Atasi Polusi Udara Jakarta, Anies Baswedan Tawarkan Empat Solusi
Lalu apa jawaban Anies soal pemindahan ibu kota sebagai solusi mengatasi polusi di Jakarta.
Lalu apa jawaban Anies soal pemindahan ibu kota sebagai solusi mengatasi polusi di Jakarta.
Atasi Polusi Udara Jakarta, Anies Baswedan Tawarkan Empat Solusi
Bakal Calon Presiden Anies Baswedan memandang masalah polusi udara di Jakarta bersumber dari luar ibu kota. Yaitu disebabkan oleh pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang menggunakan bahan bakar batu bara.
Polusi udara dari PLTU itu terbawa oleh angin sampai ke Jakarta. Sehingga tingkat polusi di ibu kota bisa sampai tingkat mengkhawatirkan.
"Kok bisa situasi itu terjadi? Sesungguhnya yang terjadi selain polutan dari dalam aktivitas dalam kota juga polutan yang diakibatkan dari kegiatan di luar kota Jakarta. Apa itu? banyak pembangkit listrik tenaga uap yang kemudian cerobongnya menghasilkan polutan ketika arah anginnya bergerak ke arah Jakarta maka dia tertangkap oleh sensor," kata Anies di Jakarta, Selasa (15/8).
Anies menawarkan empat solusi untuk menangani polusi udara, tidak hanya di Jakarta tetapi di seluruh Indonesia. Pertama, di seluruh kota perlu dipasang alat ukur kualitas udara. Seperti halnya mendeteksi Covid-19 maka perlu diperbanyak alat ukur dan monitoring.
"Jadi menurut saya ke depan nomor satu semua kota harus memiliki alat ukur kualitas udara," katanya.
Kedua, perlu serius melakukan transisi menuju energi bersih. Karena PLTU yang menggunakan batu bara menjadi sumber masalah asap buangannya yang menghasilkan polusi udara. "Kemudian yang kedua harus dimulai secara serius transisi dari pembangkit energi tak terbarukan menunju energi tergantikan tapi prosesnya panjang tidak bisa mendadak," jelas Anies.
Ketiga, Anies mendukung penurunan emisi karbon dari kendaraan bermotor. Dengan memperbanyak kendaraan listrik, tetapi yang diutamakan adalah kendaraan umum. "Ketiga penggunaan fasilitas kendaraan yang berbasis listrik khususnya kendaraan umum," ujarnya.
Terakhir, memperbanyak taman dan wilayah hijau sebagai paru-paru di kota. "Keempat memperbanyak paru-paru kota di semua wilayah perkotaan. Itu contoh road map yang bisa kita kerjakan," ujar Anies.
Apakah pemindahan ibu kota akan menjadi solusi? Anies tidak menjawab dengan tegas. Ia kembali mengingatkan untuk melakukan transisi energi karena PLTU berbahan bakar batu bara yang menjadi masalah polusi udara di Jakarta.
"Jadi soal seperti saya sampaikan tadi angka polusi yang tinggi di Jakarta bukan hanya di sebabkan oleh kegiatan di dalam kota, tapi justru kegiatan industri termasuk industri pembangkit energi," jelas Anies.