Seorang Pria di Bali Sewa Indekos untuk Oplos Gas LPG Subsidi
Merdeka.com - Kepolisian resor (Polres) Gianyar meringkus seorang pengoplos gas Elpiji bersubsidi bernama Yonatan Sunbanu alias Son (43). Pelaku ditangkap saat akan menjual gas hasil oplosan di Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar.
"Yang bersangkutan ini orang yang melakukan penyalahgunaan gas bersubsidi tetapi tempatnya bukan di Gianyar. Pelaku melakukan kejahatan di kos-kosnya di Denpasar, lalu pelaku menjual hasil kejahatannya di Gianyar," kata Kasat Reskrim Polres Gianyar AKP Ario Seno Wimoko di Mapolres Gianyar, Rabu (19/10).
Dalam penangkapan pelaku, polisi berhasil mengamankan mobil hingga puluhan tabung gas. Di antaranya 25 tabung gas Elpiji 12 kilogram dalam keadaan kosong, 29 tabung Elpiji 12 kilo gram keadaan isi, satu unit mobil Suzuki APV, dan alat pemindah isi tabung dari ukuran tiga kilogram ke 12 kilogram.
-
Kapan Sahrul Gunawan diwisuda? Alhamdulillah, guys! Hari ini, Selasa, 21 November 2023, setelah sukses banget lulus sidang tesis bulan April kemarin, kita semua merayakan Wisuda Magister Ilmu tafsir Al Quran universitas PTIQ yang pertama.
-
Kapan pengumuman calon wakil presiden Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
-
Kenapa Gendar Pecel di Boyolali makin langka? Gendar Pecel sendiri merupakan kuliner yang begitu populer di Salatiga, Boyolali, dan Solo. Seiring berjalan waktu, keberadaan kuliner ini makin langka karena bersaing dengan menjamurnya ragam kuliner baru.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kenapa Ganjar Pranowo mengambil tindakan tegas terhadap pungli di SMKN 1 Sale? Ganjar menambahkan, tindakan tegas terhadap Kepala SMKN 1 Sale itu merupakan langkah agar di kemudian hari kejadian serupa tidak terulang di sekolah lain.
-
Siapa yang diwisuda? Samarra Anaya Amandari, sosok yang begitu memesona dengan kecantikannya, baru saja menyelesaikan pendidikan di tingkat SMP.
Dari bisnis ilegalnya ini, pelaku dapat mengambil keuntungan hingga Rp500 ribu per hari. "Kita temukan pada saat mengecek warung ada harga gas 12 kilo yang menurut kami harganya di bawah standar. Dari situ, kami melakukan pendalaman dan pengusutan ternyata betul bahwa mendapatkan gasnya dari seseorang bernama Yonatan," imbuhnya.
Pelaku sudah melakukan pengoplos gas Elpiji bersubsidi sekitar dua hingga tiga bulan yang lalu, dan menjual harga gas 12 kilogram di bawah Rp 200 ribu.
"Standarnya (harga gas 12 kilogram) itu Rp215 dan Rp250 ribu, itu dia jual di bawa Rp200 ribu. Karena kalau kita lihat secara isi dan ongkos pengiriman sudah tidak masuk akal dan menjualnya di warung-warung kecil," ujarnya.
Lewat aksinya, pelaku disangkakan Pasal 40 Undang-Undang (UU) Nomor 22, tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi dan sebagaimana diubah dengan angka 9 ketentuan Pasal 55 UU Nomor 11, tahun 2020 tentang cipta kerja dan dipidana penjara paling lama 6 tahun dan denda paling tinggi Rp60 miliar.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dugaan pengoplosan gas itu menguat setelah tim menemukan tabung gas mulai ukuran subsidi tiga kilogram, 12 kilogram dan 50 kilogram di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebutkan, 18 orang korban kebakaran gudang gas elpiji di Denpasar dirawat di RS.
Baca SelengkapnyaSatu orang korban akibat kebakaran gudang gas elpiji bernama Purwanto (40) asal Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Putri Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko kembali mencuri perhatian publik karena paras manisnya.
Baca SelengkapnyaAndri menjelaskan saat ini kedua pelaku ditahan di Polres Tebo untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaSatgas tersebut dibentuk dengan tujuan untuk mengatasi masalah impor ilegal di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPertamina menjamin ketersediaan stok LPG di pangkalan-pangkalan resmi.
Baca SelengkapnyaTerkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaKorban yang ditembak berinisial berinisial IDB (43) dan pelurunya tepat mengenai bagian belakang atas kepala korban.
Baca Selengkapnya