Satu Keluarga Pengungsi Korban Gempa Sulawesi Barat Positif Covid-19
Merdeka.com - Satu keluarga pengungsi korban bencana gempa bumi di wilayah Sulawesi Barat yang kini berada di Makassar dinyatakan positif Covid-19. Satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan seorang anak itu telah dipisahkan dengan pengungsi lainnya dan di karantina di Hotel Swiss Bell.
"Saudara kita ini, pengungsi dari Sulawesi Barat tiga orang, ada anak-anak bersama orang tuanya, kini diisolasi di Hotel Swiss Bell. Nanti setelah dinyatakan sehat, baru kita siapkan pemulangan ke daerah asalnya di Jawa," kata Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah saat meninjau kondisi ratusan jiwa pengungsi yang ditempatkan di gedung Inang Matutu, Jalan Tamalate, Kecamatan Rappocini, Rabu, (20/1).
Dia mengatakan, para pengungsi ini memang wajib jalani pemeriksaan swab untuk memastikan tidak terjadi klaster baru. Swab test dilakukan agar setiba di keluarganya atau kampung halamannya tidak membawa virus.
-
Bagaimana kondisi mereka setelah gempa? Saat gempa usai, anak perempuan dan ibunya itu ditemukan warga sedang menangis histeris. Wajah dan sekujur tubuhnya dipenuhi dengan debu yang sangat tebal karena kondisi rumah mereka yang sudah hancur.
-
Apa yang terjadi pada keluarga di Malang? Polisi menduga tiga orang dalam satu keluarga yang meninggal dunia di Kabupaten Malang bunuh diri bersama-sama.
-
Dimana keluarga ini tinggal? Rumah yang ia tempati merupakan warisan orang tuanya. Jalan berliku harus dilalui untuk sampai di rumah Kasimin. Perjalanan kemudian harus dilanjutkan dengan berjalan kaki menuruni tebing.
-
Apa yang dimaksud dengan keluarga di Sumut? Keluarga adalah unit sosial terkecil yang terdiri dari kepala keluarga dan keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak.
-
Siapa yang terdampak gempa Jogja? Kepanikan terjadi di mana-mana. Kepanikan itu terlihat dalam beberapa video dari kanal YouTube. Pemilik kanal YouTube Kusnan Alus membagikan video suasana Desa Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Bantul lima menit setelah gempa.
-
Siapa yang terkena dampak penyakit? Lebih dari 95 siswi di SMU St. Theresa's Eregi Girls Ibu Kota Nairobi, Kenya menderita penyakit misterius sehingga sekolah terpaksa ditutup sementara.
Dia menambahkan, pengungsi yang kini di tempat pengungsian di Makassar rata-rata adalah orang Jawa Tengah dan Jawa Timur. Mereka telah didiskusikan dengan bupati dan gubernur di Sulbar bahwa Pemprov Sulsel siap memfasilitasi proses pemulangannya.
"InsyaAllah besok kita siapkan pesawat untuk memulangkan pengungsi ke Surabaya dan Solo. Semua biaya atas tanggungan Pemprov Sulsel. Kalau mereka kembali ke kampung halaman, bertemu keluarga, paling tidak traumanya terobati," kata Nurdin Abdullah seraya menambahkan, tidak menutup kemungkinan akan datang lagi pengungsi lainnya besok.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari 327 pengungsi, terdapat dua orang yang sakit parah yakni stroke dan pendarahan
Baca Selengkapnya327 warga telah dievakuasi pada gelombang ketiga Tim KRI Kakap-811 atau dari TNI Angkatan Laut. Dari jumlah itu, terdapat 192 wanita dan 135 pria.f
Baca SelengkapnyaWarga dua desa di kaki Gunung Ruang dievakuasi daratan Tagulandang.
Baca Selengkapnya248 rumah rusak dan 456 warga harus mengungsi, akibat gempa Sumedang
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi memerintahkan proses relokasi rumah warga yang rusak akibat banjir lahar hujan di Sumatera Barat (Sumbar) segera dimulai.
Baca SelengkapnyaUpdate Banjir Bandang Sumbar: 67 Orang Meninggal, 20 Orang Hilang, 44 Luka-Luka
Baca SelengkapnyaBNPB mengungkapkan tujuh posko darurat sudah disiapkan untuk menampung belasan ribu warga tersebut.
Baca SelengkapnyaGempabumi berkekuatan magnitudo 4,4 mengguncang daratan Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Minggu (7/7)
Baca SelengkapnyaWarga yang penasaran masuk ke rumah dan menemukan satu mayat. Warga akhirnya melapor ke polisi dan ditemukan tiga mayat lagi di rumah tersebut.
Baca SelengkapnyaGempa yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Palu Koro
Baca SelengkapnyaDua Rumah Sakit di Sumedang Terdampak Gempa, Ratusan Pasien Dievakuasi
Baca SelengkapnyaSetelah buron hampir dua pekan, pembunuh empat dalam satu keluarga di Musi Banyuasin ditangkap.
Baca Selengkapnya