Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rujak kuah pindang juga ada di Banyuwangi, cobalah saat buka puasa

Rujak kuah pindang juga ada di Banyuwangi, cobalah saat buka puasa Rujak kuah pindang. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Selama ini, makanan rujak kuah pindang merupakan salah satu kuliner terkenal di Bali. Rujak kuah pindang, kuliner yang terkenal di Bali ini ternyata juga ada di Banyuwangi. Namanya Suriana, penjual rujak di lapak sederhananya di pinggir Jalan Wijaya Kusuma, Kelurahan Giri, Kecamatan Giri, Banyuwangi.

Bagi warga Banyuwangi, rujak ini sudah tidak asing lagi. "Yang beli ya biasa saja. Karena mungkin mereka sudah paham," ujar Suriana kepada Merdeka Banyuwangi, Selasa (8/11) lalu sambil membuat rujak kuah pindang.

Tidak jauh berbeda dengan rujak cemplung dan rujak kecut, bumbu yang digunakan juga menggunakan irisan terasi, gula pasir, garam dan cabai rawit. Yang membuat berbeda, setelah digerus halus di atas cobek, baru kemudian disiram dengan air kuah pindang.

Suriana mengatakan, kuah pindang ini diambil dari proses memasak pindang ikan segar. Kuah hasil memasak pindang inilah yang digunakan sebagai campuran rujak. "Saya jualan baru satu minggu. Biasanya sampai habis dua liter kuah pindang per harinya," ujarnya.

Setelah kuah pindang tercampur rata dengan bumbu rujak, selanjutnya irisan aneka buah mulai dari jambu air, bengkoang, mentimun, kedondong dan pepaya, dimasukkan ke dalam piring. Baru kemudian diguyur bumbu rujak kuah pindang yang diserok dari adonan cobek.

Soal rasa, kuliner yang satu ini sangat pas dinikmati saat siang hari. Kuah pindang yang sudah tercampur menjadi satu dengan rujak, menjadi ciri khas dari rujak ini.

Rasa aroma daging ikan laut cukup terasa, namun tidak terlalu mendominasi. Rasa manis dan pedas bercampur kuah pindang yang dimakan dengan aneka buah-buahan justru kian terasa segar dan gurih.

"Kemarin ada yang pesan pakai cabai sampai 15 biji. Katanya semakin banyak cabainya semakin enak rasanya. Bisa jadi obat sakit kepala," ujarnya menegaskan.

Karena rasanya segar, rujah kuah pindang ini juga cocok buat santapan berbuka puasa. Beli yuk! (mdk/war)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ibu di Banyuwangi Jual Ayam Ingkung tanpa Penyedap Rasa, Awalnya Iseng Kini Omzetnya Jutaan Rupiah per Hari
Ibu di Banyuwangi Jual Ayam Ingkung tanpa Penyedap Rasa, Awalnya Iseng Kini Omzetnya Jutaan Rupiah per Hari

Menariknya, pembeli menikmati sajian ayam ingkung di teras rumah layaknya makan di kediamannya sendiri

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Surga Lontong di Banyuwangi, Warga Kompak Bikin Puluhan Ribu Lontong Omzetnya Capai Rp42 Juta per Hari
Mengunjungi Surga Lontong di Banyuwangi, Warga Kompak Bikin Puluhan Ribu Lontong Omzetnya Capai Rp42 Juta per Hari

Setiap orang bisa membuat 1.000-1.500 lontong per hari

Baca Selengkapnya
Mencicipi Bakso Kuah Rujak yang Unik di Jakarta Timur, Topingnya Pakai Buah Segar
Mencicipi Bakso Kuah Rujak yang Unik di Jakarta Timur, Topingnya Pakai Buah Segar

Bakso ini berisi potongan penuh buah-buahan. Segar, gurih dan unik. Wajib dicoba.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemerintah Datangkan Pawang Hujan dari Banyuwangi Jelang HUT Kemerdekaan di IKN? Cek Faktanya
Pemerintah Datangkan Pawang Hujan dari Banyuwangi Jelang HUT Kemerdekaan di IKN? Cek Faktanya

Benarkah pawang hujan asal Banyuwangi di IKN jelang upacara kemerdekaan?

Baca Selengkapnya
Kakek Pencari Rongsokan Beli Nasi Rp2 Ribu Demi Ganjal Perut, Cuma Dikasih Sesendok dan Air Putih Bikin Pilu
Kakek Pencari Rongsokan Beli Nasi Rp2 Ribu Demi Ganjal Perut, Cuma Dikasih Sesendok dan Air Putih Bikin Pilu

Begini kisah pilu seorang kakek pemulung yang hanya mampu beli makan nasi dan air putih sehari.

Baca Selengkapnya
Pria Banyuwangi Ajak Para Tetangga Ternak Kambing Perah, Awalnya 10 Ekor Kini Jadi 600 Ekor Auto Kaya Berjemaah
Pria Banyuwangi Ajak Para Tetangga Ternak Kambing Perah, Awalnya 10 Ekor Kini Jadi 600 Ekor Auto Kaya Berjemaah

Setiap peternak bisa mengantongi Rp3,75 juta per dua pekan dari hasil menjual susu kambing, belum termasuk keuntungan jika kambing melahirkan

Baca Selengkapnya
Berdayakan Pasien ODGJ, Usaha Rumahan Kue Kacang di Banyuwangi Beromset Ratusan Juta
Berdayakan Pasien ODGJ, Usaha Rumahan Kue Kacang di Banyuwangi Beromset Ratusan Juta

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani sempat mengunjungi rumah produksi kue tersebut.

Baca Selengkapnya
Biasa Disantap untuk Sarapan, Begini Uniknya Bubur Ayam di Jawa Barat yang Disajikan Malam Hari
Biasa Disantap untuk Sarapan, Begini Uniknya Bubur Ayam di Jawa Barat yang Disajikan Malam Hari

Di Jawa Barat sangat mudah menemukan penjual bubur ayam pada malam hari. Isiannya berbeda dari penjual bubur kebanyakan.

Baca Selengkapnya
5 Pesona Kampung Kopi Gombengsari Banyuwangi, Belajar Tanam Kopi hingga Perah Susu Etawa
5 Pesona Kampung Kopi Gombengsari Banyuwangi, Belajar Tanam Kopi hingga Perah Susu Etawa

Destinasi wisata wajib di Banyuwangi, sayang banget jika dilewatkan begitu saja.

Baca Selengkapnya