Puti ziarah ke makam ulama besar Pacitan

Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Puti Guntur Soekarno, usai makan bersama dengan warga langsung melihat kerajinan batu akik di Desa Gendaran, Kecamatan Donorejo, Kabupaten Pacitan.

Dia melanjutkan berziarah ke makam salah seorang tokoh ulama besar NU (Nahdlatul Ulama) KH Umar Syahid atau dikenal Mbah Umar Tumbu, Desa Jajar, Kecamatan Donorejo, yang wafat pada 4 Januari 2017, di usia sekitar 132 tahun.

Cucu pendiri bangsa Bapak Proklamator Bung Karno mengaku, apa yang dilakukan berziarah di pesarehan KH Umar Syahid, sebagai bentuk wujud, menghormati tokoh ulama yang melakukan syiar islam di tiap daerah.

KH Umar Syahid dikenal sosok ulama besar yang melakukan syiar Islam di Kabupaten Pacitan. "Merajut benang merah sejarah. Terutama ulama besar yang telah melakukan syiar Islam. Seperti KH Umar Syahid ini telah banyak memberikan jasa di Pacitan, dengan syiar Islam," kata Puti, usai melakukan ziarah di pesarehan KH Umar Syahid, Selasa (3/4).

Puti ziarah ke makam ulama besar Pacitan ©2018 Merdeka.com

Ketika disinggung, mengenai sosok KH Umar Syahid adalah seorang ulama besar juga sahabat KH Hasyim Asy'ari ikut berjuang dalam kemerdekaan Bangsa Indonesia. Apakah nanti akan menjadikan KH Umar Syahid sebagai gelar pahlawan nasional, mantan anggota DPR RI Komisi X, daerah pemilihan wilayah Jawa Barat mengaku akan mengusahakan. Apabila, itu nantinya sesuai dengan persyaratan dan aturan yang ada di undang-undang.

"Iya kita lihat nanti. Melihat jika memang itu nanti sesuai dengan persyaratan dalam ketentuan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009, semuanya itu bisa memungkinkan untuk mendapatkan gelar pahlawan nasional," ujar dia. (mdk/hhw)