Ugal-ugalan dan Diduga Mabuk, Pemotor Tabrak dan Pukuli Ibu-Ibu
Merdeka.com - Kepolisian sektor Panongan, Polres Kota Tangerang, masih menyelidiki dugaan kasus kekerasan dan kecelakaan lalu lintas yang terjadi di kawasan Perumahan Citra Raya, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, pada Minggu (30/5) sore kemarin.
Kapolsek Panongan AKP Kresna Aji menerangkan, peristiwa yang berawal dari kecelakaan lalu lintas itu, berujung melebar. Terduga pelaku yang belum diketahui identitasnya itu memukuli seorang ibu dan warga lain di sekitar lokasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
"Terduga pelaku mabuk, bersenggolan dengan pengendara seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) hingga terjatuh, kemudian memukuli ibu tersebut," jelas Kapolsek AKP Kresna Aji dikonfirmasi, Senin (31/5).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Siapa yang dituduh melakukan kekerasan? Menurut Vanessa, Yudha Arfandi lah yang melakukan tindakan kekerasan terhadap Tamara Tyasmara.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden ini? Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
Akibat pemukulan itu, sang Ibu mengalami luka hingga mengeluarkan darah di bibir. Tak lama kemudian, warga yang melintas berusaha menolong sang Ibu. Namun, oleh terduga pria mabuk itu, warga tersebut juga malah mendapat pukulan.
"Warga yang mencoba melerai malah ikut dipukuli juga oleh pelaku," jelas Kresna.
Atas perbuatan pelaku itu, warga yang jengkel dengan ulah pria itu, berusaha mengamankan pelaku, tetapi sayang, pelaku kabur hingga ke kawasan Mardigrass Citra Raya, Mekar Bakti, Panongan.
Ketika di sekitar kawasan Mardigrass, banyak teman-teman pelaku bergerombol bertemu dengan kelompok warga yang melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku itu, hingga terjadi keributan.
"Namun warga tak bisa meringkus pelaku lantaran jumlah kawanan pelaku lebih banyak dengan jumlah warga yang mengejar," terang Kresna.
Dia menambahkan, pihaknya saat ini tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku. "Kita pun masih melakukan pengejaran dan pendalaman penyelidikan terkait kasus ini," ucap Kapolsek Panongan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejadian tersebut telah dilaporkan Ke Polsek Pulogadung.
Baca SelengkapnyaPemotor langsung menghantam emak-emak hingga jatuh terjungkal.
Baca SelengkapnyaAksi ugal-ugalan sopir truk kontainer di Jalan Raya Veteran, Kota Tangerang, menyebabkan puluhan pengendara menjadi korban kecelakaan lalu lintas.
Baca SelengkapnyaSeorang perempuan menjadi korban kekerasan seorang pengemudi ojek online (Ojol) di Bali. Peristiwa itu viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSang sopir dalam perawatan IGD setelah bonyok dihajar massa yang geram melihat aksinya ugal-ugalan di jalan.
Baca SelengkapnyaDi bawah pengaruh minuman beralkohol, ia menghadang pengendara mobil. Aksinya pun membuatnya dibekuk polisi.
Baca SelengkapnyaWarga Kota Purwokerto, Banyumas, dan sekitarnya diresahkan dengan kemunculan aksi koboi jalanan yang dilakukan seorang pengemudi mobil.
Baca SelengkapnyaSaat proses penangkapan, polisi terpaksa menembak kedua kaki pelaku karena berusaha melawan serta membahayakan petugas.
Baca SelengkapnyaEmosi Pengendara Motor saat Ditabrak Mobil, Pukul Pengemudi Usai Lihat Anaknya Nangis
Baca SelengkapnyaTotal, dua orang saksi dimintai keterangan terkait kasus ini, termasuk terlapor.
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Bali menyematkan wanita dari godaan dua pemotor ugal-ugalan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat korban bersama ibu dan adiknya boncengan sepeda motor untuk pergi les, Rabu (16/10) sore.
Baca Selengkapnya