Timnas Indonesia Berpeluang Lolos Piala Dunia Jika Bisa Imbang Lawan Jepang dan Kalahkan Arab Saudi
Timnas Indonesia masih memiliki kesempatan bermain di empat laga kandang dan dua laga tandang dalam Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pemain asal Paraguay yang kini telah menjadi Warga Negara Indonesia, Silvio Escobar, memberikan pandangannya mengenai performa Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Saat ini, Timnas Indonesia masih berjuang keras di Grup C pada ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Skuad Garuda saat ini menempati posisi kelima di fase grup dengan mengumpulkan tiga poin dari empat pertandingan yang telah dilalui. Mereka tertinggal tujuh poin dari Jepang dan dua poin dari Australia, Arab Saudi, serta Bahrain.
-
Bagaimana Timnas Indonesia bisa menang lawan Arab Saudi? 'Yang terpenting adalah tampil dengan baik. Jika kamu bermain dengan baik, hasil akhir, apakah menang atau kalah, akan mengikuti. Jika proses dan usaha dilakukan dengan benar, kemenangan pasti akan datang,' tegasnya.
-
Kenapa Timnas Indonesia harus mengalahkan Arab Saudi? Hasil yang baik sangat penting untuk langkah selanjutnya Timnas Indonesia dalam menghadapi Jepang, Australia, Bahrain, dan China yang juga berada di grup yang sama.
-
Mengapa Timnas Indonesia harus menang melawan Arab Saudi? Tim yang menjadi juara dan runner-up di setiap grup akan mendapatkan tiket ke Piala Dunia 2026.
-
Bagaimana cara Timnas Indonesia menghadapi Arab Saudi? Untuk mengalahkan Arab Saudi, Shin Tae-yong tentunya telah mempersiapkan berbagai strategi dan susunan pemain terbaiknya, termasuk bek dan penyerang sayap yang paling mematikan.
-
Kenapa Timnas Indonesia dianggap lebih diuntungkan melawan Arab Saudi? 'Meskipun peringkat FIFA Indonesia adalah yang terendah di antara semua peserta kualifikasi, saya melihat ini sebagai hal yang sangat positif untuk kita,' kata Ropan dalam sebuah siniar di kanal Spotify Indonesia. 'Kita bisa memasuki lapangan dengan lebih santai dan tenang. Saya rasa kita harus menikmati permainan ini. Menjadi underdog itu baik. Tekanan tidak ada pada kita, tetapi pada tuan rumah yang harus meraih kemenangan,' tambahnya.
-
Bagaimana Timnas Indonesia melawan Arab Saudi? Meskipun Arab Saudi lebih mendominasi penguasaan bola, tim tamu tampil terorganisir dengan baik selama 90 menit dan juga mampu memberikan ancaman.
Dengan enam pertandingan tersisa, peluang bagi Maarten Paes dan rekan-rekannya untuk maju ke putaran final Piala Dunia 2026 masih sangat terbuka. Jika tidak dapat menyelesaikan kompetisi di dua posisi teratas untuk lolos otomatis, mereka masih memiliki kesempatan melalui babak keempat dengan syarat menempati posisi ketiga atau keempat di Grup C.
Pertandingan berikutnya yang akan dihadapi oleh Timnas Indonesia adalah melawan dua tim kuat Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Tim yang dilatih oleh Shin Tae-yong akan bertanding melawan Jepang pada tanggal 15 November 2024, diikuti dengan laga penting melawan Arab Saudi empat hari setelahnya.
Dalam konteks ini, apa pendapat Silvio Escobar mengenai peluang Timnas Indonesia untuk mencapai kesuksesan di Kualifikasi Piala Dunia ini?
"Saya percaya dengan potensi yang dimiliki tim ini, mereka dapat bersaing dengan baik."
Potensi yang sangat besar
Timnas Indonesia masih memiliki kesempatan untuk bermain di empat laga kandang dan dua laga tandang. Silvio Escobar berpendapat bahwa Jay Idzes dan timnya tidak boleh kehilangan poin dalam sisa empat pertandingan di kandang.
Mereka harus berusaha meraih kemenangan, terutama saat menghadapi Arab Saudi, Bahrain, dan China. Dua pertandingan kandang yang akan dilaksanakan bulan ini, sementara dua laga kandang lainnya dijadwalkan untuk tahun depan.
Selain itu, Timnas Indonesia juga akan menjalani dua laga tandang ke Australia dan Jepang.
"Timnas Indonesia ada peluang, jika bisa imbang dengan Jepang dan mengalahkan Arab Saudi besok, jadi tanda-tanda positif. Lalu ambil kemenangan lawan Bahrain dan China, semakin terbuka peluangnya," ungkap Silvio Escobar di kanal YouTube Bicara Bola by Akmal.
Skuad sudah siap
Mantan pemain dari Persija Jakarta, PSIS Semarang, dan Persikabo memberikan tanggapan mengenai kekuatan Timnas Indonesia saat ini di bawah kepelatihan Shin Tae-yong. Ia menilai bahwa kekuatan yang dimiliki Indonesia saat ini telah berkembang pesat. Hal ini termasuk lini depan yang sebelumnya sering mendapatkan kritik karena kurangnya kontribusi gol.
Dari total empat gol yang dicetak oleh Timnas Indonesia selama ronde ketiga, dua gol di antaranya berhasil dicetak oleh Rafael Struick (striker), Ragnar Oratmangoen (sayap), Thom Haye (gelandang), dan Sandy Walsh (bek).
Menurut Silvio Escobar, "Lini depan sudah bagus kok, karena lawan juga memang kuat. Mungkin support sedikit kurang, gelandang lambat datang, atau di kotak penalti cuma ada satu pemain. Tapi jujur lebih bagus sekarang."
Ia juga menambahkan bahwa komposisi lini depan saat ini sudah cukup baik, dengan adanya Ramadhan Sananta dan Dimas Drajad yang diharapkan dapat dimaksimalkan, ditambah dengan pemain yang dinaturalisasi.
"Komposisi lini depan sudah cukup, kita masih punya Ramadhan Sananta dan Dimas Drajad, harus bisa memaksimalkan pemain ini ditambah yang naturalisasi," ungkap pemain berusia 38 tahun tersebut.
STY layak mendapatkan pujian
Silvio Escobar memberikan penghargaan kepada Shin Tae-yong atas kontribusinya dalam meningkatkan prestasi Timnas Indonesia. Meskipun belum berhasil meraih gelar juara, untuk pertama kalinya dalam sejarah, Timnas Indonesia berhasil mencapai 16 besar Piala Asia 2023 dan kini melanjutkan perjalanan hingga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"STY bagus, bikin Timnas Indonesia berkembang, ranking FIFA terus naik. Semua memang ukurannya prestasi, semua harus sabar, tidak ada yang instan," ungkapnya.
Escobar juga menekankan bahwa Indonesia memiliki banyak pelatih berkualitas, termasuk Indra Sjafri.
"Yang penting pemain harus berkualitas, mau pelatihnya Pep Guardiola kalau pemain tidak berkualitas ya sama saja," tegasnya.