Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sepasang Suami Istri di Garut Jadi Calon Kepala Desa

Sepasang Suami Istri di Garut Jadi Calon Kepala Desa Sepasang Suami Istri di Garut Jadi Calon Kepala Desa. ©2019 Merdeka.com/Mochammad Andriansyah

Merdeka.com - Pemilihan Kepala Desa akan serentak dilaksanakan pada 10 November 2019 nanti. Di Kabupaten Garut menjelang pilkades serentak ini ada hal yang unik. Di Desa Putrajawa, Kecamatan Selaawi calonnya hanya dua orang yang mendaftar dan itu adalah sepasang suami istri atas nama Suparman dan Tini.

Tini bercerita bahwa awalnya ia tidak bermaksud mendaftar sebagai calon kepala desa di wilayahnya, namun sampai hari terakhir pendaftaran hanya suaminya saja yang mendaftar.

"Padahal kan untuk bisa menggelar Pilkades minimal harus ada dua calon dan kalau hanya ada satu maka Pilkadesnya diundur," ujarnya, Kamis (17/10).

Sebelumnya, kata Tini, ia mengaku mendengar kabar bahwa akan ada tiga orang yang mendaftar sebagai kepala desa, termasuk suaminya. Namun hingga akhir pendaftaran hanya suaminya saja yang sudah mendaftar resmi sebagai calon Kepala Desa.

"Sampai mau ditutup pendaftaran belum ada yang mendaftar lagi. Agar Pilkades bisa tetap berlangsung saya akhirnya mendaftar sekitar pukul 11.45 berikut kelengkapan berkas persyaratan saya langsung bawa," katanya.

Saat mendaftar, Tini mengaku tidak memberitahukan kepada suaminya. Setelah ia mendaftar barulah ia memberitahu suaminya.

"Alhamdulillah suami juga memberi dukungan. Saya memang mau juga maju menjadi calon Kepala Desa, enggak disuruh suami," ungkap ibu rumah tangga ini.

Meski saat ini suaminya sudah menjadi rival dalam helaran pemilihan Kepala Desa, Tini mengaku bahwa kehidupan rumah tangganya tetap harmonis. Lebih dari itu, ia pun menyebut bahwa Suparman sering memberi masukan bagaimana cara menghadapi kampanye dan meraih suara. Ia menyebut bahwa tidak sedikit warga yang datang ke rumahnya, baik yang mendukung suaminya atau juga dirinya.

"Saya tidak pernah mempermasalahkan. Mereka mau mendukung saya atau suami juga tidak apa-apa. Dengan seperti ini justru sayang ingin menunjukkan bawa Pilkades di desa saya bisa berjalan dengan lancar dan damai walau beda pilihan. Tidak harus ricuh," jelas ibu tiga anak ini.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Garut Asep Jaelani menyebut bahwa memang tidak ada larangan dalam peraturan, baik Menteri maupun Bupati terkait suami isteri mencalonkan Kepala Desa.

"Dalam Peraturan Bupati Garut Nomor 177 Tahun 2015 dan Nomor 25 Tahun 2017 hanya mengatur warga Negara Indonesia (WNI) yang boleh ikut serta dalam Pilkades. Pemerintah tidak memandang apakah itu suami istri, saudara, bahkan kakak beradik. Pemerintah hanya menjalankan peraturan. Kita buka pendaftaran, ada calon yang masuk, persyaratan lengkap lalu boleh mencalonkan," jelasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bergaya Bak 'Dilan', Didik Agus-Gilang Dirga Naik Motor Daftar Pilkada Bandung Barat
Bergaya Bak 'Dilan', Didik Agus-Gilang Dirga Naik Motor Daftar Pilkada Bandung Barat

Didik Agus dan Gilang Dirga menjadi paslon pertama yang melakukan pendaftaran pada hari kedua.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Berselendang Badui, Cagub Cantik Airin & Ade Sumardi Kompak Daftar ke KPU Banten
VIDEO: Berselendang Badui, Cagub Cantik Airin & Ade Sumardi Kompak Daftar ke KPU Banten

Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi kompak datangi KPU Banten untuk mendaftar menjadi calon gubernur dan calon wakil gubernur di Pilkada Banten

Baca Selengkapnya
PDIP Pastikan Formulir Hendi dan Sri Mulyani Sebagai Bakal Cagub Cawagub Jateng Lengkap
PDIP Pastikan Formulir Hendi dan Sri Mulyani Sebagai Bakal Cagub Cawagub Jateng Lengkap

PDIP menerima lima pendaftaran bakal Cagub dan Cawagub Jateng

Baca Selengkapnya
Serahkan 140 Ribu Lebih Dukungan, Aceng Fikri Daftar Pilkada Garut Lewat Jalur Perseorangan
Serahkan 140 Ribu Lebih Dukungan, Aceng Fikri Daftar Pilkada Garut Lewat Jalur Perseorangan

Aceng menjelaskan alasannya maju sebagai calon Bupati Garut tidak lepas dari adanya dorongan dan aspirasi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Tidak Bawa Berkas Persyaratan, Pasangan Calon Kepala Daerah Ini Gagal ikut Pilkada 2024
Tidak Bawa Berkas Persyaratan, Pasangan Calon Kepala Daerah Ini Gagal ikut Pilkada 2024

Pasangan tersebut tiba di Kantor KPU Kabupaten Bekasi sekira pukul 23.00 WIB dengan niat mendaftar Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
Borong 16 Parpol, Pasangan Petahana di Maros Lawan Kotak Kosong
Borong 16 Parpol, Pasangan Petahana di Maros Lawan Kotak Kosong

Dari 24 kabupaten/kota di Sulsel, hanya Pilkada Maros hanya diikuti satu pasangan bakal calon.

Baca Selengkapnya
Tak Penuhi Syarat, Dua Paslon Bupati Bogor Gagal Daftar Jalur Independen
Tak Penuhi Syarat, Dua Paslon Bupati Bogor Gagal Daftar Jalur Independen

Tiga paslon yakni Tb Luthfie Syam - Cecep Miftahudin, Santoso - Kusnawan dan Gunawan Hasan - Rudi Harianto.

Baca Selengkapnya
Pendaftaran Pilkada Maros Masih Sepi Peminat Meski Diperpanjang, Petahana Lawan Kotak Kosong
Pendaftaran Pilkada Maros Masih Sepi Peminat Meski Diperpanjang, Petahana Lawan Kotak Kosong

Berarti hanya ada paslon Chaidir Syam-Suhartina Bohari yang merupakan petahana maju di Pilkada Maros.

Baca Selengkapnya
Pilkada Lima Daerah di Jatim Bakal Lawan Kotak Kosong, Ini Daftarnya
Pilkada Lima Daerah di Jatim Bakal Lawan Kotak Kosong, Ini Daftarnya

Selain itu, hanya ada satu pasangan calon perseorangan (independen) yang memenuhi syarat, yakni di Kabupaten Bojonegoro

Baca Selengkapnya
KPU Garut Gugurkan Seluruh Paslon Jalur Perseorangan Termasuk Aceng Fikri
KPU Garut Gugurkan Seluruh Paslon Jalur Perseorangan Termasuk Aceng Fikri

Tiga paslon yang resmi mendaftar itu adalah Aceng Fikri-Dudi Darmawan, Agus Supriyadi-A Miraz MS, dan Agus Muchyidin-Salman Alfarisi

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil dan Suswono Lakukan Ritual Ini Sebelum Daftar Cagub-Cawagub ke KPU
Ridwan Kamil dan Suswono Lakukan Ritual Ini Sebelum Daftar Cagub-Cawagub ke KPU

Sebelum mendaftarkan diri ke KPUD DKI Jakarta, Ridwan Kamil dan Suswono memiliki ritual yang sama.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Kades di Garut Diduga Dukung Salah Satu Pasangan Calon di Pilkada, Bawaslu Investigasi
Sejumlah Kades di Garut Diduga Dukung Salah Satu Pasangan Calon di Pilkada, Bawaslu Investigasi

Proses tersebut dilakukan pihaknya setelah menerima laporan resmi dari pelapor.

Baca Selengkapnya