Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wapres JK Nilai Tingkat Kelulusan CPNS Rendah Karena Ada Kesenjangan Pendidikan

Wapres JK Nilai Tingkat Kelulusan CPNS Rendah Karena Ada Kesenjangan Pendidikan CPNS 2018. ©2018 liputan6.com

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menjelaskan banyaknya peserta ujian calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang tak lolos dalam tahap seleksi kompetensi dasar (SKD) karena adanya kesenjangan pendidikan antara Jawa dan luar Jawa.

"Saya baru terima laporan dari Menteri PAN-RB tadi pagi tentang hasil ujian masuk PNS. Dari 4 juta yang melamar, yang sesuai ADM yang lebih ikut ujian 1,8 juta orang. Dari total itu hanya 8 persen yang bisa lulus. Itu kurang lebih 100rb padahal butuh 200ribu. Sehingga terjadi perbedaan antara yang terbaik dan yang di belakang. Artinya tinggat pendidikan kita mengalami gap yang besar antara Jawa dan luar Jawa," kata JK di saat membuka Tempo Economic BRIFING di Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (15/11).

Meski demikian, kata JK, pemerintah selalu berusaha untuk menyelesaikan masalah tersebut lewat peningkatan pendidikan hingga teknologi.

Orang lain juga bertanya?

"Berarti upaya kita untuk mengikuti bukan hanya membeli teknologinya tapi bagaimana mendidik orang dengan betul untuk mengikuti di masa datang," ungkap JK.

Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( Menpan RB) Syafruddin menegaskan, panitia seleksi nasional (Panselnas) sedang mencari solusi terkait banyaknya peserta calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2018 yang tak lolos dalam tahap seleksi kompetensi dasar (SKD).

"Sekarang tim panselnas sedang menyusun kembali ramuan untuk mengatasi ini," kata Syafruddin dalam konferensi pers di Restoran Pand'or, Jakarta, Selasa (13/11).

Menurut dia, rumusan Panselnas nantinya diharapkan bisa menyeimbangkan kualitas seleksi yang dihasilkan serta target 238 ribu formasi CPNS 2018 bisa terpenuhi dengan baik.

"Sehingga bisa menghasilkan PNS yang kredibel yang kita harapkan yang akan memasuki pos-pos di kementerian, lembaga maupun pemerintah daerah. Jadi ini menguntungkan tidak akan ada yang dirugikan. Insya Allah akan berjalan dengan baik," kata dia.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Debat Pilgub, Andika Soroti Indeks Demokrasi Hingga Kesenjangan Pendidikan di Jateng
Debat Pilgub, Andika Soroti Indeks Demokrasi Hingga Kesenjangan Pendidikan di Jateng

Andika juga menyinggung indeks pelayanan publik di provinsi Jawa Tengah yang juga turun. Dan penurunan terjadi dalam 3 tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
Disinggung Belum Mampu Atasi Kemiskinan di Jateng, Ganjar Ngeles Presiden Punya Kekuatan Jauh Lebih Besar
Disinggung Belum Mampu Atasi Kemiskinan di Jateng, Ganjar Ngeles Presiden Punya Kekuatan Jauh Lebih Besar

Ganjar pun menantang untuk membuka data soal angka kemiskinan dan dia pun menilai acara dialog publik akan menjadi menarik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Ada Ketimpangan Sarana Prasarana Sekolah Antara di Kota dan Daerah
Jokowi Sebut Ada Ketimpangan Sarana Prasarana Sekolah Antara di Kota dan Daerah

"Saya bandingkan dengan SMK yang ada di kota memang gap-nya sarana prasarana memang sangat jauh berbeda."

Baca Selengkapnya
JK Berharap Agar Sosok Seperti Ini Jadi Menteri Pendidikan di Era Prabowo-Gibran
JK Berharap Agar Sosok Seperti Ini Jadi Menteri Pendidikan di Era Prabowo-Gibran

Sebelumnya, JK mengkritik keras soal pendidikan di era saat ini bahkan dia mengkirik Mendikbudristek, Nadiem Makarim.

Baca Selengkapnya
Mendiktisaintek: Lapangan Kerja Indonesia Sangat Minim untuk Lulusan Perguruan Tinggi
Mendiktisaintek: Lapangan Kerja Indonesia Sangat Minim untuk Lulusan Perguruan Tinggi

Mendiktisaintek menyatakan berkomitmen mempercepat penyelesaian beragam tantangan dalam pemajuan pendidikan tinggi tanah air.

Baca Selengkapnya
Andika di Debat Pilkada Jateng: Indeks Pelayanan Publik 3 Tahun Terakhir Memburuk
Andika di Debat Pilkada Jateng: Indeks Pelayanan Publik 3 Tahun Terakhir Memburuk

Andika membuka data, ada 10,47 persen warga di Jateng miskin. Menurutnya, hal itu perlu ditekan sampai dengan nol.

Baca Selengkapnya
Hampir 10 Juta Gen Z Jadi Pengangguran, Begini Solusi Menaker
Hampir 10 Juta Gen Z Jadi Pengangguran, Begini Solusi Menaker

Data hampir 10 juta Gen Z jadi pengangguran merupakan temuan Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Jumlah Penerima Beasiswa LPDP Ditingkatkan Sampai 5 Kali Lipat
Jokowi Minta Jumlah Penerima Beasiswa LPDP Ditingkatkan Sampai 5 Kali Lipat

Jokowi menyebut rasio penduduk Indonesia yang berpendidikan strata 2 (S2) dan strata 3 (S3) masih sangat rendah.

Baca Selengkapnya
Strategi Pemerintah Putus Akar Kemiskinan dan Pengangguran
Strategi Pemerintah Putus Akar Kemiskinan dan Pengangguran

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, persoalan dalam menyiapkan usia produktif yang berkualitas merupakan urusan yang krusial.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Ingin Pemerintahan Prabowo Bisa Manfaatkan Bonus Demografi
Said Abdullah Ingin Pemerintahan Prabowo Bisa Manfaatkan Bonus Demografi

Said menilai Indonesia masih gagal memanfaatkan bonus demografi untuk membuat Indonesia lebih produktif.

Baca Selengkapnya
Dipuji Jokowi, Ganjar Janji Bawa Program SMKN Gratis di Jateng ke Level Nasional
Dipuji Jokowi, Ganjar Janji Bawa Program SMKN Gratis di Jateng ke Level Nasional

Program sekolah Ganjar dipuji Presiden Jokowi karena dianggap bisa menyelesaikan masalah kemiskinan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Infrastruktur Kesehatan dan Pendidikan RI Masih Lemah
Jokowi Akui Infrastruktur Kesehatan dan Pendidikan RI Masih Lemah

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui ketersediaan infrastruktur kesehatan dan pendidikan di Indonesia masih lemah.

Baca Selengkapnya