Gibran Bertemu Mangkunegara X Jelang Pilkada Solo, Ini yang Dibahas
Mangkunegara X atau akrab disapa Gusti Bhre digadang gadang bisa menggantikan posisi Gibran Rakabuming Raka sebagai wali kota Solo berikutnya.
Penguasa Pura Mangkunegaran KGPAA Mangkunegara X atau akrab disapa Gusti Bhre digadang gadang bisa menggantikan posisi Gibran Rakabuming Raka sebagai wali kota Solo berikutnya.
Gibran Bertemu Mangkunegara X Jelang Pilkada Solo, Ini yang Dibahas
Namanya bahkan masuk dalam penjaringan eksternal bakal calon dari sejumlah partai, termasuk di antaranya PDI Perjuangan dan PKS.
Namun hingga saat ini pria bernama asli Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo belum mendaftarkan diri sebagai bakal calon wali kota ke salah satu partai. Termasuk PDI Perjuangan dan PKS. Kondisi tersebut membuat masyarakat berspekulasi jika Bhre akan maju pilkada melalui partai partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Spekulasi tersebut diperkuat dengan adanya pertemuan Bhre dengan wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka di balai kota Rabu (5/6) lalu. Pertemuan berlangsung di ruang kerja Gibran.
Namun saat dikonfirmasi, Gibran membantah jika pertemuan tersebut membicarakan tentang pilkada. Gibran mengaku keduanya membahas mengenai persiapan peringatan malam 1 Suro yang diadakan di Pura Mangkunegaran.
”Kata siapa, enggak (membahas pilkada). Itu membahas persiapan Suro, kita nyiapin acara untuk Suro dengan MN,” ujar Gibran usai menghadiri Rapat Paripurna di DPRD Kota Solo, Jumat (7/6).
Lanjut Gibran, tidak ada pembicaraan politik antara keduanya. Gibran juga membantah jika keduanya saling mengajak untuk bertemu.
”Kita kan memang sering koordinasi, janjian untuk Suro, bentar lagi kan Suro,” ungkapnya.
Sementara terkait Pilkada Kota Solo, Gibran mengatakan akan mendukung semua tahapan. Saat ini Pemkot Solo terus berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Solo.
”Semoga semua bisa berjalan dengan baik, yang paling penting partisipasi dari warga. Dan melihat juga calon-calon yang sangat banyak sekali, artinya nanti warga Solo semakin banyak pilihan,” ucap dia.
Sementara saat ditanya mengenai Pilkada Jawa Tengah, Gibran tak banyak berkomentar.
Gibran juga enggan menjawab lebih lanjut saat ditanyai mengenai arah dukungan untuk Pilkada Solo dan Jawa Tengah.
"Loh, Jateng ya jangan tanya ke saya, tanya ke Pak Gubernur,” kilahnya.
Di sisi lain Gibran sudah memastikan dukungannya untuk Pilkada Jawa Timur ke Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.
”(Solo dan Jateng) belum tahu, kita lihat dulu sambil jalan,” pungkasnya.
Gibran juga mengomentari banyaknya bakal calon wali kota yang telah mendaftar melalui sejumlah partai.
Namun menurutnya, yang lebih penting adalah partisipasi warga dalam menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan.
"Yang terpenting partisipasi dari warga. Masyarakat mempunyai peranan penting dalam menyukseskan pilkada," ujar Gibran seusai menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Solo, Jumat (7/6).
Wakil presiden terpilih itu juga mengapresiasi agenda adu gagasan yang dilakukan oleh partai politik untuk mengetahui visi dan misi yang diusung masing-masing pendaftar penjaringan internal partai. Seperti yang dilakukan DPC PDIP Kota Solo belum lama ini.
"Kayak kemarin acara penyampaian visi misi, adu gagasan, itu kan acara baik. Jadi kami apresiasi pak Ketua DPC PDIP. Masyarakat jadi tahu visi misi masing-masing bacalon," ungkapnya.
Terkait Pilkada Solo secara umum, putra sulung Presiden Joko Widodo itu mendukung seluruh tahapan yang ada. Ia mengaku sudah berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
"Saya sudah berkoordinasi dengan KPU dan Bawaslu. Semoga semua berjalan dengan baik. Kami dukung semua tahapannya," ucap dia.
Gibran juga menyambut baik banyaknya bakal calon wali kota maupun wakil wali kota yang saat ini tengah mengikuti proses penjaringan internal.
"Warga Solo makin banyak pilihan," katanya.
Sebelumnya, salah satu nama mendaftar pada penjaringan internal partai politik, yakni Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa yang mengikuti penjaringan di PDIP. Selain itu, ada pula nama tunggal yang akan diusung oleh DPC Partai Golkar Surakarta Sekar Tandjung.
"Banyak yang perempuan, banyak anak muda, advokat, budayawan, pak wakil (Wakil Wali Kota Surakarta). Jadi Solo saya yakin tidak akan pernah kekurangan pemimpin," pungkasnya.