Wapres Dorong Palestina-Israel Berdamai: Hentikan Pertempuran dan Kembali ke Two State Solution
"Kita berusaha juga untuk kedua belah pihak untuk menghentikan ya pertempurannya dan kembali kepada penyelesaian dama" kata Wapres
Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendorong agar perang Israel-Palestina segera dihentikan
Wapres Dorong Palestina-Israel Berdamai: Hentikan Pertempuran dan Kembali ke Two State Solution
Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendorong agar perang Israel-Palestina segera dihentikan dan kembali merujuk pada proses perdamaian Two-State Solution (Solusi Dua Negara).
"Kita berusaha juga untuk kedua belah pihak untuk menghentikan ya pertempurannya dan kembali kepada penyelesaian damai dan kembali kepada penyelesaian two-state solution itu kembali," kata Ma'ruf di Kantor Gubernur Papua, Jayapura, Selasa (10/10).
Selain mengevakuasi WNI yang berada di Palestina dan Israel, Kementerian Luar Negeri RI sedang berupaya ikut mendamaikan dan menghentikan pertempuran kedua negara.
"Saya kira pemerintah sudah menyiapkan dan dari pihak KBRI kita sudah siap untuk, Kemenlu sudah menyiapkan bahwa kita akan melindungi dan mengevakuasi masyarakat yang ada di sana,"
kata Wapres Ma'ruf.
merdeka.com
Imbauan Kemenlu
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengimbau Warga Negara Indonesia (WNI) segera meninggalkan wilayah Palestina dan Israel. Imbauan ini dikeluarkan setelah Kemenlu mengkaji situasi keamanan terakhir di dua negara tersebut.
Saat ini, Palestina dan Israel melakukan perang terbuka. Perang besar ini terjadi setelah kelompok Militan Islam Palestina, yakni Hamas melancarkan serangan terhadap Israel pada Sabtu 7 Oktober 2023 lalu.
"Menimbang situasi keamanan terakhir dan demi keselamatan para WNI, Pemerintah Indonesia mengimbau agar WNI yang berada di wilayah Palestina maupun Israel segera meninggalkan wilayah tersebut,”
kata Kemenlu melalui keterangan tertulis, Selasa (10/10).
Kemenlu juga meminta WNI yang sudah merencanakan ke Israel dan Palestina untuk membatalkan perjalanannya. Imbauan ini berlaku hingga Kemenlu mengeluarkan informasi terbaru.