Beri Kasur untuk Istirahat hingga Makanan, Momen Pemuda Temui Kakek yang Bersepeda Ingin Ikuti Pengajian di Masjid Ini Curi Perhatian
Momen tersebut seakan mengajarkan tentang pentingnya empati dan kebersamaan dalam menjalani kehidupan.
Momen tersebut seakan mengajarkan tentang pentingnya empati dan kebersamaan dalam menjalani kehidupan.
Beri Kasur untuk Istirahat hingga Makanan, Momen Pemuda Temui Kakek yang Bersepeda Ingin Ikuti Pengajian di Masjid Ini Curi Perhatian
Dalam kehidupan sehari-hari, sering kali kita menyaksikan momen-momen yang mampu menggetarkan hati dan menginspirasi banyak orang. Salah satunya adalah kisah tentang seorang pemuda yang dengan tulus membantu seorang kakek yang bersepeda jauh untuk mengikuti pengajian di masjid.
Berbekal kepedulian, pemuda tersebut memberikan kasur untuk beristirahat hingga makanan kepada sang kakek. Sontak saja, aksi yang dibagikan oleh pemilik akun TikTok @ayahupih ini pun mencuri perhatian sekaligus mengajarkan tentang pentingnya empati dan kebersamaan dalam menjalani kehidupan.
Berikut ulasan selengkapnya.
"Sewaktu kami sedang beres-beres setelah kegiatan warung makan gratis, tiba tiba ada kakek bersama sepedanya dengan wajah elah menghampiri kami para relawan," tulisnya dalam keterangan unggahan.
Sang kakek yang baru tiba pada malam hari, menanyakan tentang makanan yang biasanya dibagikan oleh para relawan. Namun, karena kegiatan tersebut baru saja selesai, sang kakek tidak mendapatkan makanan tersebut.
Melihat kekecewaan kakek tersebut, Mufrih penasaran dan bertanya mengapa sang kakek rela datang ke masjid ini dengan menggunakan sepeda tuanya.
Kakek tersebut menjelaskan bahwa dirinya berasal dari daerah Wisma Tropodo, Sidoarjo. Adapun perjalanan untuk menuju ke masjid dari tempatnya itu memakan waktu lebih dari satu jam jika menggunakan sepeda.
Sang kakek rela datang ke masjid karena ingin mengikuti pengajian, setelah mendengar informasi tentang masjid tersebut melalui radio. Ia penasaran dengan kebaikan masjid yang dikenal sangat ramah kepada para tamunya.
Mendengar penjelasan tersebut, Mufrih merasa terharu. Ketika sang kakek meminta izin untuk beristirahat di masjid, Mufrih dan teman-temannya dengan antusias memberikannya izin dan begitu antusias membantu sang kakek.
Sang kakek pun bahagia menerima bantuan tersebut. Ia dipersilakan masuk ke masjid dan beristirahat, sementara teman Mufrih membantu memarkirkan sepedanya.
Beberapa pengurus masjid juga mempersiapkan kasur, bantal, dan peralatan lainnya untuk sang kakek dan tamu lainnya yang ingin bermalam di masjid tersebut.
Selain itu, sang kakek juga diberi makanan yang telah disiapkan oleh pengurus masjid. Mereka merasa kasihan melihat kondisi kakek yang tampak begitu lelah setelah menempuh perjalanan jauh dengan sepeda.
Mufrih juga berharap agar sang kakek bisa betah di tempat terebut. Ia juga berharap agar bisa lebih maksimal lagi dalam memberikan fasilitas tamu yang datang ke masjid tersebut.
"Kebaikan Itu Ada Di Sekeliling Kita Setiap Harinya 😁🙏,"
tulis Mufrih dalam unggahannya.
TikTok
Komentar Warganet
Tak lama unggahan tersebut mencuri perhatian hingga viral di TikTok. Aksi pemuda yang membantu kakek ingin mengikuti pengajian ini juga menuai beragam komentar haru dari warganet.
"ak mewek lo ntn vt ini, MasyaAllah semoga rejeki org baik dilancarkan agar dpt membantu org kayak kakek ini😭" komentar warganet.
"semoga selalu sehat utk kakak dan kakeknya, diberikan panjang umur agar bisa selalu menebar kebaikan 🤲🤲" komentar warganet lainnya.
"Panjang umur kebaikan!!! selalu istiqomah menebar manfaat untuk umat," komentar warganet lainnya.
Mengutip TikTok tersebut, masjid itu bernama Masjid Pemuda Indonesia yang berlokasi di Surabaya. Masjid itu terletak di Jalan Kalikepiting Nomor 111, Pasar Kembang, Kecamatan Tambaksari, Jawa Timur. Masjid ini viral karena menawarkan berbagai fasilitas gratis untuk para jemaah setiap harinya, mulai dari tempat ibadah, tempat istirahat, toilet dan kamar mandi umum, hingga makanan dan minuman secara gratis.
Pendiri dan marbot sengaja membuat masjid ini menjadi 'rumah' bagi siapa saja yang ingin singgah, baik muslim maupun non-muslim.