Follow
Polisi bekuk seorang buronan kasus pembunuhan di Lapas Timika
Merdeka.com - Tim gabungan Polres Mimika dan Brimob Detasemen B Polda Papua membekuk seorang buronan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Timika, SP (28) pada Minggu (11/5) malam. Kasat Reskrim Polres Mimika AKP Adithia Bagus, mengatakan SP ditangkap di salah satu tempat di Kota Timika pada Minggu malam sekitar pukul 23.30 WIT.
SP yang diketahui merupakan terpidana kasus pembunuhan terhadap Stenly Watimury kabur dari Lapas Kelas IIB Timika di Kampung Naena Muktipura-SP6, Distrik Iwaka bersama belasan napi dan tahanan lainnya pada Kamis (20/3) malam.
Mereka kabur dari Lapas Timika dengan cara memanjat dinding pembatas sel di mana para napi dan tahanan menjalani masa hukuman.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
-
Kapan buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Apa yang dialami tahanan di Sde Teiman? Mereka juga tidur di lantai dengan sepatu dijadikan bantal. Laporan mengenai kamp tahanan warga Palestina di Sde Teiman sudah mulai muncul di media dari berbagai sumber.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap dan dipelihara? Dahulu pernah ada orang dari suatu daerah berhasil menangkap burung jalak lawu ini untuk dijadikan burung peliharaan. Awalnya tidak terjadi apa-apa pada orang yang menangkap burung ini. Namun, ketika sampai di tengah perjalanan. As mobil orang tadi tiba-tiba patah secara misterius.
Peristiwa itu bermula dari kasus pemukulan seorang sipir Lapas Kelas IIB Timika oleh para napi dan tahanan.
Adithia mengatakan saat ini terpidana SP ditahan sementara di ruang tahanan Polres Mimika.
Dia mengatakan SP akan segera diserahkan kepada petugas Lapas Kelas IIB Timika untuk melanjutkan sisa masa hukumannya.
Selain SP, terdapat sejumlah napi dan tahanan Lapas Kelas IIB Timika sampai saat ini masih menjadi buronan polisi.
Pihak Lapas Kelas IIB Timika meminta bantuan Polres Mimika untuk menangkap kembali belasan napi dan tahanan yang kabur tersebut.
Kalapas Kelas IIB Timika, Jaka Prihatin beberapa waktu lalu menjanjikan akan meningkatkan insepsi mendadak ke setiap blok dan sel para napi dan tahanan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
"Kami akan memperketat pengawasan terhadap seluruh nara pidana yang menjalani masa penahanan sehingga peristiwa seperti ini tidak terulang kembali," janji Jaka, seperti dikutip dari Antara, Senin (12/5).
Adapun terpidana SP diketahui sebagai pelaku yang membunuh almarhum Stenly Watimury di salah satu kedai yang menjual minuman beralkohol di Jalan Budi Utomo Timika pada sekitar 2013. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Buronan ini kabur saat menjalani hukuman penjara seumur hidup karena terlibat mutilasi empat warga Mimika bersama 6 personel TNI.
Baca Selengkapnya
Napi N merupakan terpidana kasus pidana umum. Pihak lapas belum mau membeberkan secara rinci kasus yang menjerat N
Baca Selengkapnya
Polisi menyebut 3 DPO terus diburu. Dalam kasus ini sudah delapan orang divonis, 7 seumur hidup, 1 delapan tahun bui.
Baca Selengkapnya
Dari 10 tersangka pelaku pemerkosaan, empat orang masih belum tertangkap.
Baca Selengkapnya
Polisi memastikan terus memburu keberadaan tersangka DPO
Baca Selengkapnya
Mereka menggunakan piring melamin untuk menggali lubang sebagai jalan kabur.
Baca Selengkapnya