Warga Pangandaran mengungsi ke Purbahayu saat diguncang gempa 7,3 Skala Richter
Merdeka.com - Gempa 7,3 Skala Richter mengguncang Pangandaran, Jawa Barat, Jumat (15/12) tengah malam. Gempa terjadi pada Pukul 23.47 WIB, membuat warga sekitar kaget.
Salah satu warga pangandaran, Osep mengatakan, gempa terbesar terjadi sekitar 10 menit sebelum pukul 12 malam.
"Gempa jam 12 kurang 10 menit," kata Osep kepada merdeka.com, Sabtu (16/12).
-
Apa yang terjadi ketika gempa? Gempa bumi adalah apa yang terjadi ketika dua lempengan tiba-tiba bergeser. Permukaan tempat yang tergeser itu disebut bidang patahan
-
Dimana gempa Bandung terjadi? Gempa bumi berkekuatan 4,9 magnitudo melanda wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat dan sekitarnya pada Rabu (18/09).
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
-
Kapan gempa di Indonesia terjadi? Tercatat 161 kali gempa bumi terjadi di Indonesia antara tahun 1990 dan 2022.
-
Kapan gempa terjadi? Gempa di Batang pada Minggu (7/7) kemarin menyisakan luka yang mendalam bagi para korban yang terkena dampaknya.
Osep mengungkapkan, warga yang panik berhamburan ke luar rumah menggunakan kendaraan mereka. Setelah sirine tanda tsunami berbunyi, warga mengungsi ke tempat evakuasi, yaitu daerah pegunungan Purbahayu.
"Rumah warga pada rusak, ambruk," ujar Osep.
Sejauh ini, belum ada korban dari gempa tersebut. "Alhamdulillah (tidak ada korban)," ujarnya.
Akan tetapi, lanjut Osep, sebagian besar wisatawan yang sedang berlibur di Pangandaran memilih pulang malam itu juga.
"Tamu (wisatawan) pulang semua tadi malam," ungkapnya.
Meski demikian, Osep mengungkapkan kondisi air laut aman. "Air langsung surut enggak pasang. Sekarang sudah normal."
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Getaran gempa ini pun terasa hingga kawasan Surade, Kabupaten Sukabumi.
Baca SelengkapnyaWarga lebih memilih tinggal di tenda yang dibangun secara swadaya.
Baca SelengkapnyaGempa kedua di Tuban terjadi di laut 126 km Timur Laut Tuban dengan kedalaman 10 km.
Baca SelengkapnyaGempa bumi yang terjadi ini juga menyebabkan warga harus berlarian ke luar dari bangunan rumah.
Baca SelengkapnyaSejumlah warga Garut tetap berjaga di luar rumah setelah merasakan gempa magnitudo 6,5 yang dimutakhirkan menjadi 6,2. Mereka khawatir terjadi gempa susulan.
Baca SelengkapnyaDampak dari gempa magnitudo 6,4 Bantul, banyak rumah warga yang roboh. Belum ada laporan korban jiwa atas peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaRentetan gempa yang terjadi di Sumedang masih membuat warga trauma hingga memilih tidur di luar rumah.
Baca SelengkapnyaSebagian dinding rumah mereka juga roboh, akibat gempa bumi yang terjadi pada Kamis sore kemarin.
Baca SelengkapnyaWarga mengungsi karena masih trauma gempa susulan yang hingga kini masih terjadi.
Baca SelengkapnyaMengutip informsi BMKG, pusat gempa berada di 8.52 LS,115.35 BT atau 2 km timur laut Gianyar, Bali dengan kedalaman 10 km.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini BPBD Jabar masih melakukan identifikasi tingkat kerusakan maupun pendataan dampak lain pascagempa.
Baca SelengkapnyaGempabumi berkekuatan magnitudo 4,4 mengguncang daratan Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Minggu (7/7)
Baca Selengkapnya