Toko Perabot Elektronik di Bekasi Terbakar, Kerugian Hampir Rp2 M

Merdeka.com - Toko yang menjual barang elektronik dan perabotan rumah tangga di Jalan Raya RE Martadinata, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, ludes terbakar, Rabu (24/11). Peristiwa ini menyebabkan pemilik toko mengalami kerugian hampir Rp2 miliar.

"Memang sudah dua minggu toko tutup. Di dalam ada banyak perabot kayak elektronik, mebel sama perabot rumah tangga. Nyaris abis semua karena mudah terbakar. Mungkin kerugiannya di bawah Rp2 miliar," kata Agustin, pemilik toko.

Peritiwa kebakaran ini terjadi sekira pukul 14.00 WIB. Berdasarkan keterangan saksi mata, api pertama kali terlihat dari atap bagian belakang toko.

"Api dari belakang atap, terus merembet ke depan. Rukonya emang lagi tutup, itu toko perabot rumah tangga," kata Rudi, salah seorang saksi mata.

Warga yang melihat kejadian itu khawatir api yang terus membesar bakal merembet ke toko sebelahnya. Beruntung pemadam kebakaran tiba di lokasi sebelum api menghanguskan toko lainnya.

Sebanyak tujuh unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi kesulitan memadamkan api karena sumber air cukup jauh. Sekitar satu jam, api bisa dipadamkan sehingga tidak merembet ke bangunan lainnya.

Danru Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Heru mengatakan, tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran ini. Dugaan sementara penyebab kebakaran ini karena korsleting listrik.

"Penyebabnya diduga korsleting listrik dari toko yang ditutup. Tidak ada korban jiwa saat proses pemadaman. Butuh waktu satu jam sampai proses pendinginan," katanya.