Posko Pemuda Pancasila di Tangerang Dibakar Sekelompok Orang
Merdeka.com - Posko organisasi masyarakat (ormas) Pemuda Pancasila di Pasar Lembang, Kelurahan Sudimara Barat, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, dibakar sekelompok orang. Kasus ini sedang dalam penyelidikan polisi.
Berdasarkan keterangan saksi, pengguna jalan, menyebutkan peristiwa pembakaran posko Pemuda Pancasila yang terjadi Minggu (14/11) dini hari. Saat itu, saksi yang tidak bersedia disebutkan namanya melihat adanya konvoi kendaraan diduga pelaku pembakaran posko itu.
"Kejadiannya sekitar pukul 03.00 saya baru mau pulang ke rumah dari arah Kebayoran, saat melintas di Pasar Lembang melihat konvoi kendaraan dalam jumlah banyak," terangnya dikonfirmasi Selasa (16/11) malam.
-
Di mana teror pembakaran terjadi? Pelaku pembakaran misterius di Kampung Tipar, RT 02, RW 06, Kelurahan Mekarsari Kecamatan Cimanggis, Depok mulai terungkap.
-
Apa yang dibakar massa? Tampak beberapa massa sedang membakar motor. Tak jelas motor siapa yang dibakar, yang jelas motor yang dibakar tak hanya satu.
-
Dimana kebakaran pasar terjadi? Pada Selasa (9/1) pukul 14.00, Pasar Ngawen Blora mengalami kebakaran hebat.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Mengapa Pasar Ngawen Blora terbakar? Dugaan sementara, kebakaran terjadi akibat lilin yang menyala di salah satu kios sembako lupa dimatikan pemiliknya.
Karena khawatir menjadi korban salah sasaran, saksi kemudian mencari jalan pintas, menuju ke rumahnya. "Persis melewati posko itu saya lihat posko sudah rusak dan terbakar. Tapi keburu dipadamkan warga sekitar dan tidak merembet ke area sekitar," ungkapnya.
Dia memperkirakan ada puluhan kendaraan roda dua yang konvoi untuk melakukan perusakan dan pembakaran posko ormas PP. Namun, peserta konvoi tidak merusak fasilitas lain.
"Di poskonya sepi, tapi kondisi jalan saat itu tidak masih ada lalu lalang kendaraan. Mereka juga tidak menyerang bangunan atau fasilitas umum di sekitarnya," jelas dia.
Polsek Ciledug, Polres Metro Tangerang, masih mendalami peristiwa pembakaran posko Ormas PP yang berada di Pasar Lembang. "Itu masih kita dalami. Kejadiannya hari Minggu subuh," ucap Kapolsek Ciledug Kompol Poltar L Gaol dikonfirmasi, Selasa (16/11).
Pihak kepolisian juga belum dapat menyimpulkan pelaku perusakan dan pembakaran posko PP di Pasar Lembang pada pagi dini hari itu.
"Belum bisa kita simpulkan itu ormas, mereka itu kelompok bermotor," jelasnya.
Meski begitu, Poltar memastikan kerusakan akibat pembakaran itu hanya terjadi kepada posko ormas yang dibakar.
Kapolsek memastikan, tidak ada kerugian yang dialami pihak lain selain posko ormas yang rusak terbakar. Dia juga memastikan tak ada korban akibat peristiwa pembakaran itu.
"Enggak hanya itu (posko) saja. Ada yang rusak di bagian - bagian kantornya, rusak itu saja," jelas Poltar.
Atas kejadian itu, Kapolsek berharap semua pihak mampu menjaga kondusivitas lingkungan di wilayah hukum Polsek Ciledug. Pihaknya juga telah mengintensifkan kegiatan patroli, guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua organisasi masyarakat (ormas) di Tangerang Selatan terlibat perselisihan, Selasa (5/11) malam.
Baca SelengkapnyaNamun belum diketahui kelompok yang melakukan perusakan tersebut.
Baca SelengkapnyaPuluhan orang yang tiba-tiba melakukan perusakan dan membakar posko ormas lainnya.
Baca SelengkapnyaDiduga pelaku pembakaran adalah massa aksi forum lintas masyarakat dan pemuda bersatu se-Kabupaten Tolikara.
Baca SelengkapnyaBentrokan yang terjadi juga menghanguskan sejumlah motor di Jalan Timor Raya.
Baca SelengkapnyaPembakaran terjadi setelah KKB kontak senjata dengan petugas patroli gabungan Ops Damai Cartenz.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut terdapat kerugian enam unit sepeda motor yang dibakar massa, sedangkan korban jiwa dikabarkan nihil.
Baca SelengkapnyaSeorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, massa yang berjumlah sekira seribuan orang mendatangi kantor bupati dan DPRD setempat.
Baca SelengkapnyaAda tiga orang terduga pelaku yang telah diamankan. Mereka adalah inisial F, MF, dan EHS.
Baca SelengkapnyaKKB Papua sempat kontak senjata dengan Satgas TNI-Polri
Baca SelengkapnyaKabid Humas mengatakan menurut keterangan saksi kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (12/12) sekitar pukul 16.30 WIT.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan masih dilakukan polisi untuk menggali motif pembakaran.
Baca Selengkapnya