Diisukan mau diganti Najwa Shihab, ini reaksi Mensos Khofifah
Merdeka.com - Presenter Metro TV, Najwa Shihab diisukan akan menggeser posisi Khofifah Indar Parawansa sebagai Menteri Sosial. Menyikapi isu tersebut, Ketua Umum PP Muslimat NU inipun menanggapinya dengan wajah semringah.
"Loh sampeyan (wartawan) lebih tahu. Gini lho, semua warga bangsa mempunyai kesempatan menduduki pos manapun sesuai dengan kualifikasinya. Jadi begitu," jawab Khofifah di Jombang, Minggu (13/8).
Alumnus Universitas Airlangga (Unair) Surabaya ini, juga mengajak semua pihak berpikir positif menanggapi semua isu yang berkembang.
-
Siapa yang diwawancara Najwa Shihab? Beredar sebuah video memperlihatkan wawancara Najwa Shihab dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Luhut Binsar Pandjaitan disertai gambar garuda dengan latar belakang biru.
-
Mengapa Khofifah ingin libatkan warga lokal? Mantan Mensos RI itu menegaskan bahwasanya pengembangan Pulau Giliyang harus melibatkan warga lokal. Misalnya, pemilik penginapan di kawasan wisata harus warga lokal agar bisnisnya seirama dengan nilai-nilai pelestarian alam.
-
Siapa yang memberikan rekomendasi kepada Khofifah? Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan bahkan langsung menyerahkan surat rekomendasi partainya pada Khofifah.
-
Siapa yang mendukung Khofifah di Pilgub Jatim? 'Sudah dari Desember yang lalu, sudah 4 partai , Gerindra, ada Golkar, ada Demokrat, PAN, bulan Desember lalu sudah memberikan surat penugasan,' jelas dia.
-
Kenapa Khofifah maju lagi di Pilgub Jatim? 'InsyaAllah saya merasa nyaman dan merasa produktif dengan Mas Emil, mudah-mudahan kami bisa bersama-sama lagi,' tutup Khofifah.
-
Bagaimana tanggapan Khofifah soal rekomendasi PAN? Khofifah mengaku terkejut atas rekomendasi yang diberikan PAN kepada dirinya untuk kembali meju sebagai Cagub pada Pilgub 2024.
"Jadi semua memberi kesempatan kepada siapapun yang memungkinkan mendedikasikan seluruh energi positifnya untuk bangsa ini. Positif thinking-lah," tandasnya.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) diisukan akan kembali melakukan reshuffle Kabinet Kerjanya. Bahkan beberapa posisi menteri yang akan diganti telah menjadi perbincangan.
Salah satu menteri yang dikabarkan terkena reshuffle adalah Khofifah karena akan maju Pilgub Jawa Timur 2018. Dan posisinya, isunya akan digantikan oleh Najwa Shihab.
Najwa sendiri sempat kaget saat mengetahui isu akan menjadi Mensos. Terlebih informasi tersebut didapatkan dari halaman depan salah satu media nasional.
"Itu ketika saya turun di NTT di Kupang yang kemudian saya baca, yang pertama saya tidak tahu Indopos itu sumbernya dari mana, terus yang kedua Indopos tidak pernah konfirmasi ke saya gitu," katanya di Kupang, Jumat (11/8).
"Saya di WA kemudian di SMS isinya ucapan selamat dan ada yang menitipkan beberapa tugas terkait jabatan sebagai Mensos. Tetapi jujur saya tidak tahu sumber berita itu dari mana?" tambah Najwa. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Khofifah mulai terbuka berbiacara terkait Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya"Jika tidak memilih AMIN saya meragukan ke-NU-annya," kata Cak Imin.
Baca SelengkapnyaDitanya apakah Khofifah cocok menjadi Cawapres, Gus Miftah langsung menyatakan jika sosok wanita kelahiran 19 Mei 1965 ini sangat pantas.
Baca SelengkapnyaNasDem Bocorkan Simulasi Capres dan Cawapres: Anies-Khofifah atau Anies-Yenny
Baca SelengkapnyaPDIP mengakui Khofifah Indar Parawansa, dan Mahfud Md layak dijadikan sebagai cawapres.
Baca SelengkapnyaNamun, Khofifah merahasiakan siapa saja partai yang sudah berkomunikasi dengannya.
Baca SelengkapnyaNusron juga menjawab dukungan partai ke Khofifah di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaMahfud MD tidak khawatir kehilangan suara pemilih di Jawa Timur setelah Khofifah Indar Parawansa mendukung Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaKhofifah menjawab soal isu jadi kandidat cawapres Anies
Baca SelengkapnyaKhofifah Nyatakan Dukungan pada Prabowo-Gibran, Siap Jadi Jurkamnas
Baca SelengkapnyaMasa jabatan Khofifah sebagai Gubernur Jawa Timur akan berakhir pada 31 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKhofifah menegaskan saat ini tidak pada posisi yes or no.
Baca Selengkapnya