Sekolah dan Pesantren di Jabar Diproyeksikan Jadi Tempat Vaksinasi Covid-19 Massal
Merdeka.com - Sekolah dan pondok pesantren di Jawa Barat diproyeksikan menjadi salah satu tempat vaksinasi massal Covid-19 mulai Agustus mendatang. Langkah ini sebagai upaya mempercepat dan memperluas jangkauan vaksin.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menilai, semakin banyak sentra vaksinasi diharapkan memudahkan akses masyarakat mendapat layanan penyuntikan, sehingga bisa mempercepat kekebalan kelompok (herd immunity).
"Mulai bulan Agustus sudah kami siapkan sekolah dan pondok pesantren untuk dimanfaatkan sebagai tempat vaksinasi. Kalau di tempat pesantren dan sekolahnya ada tempat yang memadai untuk sentra vaksinasi itu bisa dilakukan dan ujungnya juga kan untuk mengurangi kematian," kata Ridwan Kamil, Senin (26/7).
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Mengapa vaksinasi penting untuk JE? Terkait dengan program pemerintah, Mei sepakat dengan pentingnya pelaksanaan vaksinasi yang menyasar anak usia 9 bulan hingga 15 tahun.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Kenapa anak harus divaksinasi? Vaksinasi atau imunisasi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan anak-anak kita.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
Di sisi lain, Ridwan Kamil meminta dukungan dari berbagai pihak dalam upaya mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi Covid-19. Sebab, fasilitas yang dimiliki Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar, baik puskesmas maupun rumah sakit, hanya dapat menampung 60 persen pasien.
"Sehingga di akhir tahun tingkat vaksinasi naik, dan tingkat kematian menurun, karena ada dukungan 60 persen fasilitas Pemda dan 40 persen dukungan dari masyarakat," tuturnya.
TNI AU Selenggarakan Vaksinasi Massal
Sementara itu, TNI Angkatan Udara menyelenggarakan vaksinasi massal di Hanggar Depohar 10 Husein Sastranegara, Kota Bandung. Mereka menargetkan penyuntikan vaksin kepada 4 ribu jiwa selama dua hari kegiatan.
"Vaksinasi di Lanud Husein saat ini menargetkan sebanyak 4 ribu dosis vaksin dalam 2 hari," kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsma Indan Gilang Buldansyah.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAkibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaJelang pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU, pembelajaran jarak jauh diterapkan di sebagian sekolah di Jakarta
Baca SelengkapnyaCalon jemaah haji asal Jawa Timur dan Jawa Tengah wajib divaksin polio sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaKegiatan imunisasi bagi siswa SD ini ditujukan untuk memperpanjang antibodi atau kekebalan, terutama terhadap penyakit difteri, tetanus, campak, dan rubella.
Baca SelengkapnyaVaksin HPV diberikan untuk melindungi diri dari inveksi HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPenerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.
Baca Selengkapnya