Puting Beliung Terjang Hulu Sungai Selatan, 35 Rumah Rusak
Merdeka.com - 35 Rumah di Kecamatan Daha Utara dan Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) rusak, diterjang angin puting beliung yang terjadi pada Minggu (27/1) malam, sekitar pukul 21.30 WITA. Kepala Badan Penanggulangan Bencana, Kesatuan Bangsa dan Politik Hulu Sungai Selatan, Efran mengatakan tidak ada korban jiwa dalam musibah itu dan satu orang atas nama Asra mengalami luka pada bagian tangan dan kaki tapi sudah dibawa ke rumah sakit.
"Untuk rincian rumah yang rusak di antaranya untuk Kecamatan Daha Utara ada 21 unit dan di Daha Selatan 14 unit. Bantuan bagi warga yang terkena musibah sudah diserahkan dari Dinas Sosial setempat dari pihak kami akan diserahkan Selasa (29/1)," katanya dilansir Antara.
Dijelaskannya, warga yang rumahnya rusak sementara harus mengungsi ke rumah keluarga masing-masing sementara untuk persediaan makanan bagi warga sampai saat ini tidak ada masalah. Data yang terdampak angin puting beliung di Kecamatan Daha Selatan antara lain Desa Pihanin Raya, rumah Khairullah kerusakan 12 persen, M Iyan kerusakan 19 persen, H Syaifuddin kerusakan 30 persen, Amah 27 persen, Mastura 30 persen, Hamdiah 34 persen.
-
Bagaimana angin kencang merusak rumah warga? 'Kebanyakan itu genteng mbak, jadi ada yang asbes. Kalau genteng sampai kabur kena putting beliung itu. Kalau korban Alhamdulillah tidak ada,' kata Heru Cahyono, Kepala Desa Watuagung, mengutip YouTube Liputan6 pada Jumat (12/1).
-
Dimana angin kencang menyebabkan kerusakan? Di daerah Plengkung Wijilan dekat Alun-Alun Utara Yogyakarta, sebuah delman jadi korban setelah tertimpa pohon yang ambruk akibat angin kencang.
-
Siapa yang terdampak udara buruk? Berdasarkan pernyataan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), polusi udara dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
-
Apa itu angin puting beliung? Angin puting beliung adalah fenomena cuaca ekstrem yang terjadi dalam bentuk angin berkecepatan tinggi yang berputar atau berputar-putar di sepanjang garis badai atau awan badai.
-
Apa saja yang terjadi di Kota Padang akibat hujan deras? Lanjutnya, selain banjir, curah hujan dengan intensitas tinggi juga menyebabkan rumah warga tertimbun longsor dan pohon tumbang di Kota Padang.
-
Apa dampak cuaca ekstrem di Jateng? Dampak Cuaca Ekstrem Terjang Jateng, Sebabkan Longsor hingga Angin Kencang di Beberapa Tempat Cuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Di Desa Banjarbaru, rumah Asra kerusakan 38 persen, Bahran 15 persen, Aspan 30 persen, rumah Idah mengalami kerusakan parah hingga 100 pertama, sementara di Desa Bayanan, Haderan 34 persen, Halidah 17 persen dan Yadi 22 persen.
Untuk di Kecamatan Daha Utara, antara lain di desa Murung Raya rumah keluarga As'ari, Yahya dan Ibrahim mengalami roboh total sementara rumah keluarga Masriah di Desa Baruh Kembang mengalami kerusakan atap 30 persen.
"Selain rumah warga, puting beliung juga menyebabkan kerusakan bangunan sarang burung walet, pohon tumbang mengenai tiang listrik dan atap warung warga, dan bangunan TK PAUD di Desa Murung Raya, Daha Utara juga terdampak angin kencang tersebut," ucapnya.
Ditambahkannya, pihaknya dari Badan PB dan Kesbangpol HSS bersama jajaran di dua kecamatan tersebut masih melakukan pendataan bangunan yang rusak, dan kemungkinan jumlah bangunan yang rusak akan bertambah.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tampak puting beliung besar membawa berbagai material beterbangan.
Baca SelengkapnyaPenyebab angin puting beliung dampak dari ikutan pertumbuhan awan sibi. Di mana awan sibi ini merupakan awan yang menyebabkan terjadinya hujan lebat.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaPuting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.
Baca SelengkapnyaDinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) sedang melakukan asesmen rumah terdampak bencana untuk pemberian bantuan.
Baca SelengkapnyaSelain menghancurkan bangunan, bencana ini juga banyak menumbangkan pohon hingga menggulingkan banyak kendaraan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 191 bangunan mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung.
Baca SelengkapnyaHal itu dijelaskan Koordinator Analisa dan Prakiraan Stasiun Klimatologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jembrana, Made Dwi Wiratmaja
Baca SelengkapnyaTampak puting beliung besar membawa berbagai material beterbangan. Bahkan di media sosial memperlihatkan pula sejumlah truk terguling.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah gambar dari citra satelit penampakan angin puting beliung ekstrem Rancaekek.
Baca SelengkapnyaKetika BMKG memberikan warning, masyarakat harus early action, tindakan awal.
Baca SelengkapnyaTercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca Selengkapnya