Gerindra soal Elektabilitas Kian Meroket: Publik Paham Prabowo Kompeten Lanjutkan Jokowi
Prabowo memerintahkan agar para kader Partai Gerindra tidak tinggi hati atas pencapaian elektabitasnya.
Habiburokhman menilai bahwa publik telah memahami kinerja Prabowo di pemerintahan sangat bagus.
Gerindra soal Elektabilitas Kian Meroket: Publik Paham Prabowo Kompeten Lanjutkan Jokowi
Lembaga LSI Denny JA merilis survei nasional terbaru yang menunjukkan tren elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengalami kenaikan yang sangat tajam sejak Januari-Juli 2023. Jika merinci pada hasil survei bulan Januari 2023 lalu, elektabilitas Prabowo berada di angka 25,4 persen. Kemudian, pada Mei 2023 menanjak ke angka 33,9 persen, lalu pada Juni 2023 di angka 34,3 persen.
Sementara, hasil survei pada Juli 2023 dalam simulasi 3 nama menunjukkan Prabowo berada di peringkat pertama elektabilitas tertinggi dengan 38,2 persen.
Kemudian disusul Ganjar di tempat kedua dengan 35,3 persen dan anies di angka 18,4 persen.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum Gerindra, Habiburokhman menilai bahwa publik telah memahami kinerja Prabowo di pemerintahan sangat bagus. Sehingga, berpengaruh terhadap elektabilitasnya.
"Kepuasan terhadap kinerja beliau selaku Menhan yang sangat bagus, tingkat kepuasan terhadap pemerintah Pak Jokowi secara umum yang sangat stabil," kata Habiburokhman, kepada wartawan, Selasa (15/8).
merdeka.com
Selain itu, menurutnya meningkatnya elektabilitas Prabowo, karena publik juga sudah paham bahwa Prabowo adalah sosok yang tepat untuk melanjutkan legecy pemerintahan Presiden Jokowi di 2024 mendatang.
"Publik sepertinya memahami bahwa Pak Prabowo sangat kompeten untuk melanjutkan semua prestasi, legacy, dan seluruh capaian pemerintahan saat ini," ujarnya.
merdeka.com
Kendati demikian, dia mengungkapkan, bahwa Prabowo memerintahkan agar para kader Partai Gerindra tidak tinggi hati atas pencapaian elektabitasnya. Prabowo meminta agar kadernya terus bekerja membantu masyarakat.
"Pak Prabowo menginstruksikan seluruh kader untuk tidak tinggi hati terkait hasil survei yang bagus, tetapi justru semakin maksimal bekerja di tingkatan bawah Melayani dan membantu rakyat."
- Habiburokhman
