Djarot mengaku disarankan Ahok bertarung di Pilgub Sumut
Merdeka.com - Nama mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat disebut-sebut bakal diusung PDIP menjadi calon Gubernur Sumatera Utara. Djarot mengaku sempat berdiskusi dengan koleganya Basuki T Purnama terkait wacana pencalonan tersebut di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Djarot bercerita banyak relawan yang menginginkan dirinya maju sebagai gubernur di berbagai daerah, mulai dari Sumatera Utara, Nusa Tenggara Timur, hingga Kalimantan Timur. Saat berdiskusi, Ahok menyarankan agar dirinya maju di Pilgub Sumut.
Ahok, kata Djarot, dulu pernah berniat maju di Pilgub Sumut lewat jalur independen. Tetapi, karena jumlah KTP yang dikumpulkan sebagai syarat maju di Pilgub Sumut tidak mencukupi, pencalonan batal.
-
Siapa yang menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Barat? Ronal Surapradja menceritakan dirinya ditunjuk menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat di momen krusial sebelum pendaftaran ditutup.
-
Siapa yang direkomendasikan oleh DPP PDIP sebagai calon wakil wali kota? Putri politisi senior PDIP Aria Bima, Sukma Putri Maharani, mengaku legowo dan menerima keputusan DPP PDIP yang merekomendasikan Bambang Nugroho (Bambang Gage) sebagai bakal calon wakil wali kota mendampingi Teguh Prakosa di Pilkada Solo di Pilkada Solo 2024.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Siapa yang diusulkan ke PDI Perjuangan untuk calon gubernur di Jakarta? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.Ia pun tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan untuk diusung sebagai kepala daerah di Jakarta.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk Pilgub Jatim? 'Jadi, kepala daerah incumbent misalnya itu muncul beberapa nama. Kalau dari kalangan menteri misalnya, ada Ibu Risma (Tri Rismaharini), ada Pak Abdullah Azwar Anas, ada Pak Pramono Anung. Pak Pramono ini laris manis, nih. Ada yang mengusulkan di Jakarta, ada yang mengusulkan di Jawa Timur,' ucap Hasto.
-
Siapa yang menjadi calon gubernur Jawa Barat? Calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu menggagas program Teras ASIH.
"Ternyata Pak Ahok kan pernah nyalon di Sumut. Tapi melalui jalur independen ngumpulin KTP enggak mencukupi sehingga enggak jadi. Akhirnya mencalonkan sebagai anggota DPR lalu ke Jakarta. Dia sampaikan bahwa sebaiknya pilih Sumut. Jadi di Sumut saja," kata Djarot di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat (3/1).
Alasan Ahok menyarankan maju di Sumut karena daerah tersebut sangat strategis dan menjadi garda terdepan dari Indonesia untuk menghadapi AFTA (ASEAN Free Trade Area).
"Untuk masuk juga dalam masyarakat ekonomi ASEAN. Jadi kita klop, kami diskusi," ujarnya.
Mantan wali kota Blitar ini mengaku telah berkunjung ke Sumatera Utara dan mempelajari budaya masyarakat di sana. Menurutnya, kultur masyarakat Sumut tidak jauh berbeda dengan Jawa Timur.
"Kultur ya saya sudah ke sana. Teman saya juga banyak dari sana. Sumut itu kulturnya hampir sama dengan Jatim, eksplosif, terbuka," tuturnya.
Kultur masyarakat Sumut, lanjut Djarot, juga sangat egaliter, dan memiliki toleransi tinggi. Hal itu terlihat pencampuran budaya yang cukup ramah terbangun. Buktinya, di Sumut berbagai ras dan etnis hidup rukun dan harmonis.
Oleh karenanya, dia optimis tidak akan kesulitan jika diusung di Pilgub Sumut. Dia mencontohkan, dirinya bukan asli orang Blitar menjadi wali kota.
"Tidak kesulitan. Ingat loh ya saya wali kota blitar tapi saya bukan orang Blitar, beda loh. Kulturnya Blitar itu lebih ke arah Jawa ya. Mataraman. Kalau Jatim seperti Surabaya, Sidoarjo, Gresik, dan seterusnya itu kulturnya arek. Beda, Malang itu kulturnya arek," klaimnya.
Ketua DPP PDIP ini menambahkan, pengumuman pasangan calon yang akan diusung di Pilgub Sumut kemungkinan akan diumumkan pada Kamis (4/1) besok. Selain Sumut, PDIP juga akan mengumumkan pasangan calon untuk Pilgub Jawa Tengah, Lampung dan Papua.
"Kemungkinan besok. Tapi yang sudah pasti itu, tadi yang saya sebutkan, makanya tunggu keputusan besok," tandas Djarot.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelumnya, PDIP membuka peluang Ahok dan Djarot maju Pilgub Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP membuka peluang mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Syaiful Hidayat untuk dicalonkan pada Pilkada Sumut.
Baca SelengkapnyaGerindra tengah mempertimbangkan nama Bobby Nasution di Pilgub Sumut
Baca SelengkapnyaMenurut Bobby, seluruh partai berhak mencalonkan nama-nama di Pilkada Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaPDIP masih belum mengambil keputusan perihal dukungan calon gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok sudah berkomunikasi dengan politisi PDIP Landen Marbun dan Ketua DPD PDIP Sumatera Utara Rapidin Simbolon.
Baca SelengkapnyaDjarot juga menyinggung bahwa PDIP memiliki kader asli Betawi seperti Rano Karno.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menantang Partai Keadilan Sejahtera untuk mengusung Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok menyerahkan keputusan pencalonan Pilkada Jakarta kepada Tim Desk Pilkada DPP PDIP, Sekjen PDIP dan nantinya akan diputuskan oleh Megawati Soekarnoputri
Baca SelengkapnyaPAN sudah memberikan dari jauh hari kepada Bobby Nasution untuk maju di Medan.
Baca Selengkapnya“Sekarang Pak Ahok sudah di luar pemerintahan, dia bilang bu minta tugas, saya bilang sudah ada tugasnya,” jelas Megawati
Baca Selengkapnya