Gagal jadi menteri, Maruarar Sirait juga mental dari pengurus PDIP
Merdeka.com - Nama Maruarar Sirait sempat digadang-gadang sebagai calon pemimpin muda masa depan dari PDIP. Masuk bursa calon menteri kabinet Jokowi-JK, Maruarar terpental di menit-menit terakhir. Di partai, dia juga terpental dari kepengurusan.
Saat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno membacakan susunan pengurus DPP PDIP periode 2015-2020, tak ada nama Maruarar dalam daftar nama. Padahal di periode sebelumnya, Ara, sapaan akrabnya, merupakan ketua DPP bidang pemuda dan olah raga. Posisi itu kini diisi oleh Sukur Nababan.
Mega mengungkapkan alasan di balik pemilihan 'kabinet' yang akan membantunya itu. Dia tidak ingin ada sosok yang memecah belah partai duduk di kepengurusan. Mega juga melakukan penilaian karakter dari masing-masing sosok pengurus yang dipilihnya termasuk jiwa kepemimpinan mereka.
-
Siapa ketua PDRI? Dengan Mr. Syafruddin Prawiranegara sebagai ketua merangkap Menteri Pertahanan, Menteri Penerangan, dan Menteri Luar Negeri dan Wakilnya Teuku Mohammad Hasan.
-
Siapa ketua DPR? Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin sampaikan apresiasi.
-
Siapa yang memimpin konsolidasi PDIP di Bali? 'Hari ini Ibu Megawati akan memimpin langsung konsolidasi PDIP di Bali, di mana seluruh kader partai dihadirkan untuk mengompakkan suatu semangat juang dan kita lihat Bali ini militansinya sangat tinggi.'
-
Siapa pemimpin PDRI? Syafruddin Prawiranegara menjadi Ketua PDRI, sementara T.M. Hassan menjabat sebagai Wakil Ketua.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa yang ditugaskan PDIP untuk melobi PKB? Pada tanggal 8 Juni 2024 itu, saya ditugaskan oleh DPP PDIP untuk menjalin komunikasi dengan PKB. Saya lalu bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. PDIP dan PKB lalu bersepakat menjalin kerja sama di Pilkada Jakarta. PKB akan mendukung Anies Baswedan sebagai calon gubernur, kami meminta posisi wakil gubernur,' kata Basarah dalam keterangannya diterima di Jakarta, Minggu (17/11).
"Saya melihat ini pantas di sini, oh tidak bisa, yang ini memecah belah, yang ini tidak pintar tapi bisa memimpin. Kalau Ada yang merasa saya yang harus jadi (pengurus), saya tinggal menunjukkan ini cermin diri kamu. Ini dari keilmuan, kamu manusia seperti ini. Ada yang bisa dibetulkan, ada orang pintar, ada yang tidak begitu (pintar) tapi ada dedikasinya," tutur Mega.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ara pernah menduduki kursi di DPR selama tiga periode jabatan.
Baca SelengkapnyaWalaupun sempat gagal menjadi menteri di 2014, ternyata Maruarar tetap sejalan dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaRamai Kader PDIP di Majalengka Mundur Ikuti Jejak Maruarar, Organisasi Sayap Tegaskan Tetap Setia
Baca SelengkapnyaLangkah ratusan kader PDIP tersebut menyusul Maruarar Sirait yang telah pamit lebih awal.
Baca SelengkapnyaBudiman sendiri mantan kader PDIP yang dipecat usai terang-terangan mendukung Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaGanjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.
Baca SelengkapnyaPDIP tidak pernah memaksa siapapun untuk tetap berada atau memilih keluar.
Baca SelengkapnyaHasto mengingatkan menjadi anggota partai pada dasarnya disandarkan pada prinsip kesukarelaan.
Baca SelengkapnyaMaruarar mengaku mundur dari PDIP karena mengikuti Jokowi.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan Maruarar pernah menyampaikan bahwa setiap politisi harus memiliki sikap dan ideologi.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo menilai Maruarar Sirait (Ara) paling mungkin mendukung paslon 02 Prabowo-Gibran setelah keluar dari PDIP.
Baca SelengkapnyaUsai menyatakan undur diri, Maruarar langsung mengembalikan KTA ke DPP PDIP
Baca Selengkapnya