Senyum Manis Firdaus, Bocah SD yang Masuk Sekolah Pakai Sandal Jepit karena Orangtua Belum Punya Uang
Terungkap siswa tersebut bernama Muh Firdaus (7) dari SD Inpres Desa Kuo, Kecamatan Pangale, Kabupaten Mamuju Tengah.
Sebuah video menunjukkan seorang siswa sekolah dasar (SD) tampak malu saat pertama kali masuk sekolah viral di media sosial (medsos). Terungkap siswa tersebut bernama Muh Firdaus (7) dari SD Inpres Desa Kuo, Kecamatan Pangale, Kabupaten Mamuju Tengah.
Orang tua Firdaus, Siti Aisyah mengakui jika sosok siswa dalam video tersebut adalah anaknya. Ia mengaku anaknya pergi ke sekolah menggunakan sandal jepit karena belum memiliki uang untuk membelikan sepatu.
"Belum ada rezeki pak untuk belikan anakku sepatu sekolah. Makanya saya suruh untuk pakai sandal dulu," tuturnya.
Bahkan Aisyah yang merupakan penjual sayur keliling ini harus menyicil membelikan baju sekolah anaknya tersebut.
"Bapaknya kerja buruh harian dan saya jual sayur keliling. Baju sekolah itu saya harus cicil karena belum ada uang," ungkapnya.
Karena kondisi ekonomi keluarganya tidak mampu, Aisyah berharap anaknya bisa mendapatkan beasiswa. Pasalnya, tiga kakaknya yang lain tidak mempunyai kesempatan untuk mengenyam dunia pendidikan.
"Harapan saya ingin Firdaus dapat beasiswa agar bisa melanjutkan sekolahnya," tuturnya.
Meski dari keluarga tidak mampu, Firdaus tampak semangat bersekolah. Meski masih terlihat tampak malu dan menyendiri dari teman-teman kelasnya yang menggunakan seragam lengkap termasuk menggunakan sepatu.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Barat Mithar mengaku sudah menemui Firdaus di sekolahnya. Ia mengaku sudah menyerahkan seragam dan perlengkapan sekolah lengkap kepada Fidaus.
"Tadi sudah ke sana menyerahkan seragam dan perlengkapan sekolah kepada anak yang kemarin viral saat masuk sekolah pakai sandal jepit,” tuturnya melalui keterangan tertulisnya.
Mithar mengaku Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin sudah memerintahkan dirinya agar cepat menangani masalah tersebut.