Bantah Golkar, Ridwan Kamil tegaskan belum minat masuk parpol dalam waktu dekat
Merdeka.com - Ridwan Kamil menegaskan belum berminat menjadi anggota parpol manapun hingga penyelenggaraan Pilgub Jabar 2018 rampung. Wali Kota Bandung itu menepis pernyataan Partai Golkar yang mengklaim Ridwan Kamil tertarik bergabung ke partai berlambang pohon beringin itu.
"Itu adalah retorika, jadi itu bahasa diplomatis saya. Saya pastikan, sampai pemilihan pilkada, saya tidak akan masuk ke partai manapun," kata Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, saat menghadiri Peringatan Hari Jadi ke-6 Partai NasDem di Lapangan Tugu Proklamasi, Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Sabtu (11/11).
Sebelumnya Ketua Bidang Pemenangan DPP Partai Golkar Yahya Zaini menyatakan, Ridwan Kamil akan segera bergabung dengan Golkar. Ketertarikan Emil kata dia, disampaikan usai menerima surat keputusan (SK) dukungan di Kantor DPP Partai Golkar di Jakarta.
-
Kenapa Golkar belum putuskan Ridwan Kamil? 'Waktu itu kan mungkin Ridwan Kamil bersedia karena waktu itu berasumsi bahwa Pak Anies Baswedan tidak akan maju lagi karena sudah jadi capres,' kata Waketum Golkar Ahmad Doli Kurnia.
-
Siapa yang akan melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu,' tutur Huda.
-
Kenapa PKB ingin melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? 'Kita kan sudah lama sudah sampaikan begitu, kita akan bikin poros di luar Kang RK,' tegasnya lagi. Kemudian Huda menjelaskan bahwa Pilkada Jabar akan lebih baik bila diisi dengan 3 poros atau 3 pasangan calon dari kubu yang berbeda demi menawarkan pilihan yang variatif bagi masyarakat.
-
Bagaimana cara PKB melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Bagaimana Golkar memutuskan Ridwan Kamil? 'Kesepakatan antara Pak Airlangga dengan pimpinan partai politik lain kita tunggu sampai akhir Juli atau awal Agustus,' kata Doli.
-
Mengapa Ridwan Kamil ditolak? Dikutip lewat akun X @MurtadhaOne1, disebut-sebut penolakan tersebut karena tidak ada izin yang disampaikan kepada warga setempat. Mereka merasa tidak dilibatkan dalam acara Gerakan Membangun (Gerbang) Betawi.
Pasca mengalirnya dukungan terhadap Ridwan Kamil, hanya NasDem yang tidak pernah menanyakan keanggotaan partai politik. Adapun PKB, PPP, dan Golkar meminta pengkaderan.
"Saya ditanya oleh PPP, Pak Ridwan, bisa masuk kader PPP enggak? Ya saya jawab insya Allah lihat situasi, ditanya PKB, ya insya Allah nanti kita istiqoroh dulu, ditanya Golkar, ya nanti kita lihat situasinya, kalau ada jodoh kenapa tidak, jadi itu bahasa diplomatis saya saja," terangnya.
Sehingga dia kembali menegaskan, bahwa sampai penyelenggaraan Pilkada 2018 rampung dirinya belum tertarik menjadi anggota parpol.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ridwan Kamil menanggapi soal rencana maju Pilgub Jakarta
Baca SelengkapnyaZulhas saat ditemui usai workshop dan Rakornas PAN mengatakan bahwa partainya berencana mengusung RK.
Baca SelengkapnyaGolkar masih mempertimbangkan apakah Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar masih menimbang sosok pilihan untuk maju Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno meyakini komitmen Golkar masih bersama Gerindra dan PAN untuk mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
Baca SelengkapnyaGolkar menegaskan, Ridwan Kamil dipersiapan sejak lama untuk maju Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil dinilai akan tegak lurus dengan partai Golkar mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaZulhas Klaim Ridwan Kamil Sudah Disepakati Maju di Pilkada Jakarta, Airlangga Tegaskan Tunggu Survei
Baca SelengkapnyaNama Ridwan Kamil disebut-sebut menguat jadi calon wakil presiden Ganjar.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil digadang-gadang cocok maju di Pilkada Jakarta. Ridwan Kamil dianggap cocok head to head dengan Anies.
Baca SelengkapnyaWaketum Partai Golkar Melchias Markus Mekeng masih meyakini jika Ridwan Kamil bakal terpilih menjadi cawapres Ganjar.
Baca SelengkapnyaAirlangga meminta agar semua pihak menanti Ridwan Kamil tiba di Jakarta.
Baca Selengkapnya