Survei Populi Center: Prabowo Tokoh Paling Populer, Kalahkan Megawati dan Anies
Prabowo disusul Megawati Soekarnoputri dengan persentase sebesar 97,0 persen.
Survei ini dilakukan pada 29 Oktober hingga 5 November 2023.
Survei Populi Center: Prabowo Tokoh Paling Populer, Kalahkan Megawati dan Anies
Populi Center kembali mengeluarkan hasil survei terbaru, salah satunya terkait popularitas 14 tokoh nasional. Survei ini dilakukan pada 29 Oktober hingga 5 November 2023.
Hasil survei menunjukkan, Prabowo Subianto lebih populer dibanding 13 tokoh nasional lainnya, yakni sebesar 97,8 persen. Prabowo disusul Megawati Soekarnoputri dengan persentase sebesar 97,0 persen.
Selanjutnya, pada urutan ketiga ada nama Anies Rasyid Baswedan yakni 89,4 persen. Kemudian Ganjar Pranowo 88,8 persen, Gibran Rakabuming Raka 84,8 persen, dan Kaesang Pangarep 75,6 persen.
Berikutnya, Mahfud MD 70,6 persen, Surya Paloh 69 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 68,7 persen, Muhaimin Iskandar 63,4 persen, Zulkifli Hasan 49,1 persen, Airlangga Hartarto 40,8 persen, Arsjad Rasjid 19 persen, dan Rosan Roeslani 15,9 persen.
"Dari yang menjawab kenal dengan tokoh-tokoh tersebut, Prabowo Subianto merupakan tokoh yang paling banyak disukai (penilaian skala 6-10) dengan 80,4 persen. Diikuti dengan Mahfud MD 77,3 persen,"
kata Manajer Public Opinion Populi Center, Hartanto Rosojati di kantor Populi Center, Jakarta Selatan, Kamis (9/11).
merdeka.com
"Ganjar Pranowo 53,8 persen, dan Gibran Rakabuming Raka 72,3 persen. Tokoh lain mendapatkan skala kesukaan di bawah 70 persen,"
sambungnya.
merdeka.com
Sebagai informasi, Populi Center melibatkan 1.200 responden yang tersebar secara proporsional di 38 provinsi Indonesia dalam survei ini. Termasuk di empat Daerah Otonomi Baru di wilayah Papua.
Tujuan survei untuk mengetahui persepsi masyarakat mengenai dinamika politik terkait tiga pasangan calon (paslon) yang telah mendaftar ke KPU sebagai peserta Pemilian Presiden dan Wakil Presiden tahun 2024.
Tiga paslon capres dan cawapres adalah Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Survei dilakukan dengan menggunakan pendanaan internal. Pengambilan data dalam survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka (face to face interview) menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling). Margin of Error (Mo) diperkirakan + 2,83 persen, dan tingkat kepercayaan 95 persen.
