Warga Cluring Banyuwangi Sulap Sungai Penuh Sampah Jadi Lokasi Wisata
Merdeka.com - Warga Desa Benculuk, Kecamatan Cluring memiliki cara unik menjaga kebersihan sungainya. Mereka menebari sungainya dengan 3.000 bibit ikan nila dan tombro. Ribuan ikan beraneka jenis warna yang berenang di sungai ini akhirnya membuat warga segan membuang sampah di sungai.
Sungai Kampung Pinggir Kanal (Pingkan) di Kecamatan Cluring Banyuwangi dulunya dikenal penuh sampah. Banyak masyarakat yang buang sampah dan buang air besar di sungai yang mengalir di antara dua dusun, yakni Dusun Krajan dan Dusun Kepatihan, Kecamatan Cluring.
Namun, kini sungai yang dikenal dengan Dam BCL 5 berubah menjadi wisata air dan sentra kuliner. Ini setelah ribuan ikan bantuan dari Dinas Perikanan dan Pangan (Disperipangan) ditebar di sepanjang sungai Pingkan.
-
Apa saja jenis ikan di Banyuwangi? 'Spotnya tidak terlalu dalam, tapi potensi ikannya variatif. Lengkap, mulai ikan karang, ikan plagis (permukaan) ada semua,' tuturnya, dikutip dari Liputan6.com.
-
Bagaimana cara warga menangkap ikan? Mereka hanya diperkenankan menangkap ikan menggunakan tangan dan jaring.
-
Bagaimana Komunitas Cikapundung menjaga ekosistem sungai? 'Seperti ekosistem ikan di sungai-sungai kota Bandung yang semakin hilang. Apakah tidak salah kalau sungainya sudah bersih, bantaran sungainya sudah tertata rapi, warga masyarakatnya mau melakukan upaya kegiatan, kita sekali-kali melakukan upaya menghidupkan ekosistem di sungai itu seperti kura-kura, serta ikan-ikan, agar mereka akan berkembang biak seperti biasa,'
-
Apa yang diberikan Dinas Perikanan Kutai Timur kepada nelayan? 'Bantuan berupa mesin 13 PK sebanyak 11unit dan Has sebanyak 11unit untuk Kelompok Nelayan Teluk Dalam 2 di Kecamatan Teluk Pandan,' katanya, Senin (11/12).
-
Bagaimana cara mengatasi pencemaran sungai? Selanjutnya, contoh permasalahan lingkungan hidup yang perlu diwaspadai adalah pencemaran sungai. Sungai merupakan ekosistem air yang sudah sepantasnya selalu terjaga kebersihannya. Karena sungai merupakan salah satu sumber kehidupan manusia. Namun, sungai justru seringkali mendapatkan banyak bahan kimia yang dibuang sebagai limbah produksi. Akibatnya, ekosistem sungai sebagai habitat ikan dan sebagainya terancam rusak.
-
Apa yang dilakukan di Banyuwangi untuk tingkatkan populasi sapi? Program SMS Pisan, kepanjangan dari Sapi Manak Setahun Pisan (sapi beranak setahun sekali) terus digalakkan Pemkab Banyuwangi.
Melalui Festival Cipta Wisata Tebar Ikan Terkendali (Barkanli), Banyuwangi ingin memperkenalkan destinasi wisata yang dibuat berdasarkan kesadaran masyarakatnya.
"Ide ini sangat bagus, bagaimana membuat warga sekitar menjadi sungkan saat membuang sampah di sungai. Cara unik yang mereka pilih berhasil menyulap sungai kumuh menjadi lokasi wisata yang menarik. Dan mereka merayakannya lewat Festival Cipta Wisata Tebar Ikan Terkendali (Barkanli)," kata Dwi Yanto, Staf Ahli Bupati Bidang SDM dan Kemasyarakatan Banyuwangi, Selasa (19/11/2019).
Festival Barkanli ini mengenalkan upaya warga setempat yang menjadikan sungai sebagai lokasi wisata. Dengan menjadi lokasi wisata, kebersihan air sungai bisa terjaga.
Dwi melanjutkan dulu tempat ini kumuh, masyarakat buang sampah dan buang air besar sembarangan di sini.
"Dengan diubah menjadi tempat wisata dan lokasi penebaran ikan secara terkendali, maka otomatis warga akan ikut menjaga kebersihan sungai. Kemarin sudah ditebar 3.000 bibit ikan nila dan tombro, serta penanaman 25 pohon cemara udang di tepian sungai," ujarnya.
Selain wisata air dan sentra kuliner, sungai ini juga dijadikan tempat pemancingan, budidaya ikan air tawar, wisata transportasi air (dikayuh), terapi ikan, dan pusat kebudayaan.
©2019 humas kab banyuwangiDwi berharap dengan menjadi destinasi wisata perekonomian warga juga akan turut meningkat. "Banyak yang bisa dimanfaatkan di sini untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar," kata Dwi.
Kepala Dinas Perikanan dan Pangan, Hari Cahyo Purnomo, mengatakan potensi perikanan budidaya di kawasan ini merupakan salah satu upaya restocking terhadap potensi perikanan Banyuwangi.
“Ini adalah upaya restocking, agar persediaan ikan di Banyuwangi aman. Sebelumnya Banyuwangi sudah punya gerakan Masyarakat Pangan Mina Lestari (Gema Pamili) menuju eko wisata. Kami ingin terus kembangkan di semua sektor, baik di perikanan laut, pantai maupun darat. Di darat ada potensi barkanli semacam ini yang bisa dikembangkan," kata Hari.
"Tadi kami tebarkan 3000 bibit ikan nila dan tombro di sepanjang sungai ini. Saat debit air tinggi di bulan Desember nanti, kami akan tebar kembali 12.000 bibit. Total 15.000 bibit, sedangkan penanaman cemara udang, akan kami genapkan hingga mencapai 100 batang pohon," tambah Hari. (mdk/paw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga Desa Genteng Wetan Kabupaten Banyuwangi ini berhasil membuktikan bahwa lingkungan yang bersih bisa mendatangkan cuan
Baca SelengkapnyaAksi 'Big Clean Up Muncar' berlangsung selama sepekan lebih yang dimulai sejak Jumat pekan lalu (1/9/2023).
Baca SelengkapnyaSungai Watch telah melakukan pembersihan sampah di sejumlah aliran sungai di Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya dari Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaBRI terus berupaya mendorong perbaikan dan revitalisasi sungai di sejumlah wilayah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKali penuh sampah jadi pemandangan sehari-hari warga bantaran ciliwung di Tanah Abang
Baca SelengkapnyaJaya Negara mengatakan saat ini Pemkot Denpasar telah memiliki 3 TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu) yang didukung oleh pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaHari Lingkungan Hidup Dunia, Banyuwangi Gelar Edukasi Konservasi Laut
Baca SelengkapnyaProgram ini mengedukasi para pelajar dan mahasiswa secara aktif bagaimana menjaga kebersihan sungai dan lingkungannya.
Baca SelengkapnyaTradisi masyarakat Sumatra Selatan ini tak hanya menjadi kearifan lokal, melainkan juga bermanfaat untuk menjaga ekosistem alam.
Baca SelengkapnyaSampah yang menumpuk di sungai masih menjadi salah satu isu lingkungan yang mendapatkan perhatian serius.
Baca Selengkapnya