Tragis, Nelayan Tewas Disambar Petir saat Cari Ikan
Merdeka.com - Tiga orang nelayan disambar petir saat melaut di perairan Desa Igal Kecamatan Mandah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Dari ketiga korban, 1 di antaranya meninggal dunia.
Kapolres Inhil AKBP Norhayat mengatakan korban yang meninggal bernama Abdul Mukit (19). Sedangkan korban yang selamat Mail (55), dan Rizki Safii (23).
"Saat itu mereka menggunakan pompong atau perahu mesin mencari ikan di perairan Mandah. Kondisi hujan dan cuaca tidak bagus, tiba-tiba mereka disambar petir," ujar Norhayat kepada merdeka.com, Selasa (9/5).
-
Siapa saja yang selamat? Basarnas Makassar mencatat 11 orang selamat, dua meninggal dunia, dan 24 lainnya masih dalam pencarian.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Siapa yang disebut terselamatkan? Jadi, demikianlah deretan potret dan kabar terbaru Nadya Arifta yang disebut netizen terselamatkan.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden ini? Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
Ketiganya pun terlempar ke perairan tersebut. Abdul Mukit sempat hilang tenggelam di sungai. Sedangkan Mail dan Safii berhasil menyelamatkan diri dalam peristiwa yang terjadi pada Senin (8/5), sekitar pukul 15.30 WIB itu.
Dalam kondisi trauma, kedua korban melapor ke Polsek Mandah. Dalam laporannya, kedua korban menyampaikan bahwa Abdul Mukit tenggelam usai disambar petir.
Kemudian, anggota kepolisian dan TNI turun tangan mencari korban. Setelah beberapa lama, akhirnya jenazah korban ditemukan.
"Kepolisian dan TNI, serta dibantu masyarakat mencari korban, lalu sekitar pukul 17.54 WIB, korban Abdul Mukit ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," jelas Norhayat.
Selanjutnya tim gabungan mengevakuasi korban untuk dibawa ke rumah duka dan dimakamkan. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nasib nahas menimpa seorang nelayan di Indragiri Hilir yang hilang setelah tersambar petir saat menangkap ikan di sungai.
Baca SelengkapnyaDi TKP, speedboat bertabrakan dengan perahu getek bermuatan kelapa yang bertolak dari Sungai Bungin.
Baca SelengkapnyaKeempat remaja tersebut mandi di Pantai Pancer atau dikenal juga Pantai Perawan Desa Sidoasri.
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaPencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaKasat Polairud AKP Anang Sonjaya menjelaskan bahwa nelayan asal Indramayu yang dievakuasi oleh pihaknya bernama Carwidi (24).
Baca SelengkapnyaMereka kemudian berenang dan terbawa arus ombak di kawasan terlarang Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran.
Baca SelengkapnyaKorban bersama dua rekannya, AN (14) dan RF (12), terjatuh ke sungai akibat perahu terbalik.
Baca SelengkapnyaKapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.
Baca SelengkapnyaKapal itu mengalami kecelakaan dan tenggelam saat melewari rute Johor-Indonesia di perairan Selat Melaka.
Baca SelengkapnyaPara korban diketahui sedang melakukan pengobatan alternatif, dengan cara mandi di danau tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.
Baca Selengkapnya