Seorang Buruh Serabutan di Palembang Tewas dengan 5 Luka Tusuk
Merdeka.com - Dodi Saputra (26) tewas bersimbah darah dengan lima luka tusuk di tubuhnya. Dia dibunuh orang tak dikenal yang kini masih diselidiki pihak kepolisian.
Korban tersungkur dari sepeda motornya di Jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Kuto Baru, Ilir Timur II, Palembang, Jumat (29/5). Warga menghubungi polisi dan mengevakuasi korban ke kamar mayat Rumah Sakit Bayangkara Palembang.
Korban sebelumnya berangkat ke warung kopi tak jauh dari TKP bersama temannya. Lalu buruh serabutan itu meminjam sepeda motor temannya dengan suara alasan.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang dibunuh secara sadis? Hasil analisis menunjukkan, kedua mumi laki-laki ini mengalami kematian di tempat akibat tindakan kekerasan yang disengaja.
-
Siapa pelaku pembunuhan wanita di Bali? Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan ini. Tersangka bernama Anjas Purnama (23), warga Desa Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, Dia merupakan seorang anak buah kapal (ABK).
-
Siapa pelaku pembunuhan mutilasi di Sleman? Pelaku adalah W, warga Magelang, dan RD, warga Jakarta. Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku dan korban sudah saling mengenal. Hingga kini polisi masih mendalami motif pelaku.
-
Bagaimana korban dibunuh? 'Dengan adanya perkataan dari korban tersebut maka pelaku menjadi sakit hati dan sangat kesal sehingga secara spontan pelaku membunuh korban dengan cara mencekik dan menjerat leher korban dengan tali sepatu sehingga korban meninggal dunia,' jelas Wira.
Tak lama, dia kembali dan menghentikan laju kendaraannya tak jauh dari warung kopi. Begitu memarkirkan motor itu, korban tersungkur di pinggir jalan sambil meminta pertolongan.
Kanitreskrim Polsek Ilir Timur II Palembang Ipda Ledi mengungkapkan, kasus ini masih dalam penyelidikan untuk mengungkap pelaku dan motifnya. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan sebagai awal pengungkapan kasus.
"Korban tewas dengan lima luka tusukan. Sepeda motor yang dipinjamnya masih di TKP," ungkap Ledi.
Saat ini mayat korban telah dibawa ke rumah duka di Kertapati Palembang. Dari keterangan keluarga, korban tidak memiliki musuh dan berprilaku pendiam.
"Kami akan gali banyak informasi untuk mengungkap kasus ini, mudah-mudahan pelakunya segera ditangkap," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban ditembak tiga orang tak dikenal yang masih diburu polisi.
Baca SelengkapnyaSaat ini, kasus dugaan pembunuhan tersebut sedang diselidiki.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan tewas bersimbah darah di depan rumahnya, pada Kamis (14/9) malam.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini belum diketahui secara pasti permasalahan yang berujung insiden penusukkan.
Baca SelengkapnyaKelima pelaku berinisial RS (23), BFH (18), AM (17), OYB (21) dan AH (25)
Baca SelengkapnyaSeorang warga Pidie, Fajarullah (25) tewas dengan tubuh penuh luka tusuk , Senin (29/1) dini hari. Pelakunya masih diburu polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan penyelidikan guna menangkap para pelaku tawuran yang melarikan diri usai kejadian.
Baca SelengkapnyaDiduga sebagai korban pembunuhan, Jenazah seorang sekuriti ditemukan warga. Sebuah cerurit juga masih menancap di perutnya.
Baca SelengkapnyaPara pelaku kesal dengan tingkah laku Dimas di dalam sel.
Baca SelengkapnyaSementara korban dilarikan ke rumah sakit dan tewas tak lama dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaDiduga, Tirza tewas usai dibacok segerombolan orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaSeorang mahasiswa Muhammad Tirza Nugroho Hermawan (21) warga Jepara ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Kelud Raya Semarang, Selasa (17/9) pukul 03.00 wib.
Baca Selengkapnya