Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PSI sebut RI di era Jokowi berpeluang menancapkan pengaruhnya di Bank Dunia

PSI sebut RI di era Jokowi berpeluang menancapkan pengaruhnya di Bank Dunia Jokowi lepas ekspor Xpander. ©Liputan6.com/Angga Yuniar

Merdeka.com - Indonesia berpeluang menjadi 10 besar pemegang saham Bank Dunia. Jika hal ini terjadi, Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo dapat menancapkan pengaruhnya di Bank Dunia.

"Saya kira ini sejarah bagi bangsa ini, Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo dapat menancapkan pengaruhnya di Bank Dunia," ujar Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia Rizal Calvary Marimbo usai menghadiri Transformasi Arsitektur Financial Global Pasca Bali 2018, di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (26/4).

Rizal membeberkan kegalauan negara-negara berkembang seperti Indonesia selama ini yakni kuatnya pengaruh dan kontrol negara-negara maju melalui lembaga keuangan multilateral seperti Bank Dunia dan International Monetery Fund (IMF).

Orang lain juga bertanya?

Karena itu, menurutnya, jika Indonesia berhasil menjadi 10 besar pemegang saham, pemerintahan Jokowi berpeluang menancapkan pengaruhnya di Bank Dunia.

"Akan menjadi era yang luar biasa, sebab Indonesia akan sangat diperhitungkan," katanya.

Dia menjelaskan, sidang ke-37 International Monetary and Financial Committee IMF di Washington DC pada 21 April 2018 lalu mengeluarkan pemberitahuan resmi yang dibacakan oleh Gubernur Bank Sentral Afrika Selatan. Pemberitahuan itu antara lain menegaskan penuntasan restrukturisasi quota saham dan voting power World Bank/IMF dalam paket Review ke-XV.

Restrukturisasi tersebut harus tuntas pada April 2019 atau paling lambat pada Annual Meeting Bank Dunia Oktober 2019 di Bali. Menurutnya, Annual Meeting tersebut sangat krusial sebab salah satu agendanya menuntaskan transformasi arsitektur finansial global pemegang saham World Bank/IMF.

Salah satu pokok penting pembahasan adalah perubahan quota saham dan voting power. Indonesia berpeluang naik kelas dari peringkat 22 dan masuk 10 besar sebagai pemilik saham Bank Dunia.

Rizal mengatakan, saat ini Indonesia merupakan pemilik saham Bank Dunia terbesar dari Asia Tengara. Saham Indonesia melampaui Singapura, Malaysia, dan Thailand.

"Saat ini episentrum kekuatan ekonomi dunia sudah berpindah dari negara-negara barat ke negara-negara Asia, termasuk Indonesia. Sebab itu PSI yakin Presiden Jokowi akan sangat konfiden menunjukkan pengaruhnya di Annual Meeting Bank Dunia di Bali nanti," ucap dia.

Rizal juga mengatakan, penguatan kepemilikan saham nantinya akan berdampak pada kemudahan pengelolaan utang multilateral. "Tentu kalau kita ada masalah dengan utang, solving atau approach management-nya lebih mudah, mungkin ada fasilitas-fasilitas khusus," ucap dia.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Bicara Peluang RI Jadi Pusat Industri Halal Dunia: Kita Harus Perkuat Ekonomi Syariah
Jokowi Bicara Peluang RI Jadi Pusat Industri Halal Dunia: Kita Harus Perkuat Ekonomi Syariah

Menurut Jokowi, angka-angka industri keuangan syariah tumbuh lebih tinggi dibanding bank nasional.

Baca Selengkapnya
Analisis LSI Denny JA: Selama 10 Tahun Jokowi, Peringkat PDB Indonesia di Dunia Naik Menjadi Nomor 16
Analisis LSI Denny JA: Selama 10 Tahun Jokowi, Peringkat PDB Indonesia di Dunia Naik Menjadi Nomor 16

Pertumbuhan PDB selama 10 tahun Jokowi memperlihatkan pencapaian positif bagi ekonomi Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Sederet Peluang Menuju Indonesia Emas 2045
Jokowi Ungkap Sederet Peluang Menuju Indonesia Emas 2045

Jokowi mengungkapkan peluang besar yang membuat Indonesia menjadi Indonesia Emas

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Bangun Kantor di IKN Nusantara, Jokowi: Bisa Tingkatkan Kepercayaan Dunia dan Investor
Bank Indonesia Bangun Kantor di IKN Nusantara, Jokowi: Bisa Tingkatkan Kepercayaan Dunia dan Investor

Adanya Kantor BI di Nusantara, Jokowi optimistis itu bakal turut mendongkrak kedatangan investor baru.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bicara Hilirisasi: Indonesia jadi Negara Maju dalam 3 Periode Kepemimpinan ke Depan
Jokowi Bicara Hilirisasi: Indonesia jadi Negara Maju dalam 3 Periode Kepemimpinan ke Depan

Presiden Joko Widodo mengatakan Indonesia dapat menjadi negara maju dalam tiga periode kepemimpinan ke depan.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Peringkat Daya Saing Indonesia Naik Ke Angka 27, Kalahkan Inggris dan Jepang
Jokowi: Peringkat Daya Saing Indonesia Naik Ke Angka 27, Kalahkan Inggris dan Jepang

Jepang bisa turun peringkat karena pelemahan mata uang dan penurunan produktifitas.

Baca Selengkapnya
Jokowi Prediksi Indonesia Masuk Negara Perekonomian Terkuat di ASIA, Setara China dan India
Jokowi Prediksi Indonesia Masuk Negara Perekonomian Terkuat di ASIA, Setara China dan India

Namun, menurut Jokowi, untuk menuju tiga negara yang memiliki kekuatan ekonomi di Asia, masih dihadapkan dengan berbagai tantangan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Singgung Kritik Orang Nyinyir: Jalan Tol Enggak Bisa Dimakan, Ya Memang!
Jokowi Singgung Kritik Orang Nyinyir: Jalan Tol Enggak Bisa Dimakan, Ya Memang!

Meski begitu, tanggapan-tanggapan bernada meremehkan itu menurutnya hanya menghabiskan energi.

Baca Selengkapnya
Karir Bergengsi Sri Mulyani Selain Jadi Menteri Keuangan
Karir Bergengsi Sri Mulyani Selain Jadi Menteri Keuangan

Posisi Sri Mulyani di kancah internasional itu juga turut berdampak positif terhadap reputasi perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Terima Surat Kepercayaan 10 Dubes Negara Sahabat
Presiden Jokowi Terima Surat Kepercayaan 10 Dubes Negara Sahabat

Menurutnya, Indonesia dan Kanada juga telah berkolaborasi dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, transisi energi.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Indonesia Naik 10 Peringkat Negara Berdaya Saing, Lompatan Tertinggi di Dunia
Jokowi: Indonesia Naik 10 Peringkat Negara Berdaya Saing, Lompatan Tertinggi di Dunia

Presiden Jokowi mengajak seluruh pihak untuk melanjutkan peningkatan competitiveness index Indonesia agar semakin baik dalam merespons persaingan global.

Baca Selengkapnya
Mendag Sesumbar Indonesia Bisa Jadi Susul Korea Selatan Jadi Negara Maju
Mendag Sesumbar Indonesia Bisa Jadi Susul Korea Selatan Jadi Negara Maju

Jalan Indonesia menjadi negara maju hanya tinggal menunggu waktu.

Baca Selengkapnya