Sadisnya Mario Dandy: Nyaris Bunuh David Tapi Tak Merasa Bersalah
Mario Dandy menganiaya David Ozora hingga koma selama 38 hari.
David Koma Selama 38 Hari
Sadisnya Mario Dandy: Nyaris Bunuh David Tapi Tak Merasa Bersalah
Terdakwa Mario Dandy Satrio (20) sempat mengadu ke ayahnya Rafael Alun Trisambodo usai melakukan penganiayaan terhadap Cristalino David Ozora (17).
"'Aku abis berantem nih sama orang. Terus orangnya masuk rumah sakit'. Terus papanya nasihatin Dandy, 'Aduh Den, udah berapa kali sih papa bilang, kalau bertindak dipikir-pikir dulu,"
Terdakwa Shane Lukas (19) menirukan Mario Dandy yang menghubungi Rafael Alun Trisambodo, saat sidang di PN Jakarta Selatan.
Shane menjelaskan secara urut bagaimana kebrutalan ‘free kick’ yang dilakukan Mario terhadap David. Shane menyebut, tendangan pertama mendarat di bagian kepala David saat diminta melakukan sikap plank. Sontak David pun tersungkur.
"Saya kaget dan shock makanya rekaman sampai mundur posisinya,"
Terdakwa Shane Lukas
Belum selesai sampai di situ. Mario melakukan tendangan berikutnya dengan melompat dan menginjak bagian belakang kepala David. Hal itu dilakukan saat David coba bangkit usai tendangan pertama.
"Saat itu handphone saya langsung kasih Agnes, saya coba menyetop tindakan tersebut Yang Mulia,"
Terdakwa Shane Lukas
Mario malah makin menggila. Dia pun berteriak kepada Shane dan mengatakan kalau tidak takut dengan dampak yang terjadi.
"Biarin aja, enggak takut gue," celoteh Mario seperti ditirukan Shane.
Terdakwa Mario Dandy mengaku tidak ada rasa kasihan saat menganiaya David Ozora. Bahkan Mario mengaku tidak sadar saat David sudah dalam keadaan berlumuran darah.
"Di saat itu saya tidak memperhatikan dia sudah di bawah, dia tidak ada perlawanan dia cuma diam doang, saya tidak ada rasa kasihan ke dia saat itu, sudah gelap mata,"
Mario Dandy
Meskipun kondisi David yang sudah terkapar, tanpa ada rasa ampun, Mario tetap saja melancarkan tendangan kerasnya.
"Terus niat mu apa, supaya dia mati," tanya hakim anggota PN Jakarta Selatan
"Enggak, saya emosi, saya enggak lihat kondisi gimana di situ," selak Mario.
