Polisi tembak mati pelaku curanmor saat beraksi di Bandung
Merdeka.com - Unit Reserse Mobil Satuan Reskrim Polrestabes Bandung menangkap dua tersangka pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Jalan Wangsareja Kelurahan Paledang Kecamatan Lengkong, Kota Bandung. Satu di antaranya ditembak mati lantaran melawan saat hendak ditangkap.
"Saat akan ditangkap, pelaku ini mengeluarkan senjata api dan mengarahkan kepada anggota, sehingga sesuai dengan SOP kita ambil tindakan tegas," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Bandung Yoris Marzuki, ditemui di lokasi, Jumat (9/6).
Peristiwa itu terjadi pukul 21.00 WIB. Penangkapan ini diawali kecurigaan petugas yang tengah berpatroli di kawasan Ciateul Kota Bandung.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
Saat itu, petugas melihat dua orang bersepeda motor seperti tengah mengintai target motor. Mereka berkeliling sambil mendekati sejumlah motor yang tengah di parkir. Kecurigaan itu membuat petugas melakukan pengintaian. Benar saja, pelaku yang sedang mengincar satu sepeda motor di Jalan Wangsareja berusaha merusak kunci motor.
Petugas tanpa basa-basi menyergapnya. Tapi perlawanan malah dilakukan dimana pelaku tiba-tiba mengeluarkan senjata api. Melihat gelagat membahayakan, petugas kemudian menembak mati pelaku tersebut. Sementara seorang lainnya diamankan dalam kondisi hidup.
Hasil identifikasi, diketahui pelaku tewas ini yakni pria inisial HI (32). Adapun satu pelaku lainnya masih dalam pemeriksaan. Selain pelaku, petugas mengamankan barang bukti berupa satu sepeda motor yang digunakan pelaku, delapan mata kunci stang, serta satu senjata api. Motor itu juga merupakan hasil curian yang dilakukan Januari 2017 lalu. Sementara jasad pelaku dibawa ke RS Polri Sartika Asih untuk diautopsi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
satu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaPolisi menembak mati seorang maling spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang biasa membekali diri dengan bom ikan.
Baca SelengkapnyaPolisi membawa proyektil peluru untuk diperiksa di Puslabfor Mabes Polri.
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaPelaku datang berteriak sambil membawa sebatang besi
Baca SelengkapnyaTembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaDua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaKorban hendak melerai kerusuhan, namun dia justru dianiaya lima pelaku
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Kabupaten Tangerang, Banten berinisial FS (27) menjadi korban penembakan yang diduga dilakukan kawanan pelaku curanmor
Baca Selengkapnya