Hadir di KLB Deli Serdang, 4 Ketua DPC Demokrat Sulsel Dipecat
Merdeka.com - Empat ketua Ketua DPC Partai Demokrat di Sulawesi Selatan dipecat gara-gara menghadiri Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara. DPD Partai Demokrat Sulsel tengan mendalami dan mengumpulkan bukti terkait dua ketua DPC lagi yang diduga turut membelot.
"Pekan lalu ada 4 ketua DPC sudah dipecat yakni dari Kabupaten Sidrap, Barru, Pangkep dan Takalar. Lagi berproses pelaksana tugasnya. Dan kini ada desas desus dua ketua DPC lagi. Itu kita sedang cari bukti dan bahan keterangan karena kita tidak bisa langsung pecat orang tanpa bukti-bukti yang sahih," ketua DPD Partai Demokrat Sulsel, Ni'matullah kepada wartawan, Selasa (9/3).
Dia mengatakan pemecatan 4 kader tersebut sudah sesuai prosedur. Diawali dengan surat berisi larangan bagi ketua DPC Demokrat keluar dari Sulsel tanpa seizin DPD. Keempat kader melanggar instruksi tersebut dengan terbang ke Deli Serdang.
-
Siapa yang dipecat oleh PDIP? PDIP telah memecat Cinta Mega usai ketahuan diduga main judi slot Politikus PDIP Cinta Mega akhirnya dipecat oleh partai, usai ketahuan diduga bermain judi online slot saat rapat paripurna bulan lalu.
-
Siapa yang dipecat dari partai politik? Sayangnya, pada tahun 2018, ia dipecat dari partai tersebut karena dituduh melakukan kecurangan suara pada pemilu sebelumnya.
-
Siapa yang menyatakan Demokrat tidak akan rujuk? Ketua BPOPKK DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan tidak mungkin partainya memutuskan untuk rujuk kembali dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai capres-cawapres di Pilpres 2024.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Bagaimana Demokrat berharap bisa kembali ke pemerintahan? Sebagai imbalannya, AHY menyebut Demokrat berharap bisa kembali masuk pemerintahan.
-
Siapa yang diadukan ke DKPP? Dalam sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) perkara nomor 19-PKE-DKPP/I/2024, Nus Wakerkwa mengadukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari berserta anggota KPU Mochammad Afifuddin dan Parsadaan Harahap.
"Jadi yang lakukan atau abaikan instruksi itu sudah tahu resikonya. Mereka lakukan itu mungkin karena yakin ada kekuasaan di belakangnya dan ada iming-iming uang," ujarnya.
Ni'matullah berharap tidak ada lagi kader yang dipecat karena terbukti hadir dalam KLB ilegal yang mengukuhkan Moeldoko menjadi Ketua Umum Demokrat itu.
"Kita berharap tidak ada lagi yang dipecat. Cuma kalau pihak DPP yang temukan data, saya tidak bisa mengelak," tegas dia.
Selain melakukan pemecatan, DPD Partai Demokrat Sulsel juga berencana mempolisikan eks ketua-ketua DPC. Ni'matullah menjelaskan, sejumlah mantan kader Demokrat memakai nama DPC partai untuk hadir ke KLB. Divisi hukum Demokrat tengah bekerja untuk mencari data lengkap.
"Secara hukum itu pemalsuan dan pemalsuan itu pidana. Pasti kita lapor polisi kalau sudah punya data-data lengkap. Rencana pekan ini," tandasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komaruddin mengatakan mahkamah partai tidak hanya memecat Tia Rahmania, tetapi juga Rahmad Handoyo.
Baca SelengkapnyaPilkada Sumut 2024: PDIP Tak akan Terima Berkas Pendaftaran Bobby Nasution Karena Sudah Dipecat
Baca SelengkapnyaHasil rapat pleno putusan DKPP diputuskan pada hari Selasa tanggal 2 Juli 2024.
Baca Selengkapnyaomarudin menjelaskan, kasus pemecatan terjadi tak hanya kepada mereka berdua. Akan tetapi, terjadi pula di berbagai wilayah kabupaten/kota.
Baca SelengkapnyaHasyim menjelaskan surat yang dikeluarkan pihaknya itu hanya sebagai usulan ke DPP PDIP untuk memecat Bobby.
Baca SelengkapnyaPartai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.
Baca SelengkapnyaKejati Sumsel menetapkan tersangka dan menahan SP karena diduga membuat kegiatan fiktif denga kerugian negara sebesar Rp5 miliar.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP, Said Abdullah, berharap para bakal cagub cawagub ini mendapatkan kompetisi yang sehat untuk menjadi pimpinan di daerah.
Baca SelengkapnyaKetua DKPP Heddy Lugito menjelaskan soal pemberian sanksi peringatan keras secara terus menerus kepada Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari.
Baca Selengkapnya