Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terdampar di Perbatasan Australia, Nelayan NTT Bertahan Hidup Makan Ikan Mentah

Terdampar di Perbatasan Australia, Nelayan NTT Bertahan Hidup Makan Ikan Mentah Ilustrasi ikan. ©Pixabay

Merdeka.com - Tim Joint Rescue Coordination Centre (JRCC) atau Tim SAR Australia merilis laporan telah mengevakuasi 11 nelayan asal Desa Papela, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT). Nelayan itu terdampar akibat dihantam badai Siklon Isla satu minggu lalu.

11 nelayan yang selamat tersebut ditemukan Tim JRCC terdampar di pulau Bedwell sejak enam hari yang lalu, tanpa makan maupun minum. Mereka kemudian dievakuasi menggunakan helikopter ke Bandara Broome, untuk ditangani secara medis.

Dilaporkan juga bahwa kapal yang dihantam badai Siklon Isla berjumlah dua unit, dengan ABK masing-masing kapal sebanyak 10 orang.

Satu unit kapal ditemukan sudah dalam keadaan rusak berat, akibat dihantam Siklon Isla, namun tidak ditemukan tanda-tanda pencemaran bahan bakar minyak di lokasi kejadian.

Kronologi Terdampar

Informasi yang didapatkan dari JRCC juga menguraikan, kapal bernama express asal Papela, Rote Ndao dengan kapten bernama Welhemus Boraa meninggalkan pelabuhan Papela pada 6 April 2023 untuk memancing di perairan perbatasan Indonesia dan Australia.

Pada 12 April 2023 cuaca memburuk secara drastis dan membuat angin laut kencang bersama Siklon Isla. Kapal mereka kemudian dihantam gelombang tinggi sehingga mengalami mati mesin dan hanyut ke terumbu BTB Pulau Bedwell, sehingga ditemukan pada pukul tiga pagi dan diselamatkan.

Sebelum ditemukan, para ABK bertahan hidup dengan mengonsumsi ikan mentah. Sedangkan kapal kedua bernama Putri Jaya dengan kapten bernama Assad meninggalkan pelabuhan Papela pada 7 April 2023, dengan jumlah ABK sebanyak 9 orang.

Pada 12 April 2023 mereka menghadapi gelombang dan angin kencang yang menyebabkan kapal mati mesin lalu tenggelam. Salah satu ABK yang selamat bernama Rama Jalatino mengaku, dia mengikatkan tali dan sebuah wadah air pada badan, lalu melompat dari perahu.

Dia tidak melihat ABK lain ikut melompat, hanya melihat kapal mereka perlahan tenggelam. Menurut Rama Jalatino, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.00 dini hari. Dia pun berenang 30 jam dan melihat daratan yang dituju yakni Pulau Bedwell lalu bergabung bersama semua ABK Kapal Express.

Daftar Nelayan

Berikut delapan ABK Kapal Putri Jaya yang belum ditemukan atau masih dinyatakan hilang, kapten Assad, Salman Jalatino, Safrudin Jalatino, Harno, Jun, Jamin, Iven dan Rendi.

Wakil Bupati Rote Ndao Stefanus Saek dihubungi merdeka.com mengaku belum mendapatkan informasi terkait kecelakaan laut yang dialami warganya, namun dia meminta BPBD Rote Ndao untuk berkoordinasi bersama Basarnas Kupang, untuk memperoleh informasi lebih lanjut.

"Saya minta Badan Bencana Rote Ndao lakukan koordinasi dengan Basarnas NTT terkait berita dimaksud, untuk peroleh kejelasan informasi," ujarnya singkat, Rabu (19/4) malam.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Demi Memenuhi Kebutuhan Keluarga, Para Nelayan Ini Rela Kehujanan di Kapal dan Terombang-ambing di Tengah Laut
Demi Memenuhi Kebutuhan Keluarga, Para Nelayan Ini Rela Kehujanan di Kapal dan Terombang-ambing di Tengah Laut

Potret kehidupan nelayan di tengah laut saat mencari ikan. Terombang-ambing saat hujan badai.

Baca Selengkapnya
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir

Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.

Baca Selengkapnya
71 Nelayan di Sukabumi Terjebak di Bangunan Bekas Dermaga Usai Dihantam Ombak, Begini Detik-Detik Evakuasi Korban
71 Nelayan di Sukabumi Terjebak di Bangunan Bekas Dermaga Usai Dihantam Ombak, Begini Detik-Detik Evakuasi Korban

Proses evakuasi nelayan dari dermaga yang berada di Kecamatan Tegalbuleud ini membutuhkan waktu yang cukup lama yakni dari pagi dan baru selesai sore.

Baca Selengkapnya
Terombang-ambing Dua Hari karena Patah Kemudi, Kapal Nelayan Sulawesi Tenggara Terdampar dan Tenggelam di Kupang
Terombang-ambing Dua Hari karena Patah Kemudi, Kapal Nelayan Sulawesi Tenggara Terdampar dan Tenggelam di Kupang

Kapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.

Baca Selengkapnya
Dua Bulan Terapung di Laut Pasifik, Pelaut dan Anjingnya Selamat, Begini Cara Mereka Bertahan Hidup
Dua Bulan Terapung di Laut Pasifik, Pelaut dan Anjingnya Selamat, Begini Cara Mereka Bertahan Hidup

Seorang pelaut asal Sydney, Australia dan anjingnya berhasil selamat setelah dua bulan terapung di Laut Pasifik.

Baca Selengkapnya
Puluhan WNA Diduga Imigran Gelap Terdampar di Sukabumi, Begini Kronologinya
Puluhan WNA Diduga Imigran Gelap Terdampar di Sukabumi, Begini Kronologinya

Mereka diduga hendak diselundupkan ke Australia melalui perairan laut Kabupaten Sukabumi.

Baca Selengkapnya
Kapal Pengungsi Rohingya Tenggelam di Laut Aceh Barat, Banyak Perempuan dan Anak Terkatung-katung
Kapal Pengungsi Rohingya Tenggelam di Laut Aceh Barat, Banyak Perempuan dan Anak Terkatung-katung

Satu unit kapal pengangkut pengungsi etnis Rohingya dilaporkan tenggelam di perairan Aceh Barat, Rabu (20/3). Sebagian pengungsi masih terkatung-katung di laut.

Baca Selengkapnya
Momen Kru Kapal Selamatkan 6 Orang Nelayan yang Terombang-Ambing di Lautan Ini Viral, Bikin Haru
Momen Kru Kapal Selamatkan 6 Orang Nelayan yang Terombang-Ambing di Lautan Ini Viral, Bikin Haru

Momen kru kapal evakuasi enam nelayan yang terombang-ambing di lautan karena kapalnya tenggelam ini bikin warganet terharu.

Baca Selengkapnya
Hilang Berhari-hari di Sukabumi, Nelayan asal Indramayu Ditemukan di Garut
Hilang Berhari-hari di Sukabumi, Nelayan asal Indramayu Ditemukan di Garut

Kasat Polairud AKP Anang Sonjaya menjelaskan bahwa nelayan asal Indramayu yang dievakuasi oleh pihaknya bernama Carwidi (24).

Baca Selengkapnya
12 Nelayan Asal Lamongan Ditemukan Terapung di Atas Sisa Material Kapal di Selat Bali, Tiga Masih Hilang
12 Nelayan Asal Lamongan Ditemukan Terapung di Atas Sisa Material Kapal di Selat Bali, Tiga Masih Hilang

12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.

Baca Selengkapnya
Terungkap Modus Penyelundupan Manusia ke Australia via NTT
Terungkap Modus Penyelundupan Manusia ke Australia via NTT

Podus yang dipakai para pelaku merupakan praktir terbaru dalam kejahatan menyelundupkan orang ke Australia.

Baca Selengkapnya
Potret Heroik Prajurit TNI Selamatkan Ibu Hendak Melahirkan yang Perahunya Terjebak di Tengah Lumpur
Potret Heroik Prajurit TNI Selamatkan Ibu Hendak Melahirkan yang Perahunya Terjebak di Tengah Lumpur

Proses evakuasi tak mudah. Prajurit TNI butuh waktu enam jam.

Baca Selengkapnya