Puluhan Rumah dan Sekolah Rusak Akibat Gempa M 7,5 di Maluku
Merdeka.com - Sebanyak 15 rumah warga Kepulauan Tanimbar, Maluku, rusak akibat diguncang gempa bermagnitudo 7,5 pada Selasa (10/1) pukul 00.47 WIB. Rinciannya, satu rumah rusak berat, tiga rusak sedang dan sisanya masih diteliti tingkat kerusakannya.
Selain rumah, fasilitas pendidikan di Tanimbar juga mengalami kerusakan. Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mencatat, SMP Kristen Saumlaki dan SMA Negeri 1 Saumlaki, Tanimbar Selatan, mengalami kerusakan.
"Korban luka dilaporkan satu orang,"kata Muhari, Selasa (10/1).
-
Apa kerusakan akibat gempa di Bali? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung.'Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh,' kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Kerusakan apa yang terjadi akibat gempa Bantul? Bupati Halim menambahkan dampak dari gempa tersebut sebagian besar mengakibatkan kerusakan rumah ringan, rata-rata pada bagian atap. Sementara itu bangunan utama tetap utuh.
-
Bagaimana kondisi mereka setelah gempa? Saat gempa usai, anak perempuan dan ibunya itu ditemukan warga sedang menangis histeris. Wajah dan sekujur tubuhnya dipenuhi dengan debu yang sangat tebal karena kondisi rumah mereka yang sudah hancur.
-
Kapan gempa di Indonesia terjadi? Tercatat 161 kali gempa bumi terjadi di Indonesia antara tahun 1990 dan 2022.
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
“Untuk Kabupaten Maluku Barat Daya, laporan visual kerusakan rumah warga didapati dari Desa Watwey, Kec. Dawelor Dawera,” sambungnya.
Berdasarkan informasi BPBD Kabupaten Kepulauan Tanimbar, guncangan gempa dirasakan kuat oleh warga sekitar 3 hingga 5 detik. Terjadi kepanikan saat gempa berlangsung sehingga warga keluar rumah.
“Pascagempa, BPBD Kabupaten Kepulauan Tanimbar melakukan koordinasi dengan aparat desa dan kecamatan. Di samping itu, petugas mengimbau warganya untuk tetap waspada,” jelas Muhari.
Jalan TTS Amblas
Dampak gempa dengan magnitudo 7,5 tidak hanya terasa di Maluku tapi juga Nusa Tenggara Timur. Jalan raya Kolonakaf di Desa Napi, Kecamatan Kie, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), NTT amblas, Selasa (10/1) dini hari tadi.
Mobilitas warga yang biasa membawa hasil kebun ke Oinlasi maupun Kota Soe untuk dijual terancam lumpuh, karena kondisi jalan yang tidak bisa dilalui sama sekali.
"Jalan rusak berat akibat gempa bumi tadi malam. Terhambat sudah aktifitas masyarakat ke kota melalui jalan umum Kolonakaf, Desa Napi, Kecamatan Kie," kata warga setempat, Risa Nomleni.
"Ini jalan rusak akibat gempa bumi berturut-turut tadi malam, akses jalan Soe-Oinlasi rusak parah," tambah warga lain bernama Agner Faot.
Setelah mendapatkan laporan masyarakat, Wakil Bupati TTS, Johny Army Konay langsung bergerak cepat mendatangi kantor BPBD dan PU setempat. Army menanyakan alat berat yang dimiliki pemerintah, untuk segera dibawa ke lokasi agar aktifitas masyarakat tidak terhambat.
"Saya baru dapat informasi dan saat ini saya langsung ke BPBD dan PU, untuk mengecek kesiapan mereka menghadapi bencana seperti apa. Saya sudah perintahkan ke lokasi," jelasnya saat dihubungi merdeka.com.
Menurut Army Konay, setelah perlengkapan dan peralatan tersedia dia juga langsung ikut ke lokasi terjadinya jalan amblas, untuk melihat secara langsung kondisinya di sana.
"Hari ini saya turun langsung dan saya pimpin BPBD serta PU di lokasi kejadian. Kami sedang persiapan untuk bawa alat berat kesana," ungkapnya.
Gempa magnitudo 7,5 mengguncang wilayah Maluku. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini tsunami di Maluku hingga Sulawesi Tenggara akibat gempa tersebut. Namun, tiga jam berselang peringatan tsunami berakhir.
Gempa terjadi pada Selasa (10/1) pukul 00.47 WIB. Pusat gempa berada di laut 148 kilometer barat laut Maluku Tenggara Barat. Lokasi gempa berada di 7.25 Lintang Selatan- 130.18 Bujur Timur dengan kedalaman 131 kilometer.
Hingga pagi ini, Maluku sudah diguncang lima kali gempa susulan. Namun, kekuatan gempa semakin mengecil.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagian dinding rumah mereka juga roboh, akibat gempa bumi yang terjadi pada Kamis sore kemarin.
Baca SelengkapnyaDi Garut, bangunan di kawasan Pasirwangi paling banyak kerusakan yakni 167 unit.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 6.0 yang berpusat di Tuban, Jawa Timur, Jumat (22/3) siang diikuti sekurangnya 16 kali gempa susulan.
Baca SelengkapnyaPadahal puluhan rumah itu baru diresmikan pada 2022.
Baca SelengkapnyaMapolsek Sulamu di Kabupaten Kupang juga rusak parah.
Baca Selengkapnyatotal rumah yang rusak akibat bencana gempa magnitudo 6,2 mengguncang Garut berjumlah 110 unit
Baca SelengkapnyaHingga saat ini BPBD Jabar masih melakukan identifikasi tingkat kerusakan maupun pendataan dampak lain pascagempa.
Baca SelengkapnyaSelain korban meninggal, Basarnas Ternate juga berhasil menyelamatkan dua orang warga.
Baca SelengkapnyaWarga mengungsi karena masih trauma gempa susulan yang hingga kini masih terjadi.
Baca SelengkapnyaRumah yang roboh berada di Desa Sindangsari, Kecamatan Cimerak, Pangandaran.
Baca SelengkapnyaSedangkan korban meninggal dunia terdata 10 orang dan luka-luka sebanyak 53 orang.
Baca SelengkapnyaSejumlah bangunan tampak rusak diterjang gempa darat tersebut
Baca Selengkapnya