Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sambut PON, 34 bangunan liar di Jalan Raya Bogor-Jakarta dibongkar

Sambut PON, 34 bangunan liar di Jalan Raya Bogor-Jakarta dibongkar Pembongkaran bangunan di Rawajati. ©2016 Merdeka.com/Ronald

Merdeka.com - Sedikitnya 34 lapak dan bangunan liar semi permanen yang berdiri di sepanjang Jalan Raya Bogor-Jakarta mulai dari Kecamatan Cibinong, Babakanmadang, Sukaraja hingga perbatasan Kota dan Kabupaten Bogor dibongkar paksa, Kamis (08/09).

Penertiban itu dilakukan sebagai bentuk persiapan menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) yang digelar di beberapa kota kabupaten di Jawa Barat, Pemkab Bogor dalam waktu dekat.

Kepala Bidang Pembinaan dan Pemeriksaan Satpol PP Kabupaten Bogor Agus Ridhollah mengungkapkan selain dalam rangka penegakan peraturan daerah, penertiban kali ini juga sebagai bagian dari menyambut PON.

"Sengaja hari ini kami serempak menertibkan PKL dan bangunan liar yang beridiri di sepanjang Jalan Raya Bogor-Jakarta yang meliputi tiga kecamatan yakni Cibinong, Sukaraja dan Babakanmandang. Tujuannya untuk menyambut PON digelar wajah Kabupaten Bogor benar-benar indah tidak kumuh," ujarnya.

Menurutnya, keberadaan lapak dan bangunan liar yang berdiri di sepanjang Jalan Raya Jakarta-Bogor ini dianggap melanggar Peraturan Daerah (Perda) Ketertiban Umum dan kerap menimbulkan kemacetan.

"Tidak benar dalam pembongkaran ini kami tidak memberikan surat peringatan atau teguran kepada para pemilik lapak maupun bangunan liar. Kita sudah tiga kali memberikan surat teguran agar segera melakukan pembongkaran hingga batas akhir yang sudah ditentukan yaitu hari ini," jelasnya.

Penertiban lapak dan bangunan liar yang bertujuan agar tidak terkesan kumuh ini melibatkan ratusan personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), DLLAJ Kabupaten Bogor dibantu TNI dan Polri mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB.

Para pedagang yang kios semi permanen maupun lapaknya dibongkar tak melakukan perlawanan, saat alat berat merobohkan tempat usahanya. Bahkan sebagian besar para pedagang terlihat pasrah dan membantu petugas membenahi barang-barangnya.

"Ya mau gimana lagi, kita sadar diri kok, tempat usaha kita selama ini memang melanggar. Jadi ketika ada penertiban seperti ini pasrah saja. Inginnya sih, terus bisa berjualan di sini, bahkan direlokasi pun kita siap," ujar Fikri (25) pemilik rumah makan Sunda semi permanen yang dibangun di tepi jalan Raya Jakarta-Bogor, Kamis (08/09).

Rusdi (55) pemilik warung makan yang mengaku sudah lebih dari 5 tahun mengais rezeki di lokasi yang diapit jalan raya dan sungai Cijujung itu mengaku tak kaget dengan adanya pembongkaran.

"Sudah biasa mas kalau tiba-tiba petugas membongkar tanpa pemberitahuan seperti ini. Kalau boleh jujur memang keberadaan kita ilegal, tapi kita selalu memberikan uang pengamanan kepada oknum Satpol PP, kalau sudah begini mau bagaimana lagi," keluh warga Cijujung, Sukaraja, Kabupaten Bogor itu. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Dikawal Keamanan yang Ketat, Pembongkaran PKL Tahap 2 di Puncak diwarnai Penolakan dan Isak Tangis Pedagang
FOTO: Dikawal Keamanan yang Ketat, Pembongkaran PKL Tahap 2 di Puncak diwarnai Penolakan dan Isak Tangis Pedagang

Penertiban tahap dua ini total ada 196 bangunan yang ditargetkan. Dari jumlah tersebut, 96 bangunan sudah dibongkar sendiri oleh pedagang.

Baca Selengkapnya
Penertiban Puncak Tahap III, 20 Bangunan Liar Dibongkar
Penertiban Puncak Tahap III, 20 Bangunan Liar Dibongkar

Penertiban berlangsung kondusif, terlebih sebagian pedagang melakukan pembongkaran lapak secara mandiri seperti di titik penertiban.

Baca Selengkapnya
Diduga Jadi Tempat Esek-Esek dan Kriminalitas Tinggi, Ratusan Bangunan Liar di Gang Royal Jakut Dibongkar
Diduga Jadi Tempat Esek-Esek dan Kriminalitas Tinggi, Ratusan Bangunan Liar di Gang Royal Jakut Dibongkar

Satpol PP DKI Jakarta akan bersinergi dengan PT KAI untuk mengembalikan lahan tersebut sesuai dengan fungsinya sebagai ruang terbuka hijau (RTH).

Baca Selengkapnya
Pemkab Bogor Gusur 196 Bangunan Liar di Jalur Puncak
Pemkab Bogor Gusur 196 Bangunan Liar di Jalur Puncak

Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu menargetkan penertiban bangunan liar mulai dari Puncak Pass hingga Kampung Naringgul itu rampung dalam satu hari saja.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Sarang Prostitusi di Gang Royal, Bilik Asmara dan Cafe Remang-Remang Kini Rata dengan Tanah
Menelusuri Sarang Prostitusi di Gang Royal, Bilik Asmara dan Cafe Remang-Remang Kini Rata dengan Tanah

Petugas membongkar puluhan kafe dan bilik kamar yang biasa digunakan untuk bercinta.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penertiban Alat Peraga Parpol, Satpol PP Copoti Bendera Partai Politik di Jalan Raya Jakarta-Bogor
FOTO: Penertiban Alat Peraga Parpol, Satpol PP Copoti Bendera Partai Politik di Jalan Raya Jakarta-Bogor

Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta menertibkan alat peraga partai politik berbentuk bendera di kawasan Jalan Raya Bogor.

Baca Selengkapnya
Diduga Jadi Praktik Perdukunan, Puluhan Makam Keramat Palsu di Sukabumi Dibongkar Warga
Diduga Jadi Praktik Perdukunan, Puluhan Makam Keramat Palsu di Sukabumi Dibongkar Warga

Keberadaan makam keramat palsu ini sempat viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
156 Bangunan Liar di Gang Royal Terindikasi Prostitusi Dibongkar Tanpa Relokasi
156 Bangunan Liar di Gang Royal Terindikasi Prostitusi Dibongkar Tanpa Relokasi

Penertiban dilakukan karena banyaknya bangunan di kawasan tersebut yang tidak memiliki izin

Baca Selengkapnya
FOTO: Kesedihan Pedagang Kaki Lima di Puncak Melihat Kiosnya Dibongkar Satpol PP
FOTO: Kesedihan Pedagang Kaki Lima di Puncak Melihat Kiosnya Dibongkar Satpol PP

Setelah sebelumnya sempat ricuh selama penertiban, ratusan kios dan lapak PKL di pinggir Jalan Raya Puncak Bogor dibongkar.

Baca Selengkapnya
FOTO: PN Jakarta Barat Eksekusi Lahan di Mangga Besar, Rumah-Rumah Dikosongkan Paksa dan Dirobohkan
FOTO: PN Jakarta Barat Eksekusi Lahan di Mangga Besar, Rumah-Rumah Dikosongkan Paksa dan Dirobohkan

PN Jakarta Barat mengosongkan paksa 24 bangunan yang berdiri secara ilegal di tanah seluas 3.000 meter persegi.

Baca Selengkapnya
31 Rumah di Ciangsana Bogor Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI
31 Rumah di Ciangsana Bogor Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

Pemerintah Kabupaten Bogor memiliki waktu 14 hari melakukan asesmen rumah warga yang rusak.

Baca Selengkapnya
Viral Sekelompok Pemuda Tarik Pungli Modus Bersihkan Selokan, Endingnya Sesuai Harapan Netizen
Viral Sekelompok Pemuda Tarik Pungli Modus Bersihkan Selokan, Endingnya Sesuai Harapan Netizen

Viral warga Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat dibuat geram atas aksi sejumlah pemuda tarik pungli dengan modus bersihkan selokan.

Baca Selengkapnya