Pria di Lumajang Tewas Tertimpa Pohon Bambu saat Kerja Bakti
Merdeka.com - Seorang pria di Lumajang, Jawa Timur tewas tertimpa bambu saat kerja bakti dengan warga setempat pada Selasa (17/1) sore. Slamet Junaidi (54), warga Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro meninggal dunia saat bersama-sama warga yang lain membersihkan saluran air.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang dibantu warga setempat mengevakuasi jenazah korban. Rimbunnya bambu cukup menyulitkan proses evakuasi, ditambah kondisi cuaca yang sedang hujan deras.
Arus sungai membuat jalannya evakuasi jenazah cukup memakan waktu. Warga harus memotong bambu dan menarik dengan menggunakan tali untuk bisa menyingkirkan pohon bambu yang menimpa korban.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
Menurut keterangan warga setempat, kejadian nahas itu bermula ketika warga Dusun Kampung Baru, Desa Jugosari tengah kerja bakti membersihkan saluran air sungai. Saat itu, kondisi sedang hujan deras namun warga tetap nekat membersihkan sungai.
“Belasan warga gotong royong membersihkan saluran air, kondisinya saat itu sudah hujan lebat ada petir juga,” ujar Hani Riswanto, Kepala Dusun setempat.
Beberapa saat kemudian, tanah di sekitar aliran sungai longsor dan membuat pohon bambu roboh. Nahasnya, posisi korban saat itu tepat berada di bawah pohon bambu yang roboh tersebut. Akibatnya, korban tertimpa pohon bambu yang berukuran besar tersebut.
Hani menambahkan proses evakuasi korban memakan waktu 3 jam lebih. Saat berhasil menyingkirkan bambu, kondisi tubuh korban ditemukan sudah tak bernyawa di bawah pohon.
Usai dilakukan evakuasi, kemudian jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk kemudian dimakamkan di TPU setempat.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satu korban longsor di area penambangan pasir Pronojiwo, Kabupaten Lumajang ditemukan meninggal dunia di kedalaman 20 meter. Tiga lainnya dilaporkan masih hilan
Baca SelengkapnyaWarga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaKedua korban ditemukan tertimpa material lumpur di aliran sungai Kalimujur Desa Kloposawit.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Banjar Dinas Badeg Dukuh, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (13/12) pagi.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan penyelidikan guna menangkap para pelaku tawuran yang melarikan diri usai kejadian.
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.
Baca SelengkapnyaKeduanya tewas saat mereka mengerjakan pondasi sandaran tembok merajan atau tempat suci di Desa Mas, Kecamatan Ubud.
Baca SelengkapnyaBasarnas Cianjur Jawa Barat bersama petugas gabungan berhasil mengevakuasi jasad operator alat berat Maman alias Ujang (31).
Baca SelengkapnyaKorban meninggal teridentifikasi atas nama Achir Bagus Dwi Ardhianto (12) dan Imam Suhada (53).
Baca SelengkapnyaDiduga kelima orang itu menghirup gas beracun di dalam sumur.
Baca SelengkapnyaKejadian ini dimulai ketika dua pria memasuki sumur yang tidak terpakai untuk mengambil potongan bambu yang tersimpan di dalamnya.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia berusia 70 tahun merupakan warga Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya