Tepergok curi kambing, 2 pelajar SMA di Sumsel digebuki massa
Merdeka.com - Tepergok mencuri seekor kambing, dua pelajar SMA berinisial AN (17) dan PB (17) nyaris tewas dihajar massa dan sepeda motornya dibakar. Sial, barang bukti keburu mati setelah dibekap pelaku.
Kedua pelaku melakukan aksinya di Desa Lubuk Layang Ilir, Kecamatan Kikim Timur, Lahat, Sumatera Selatan, tepat di Hari Pendidikan Nasional, Selasa (2/5) siang. Korban, Ujang Rahman (43) curiga ada sepeda motor yang terparkir di pinggir jalan.
Tiba-tiba, korban mendengar suara kambing dari dalam hutan. Ternyata, suara itu berasal dari kambing miliknya yang sedang dibekap pelaku.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Kenapa kepala kambing dibakar? Awalnya, kepala kambing dipanggang sebelum dicampur dengan berbagai rempah. Langkah ini membantu menghilangkan rambut di kepala kambing secara menyeluruh dengan lebih mudah dan bersih.
-
Siapa yang menjadi korban? Tiga orang menjadi korban akibat tanah longsor ini.
-
Siapa saja yang menjadi korban? Data 75 orang pendaki itu merupakan data dari pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat berdasarkan sistem booking online. “Data terbaru ada 22 korban dalam keadaan meninggal dunia, 1 orang dalam pencarian yang hingga keberadaannya belum diketahui dan 52 orang selamat,“ jelas Kepala Basarnas Padang Abdul Malik saat konferensi pers, Rabu (6/12). “Jadi total korban yang sudah ditemukan ada 74 orang,“ jelasnya.
Korban pun memanggil warga sekitar dan menangkap kedua pelaku. Keduanya pun dihajar massa, sedangkan sepeda motor milik pelaku jenis Yamaha Jupiter dibakar warga.
Kasat Reskrim Polres Lahat, AKP Ginanjar mengungkapkan, kedua pelaku kini sedang menjalani pemeriksaan di Polsek Kikim Timur.
"Ya, kedua pelaku sudah diamankan, sekarang masih diperiksa," ungkap Ginanjar, Selasa (2/5).
Dari penangkapan itu, petugas mengamankan barang bukti berupa seekor kambing yang telah mati akibat disekap pelaku dan kerangka motor yang habis dibakar. "Situasi terakhir kondusif. Kami panggil beberapa saksi, terutama saksi korban untuk dimintai keterangan," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kesabaran BH (69) habis karena putranya RN (26) kerap menggadaikan sepeda motor diam-diam. Dia melapor ke polisi dan anak kandungnya itu pun ditangkap.
Baca SelengkapnyaAjakan itu ditolak korban lantaran mantan suaminya itu bersikap kasar.
Baca SelengkapnyaKesan dan pesan untuk sekolah SMP singkat lucu biasanya ditulis menjelang kelulusan para siswa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mereka sempat meledek massa kontra dengan pemilu yang didominasi dengan orangtua lantaran hanya duduk saja tanpa ada melakukan orasi.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaSontak mereka berteriak yang memicu warga berkerumun dan mengejar para pelaku.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaTeuku Wisnu mengunggah momen lucu saat menjemput anak perempuannya, Hawwa. Sang anak sampai ketiduran saat dijemput Teuku Wisnu naik motor.
Baca SelengkapnyaDia ditemui usai kedapatan menangis sesenggukan di pinggir jalan pulang.
Baca Selengkapnya