Wamen ATR Raja Juli: Kita Sertifikasi Semua Rumah Ibadah Tanpa Terkecuali
Raja Juli mengungkapkan, 3.340 rumah ibadah selain masjid sudah disertifikasi selama menjabat.
Raja Juli mengungkapkan, 3.340 rumah ibadah selain masjid sudah disertifikasi selama menjabat.
Wamen ATR Raja Juli: Kita Sertifikasi Semua Rumah Ibadah Tanpa Terkecuali
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Raja Juli Antoni memenuhi undangan memberikan ceramah di hadapan Persekutuan Pengurus Jemaat Gereja Kasih Karunia Indonesia Indonesia (GEKARI).Sekretaris Umum Sinode GEKARI, Pastor Roni Sigarlaki menyebutkan, Raja Juli merupakan sahabat sejak lama.
Kepada jemaat yang hadir, Roni menceritakan, Raja Juli merupakan anak ruhani dari Buya Syafii Maarif yang sangat getol dalam merajut hubungan antar iman.
Roni menjelaskan, persahabatannya dengan Raja Juli tersebut ditengarai oleh kesamaan dengan nilai yang dianut.
“Kesamaan kita (Roni dan Raja Juli) terletak pada nilai-nilai yaitu keadilan, kebenaran, dan kesetaraan warga di hadapan negara,” kata Roni.
Langkah Raja Juli yang memberikan perhatian terhadap sertifikasi tanah wakaf dan rumah ibadah juga mendapat apresiasi dari Pimpinan Gekari. Pasalnya hal tersebut merupakan langkah yang tidak populer tapi dilakukan oleh Raja Antoni.
Menanggapi hal tersebut, Raja Juli menyampaikan, kembali komitmennya dalam melakukan sertifikasi tanah rumah ibadah. Selama dirinya menjabat, pihaknya sudah mensertifikasi ribuan rumah ibadah selain masjid.
“Saya akan sertifikasi tanpa terkecuali dan tanpa diskriminasi termasuk aset milik Gekari, selama saya menjabat sudah 3.340 rumah ibadah selain masjid kita sertifikasi,” tegas Politisi Partai Solidaritas Indonesia tersebut.
Raja Juli menjelaskan, selain komitmen tetapi juga harus terwujud dalam kebijakan yang praktis. Sehingga kebijakan itu benar-benar dirasakan oleh umat. Baginya palu sidang harus membuahkan kebijakan untuk kemaslahatan rakyat.
Raja Juli mengaku terbuka apabila terdapat gereja dibawah Gekari yang belum disertifikasi untuk dapat didaftarkan. Namun ia meminta supaya datanya tidak bersifat sporadik dan sudah tersedia serta valid.
“Jadi bapak/ibu datanglah secara ‘grosiran’ jangan ‘eceran’. Kita siap dan akan bantu sertifikasi,” tutup Raja Juli.