Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Janji libatkan anak muda zaman now, Emil tetap minta kaum milenial kritis

Janji libatkan anak muda zaman now, Emil tetap minta kaum milenial kritis Emil Saat Hadir di Acara Ngopi Bareng di Ponorogo. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebagai agen perubahan atau agent of change, anak-anak muda zaman now atau biasa disebut kelompok milenial, harus kritis dan revolusioner. Jika tidak, mereka akan terjebak pada isu-isu yang mengarah pada perpecahan.

Ini pesan yang disampaikan Calon Wakil Gubernur urut 1, Emil Elestianto Dardak terhadap anak-anak muda di Jawa Timur. Sebagai tokoh yang mewakili kelompok milenial, suami artis Arumi Bachsin ini menaruh harapan besar terhadap anak-anak muda Jawa Timur untuk bersama-sama melakukan pembangunan lebih baik lagi ke depannya.

"Tentunya generasi milenial itu punya ekspektasi yang sangat tinggi. Tetapi di sisi lain, punya potensi apatis terhadap politik. Untuk itu saya terpanggil sebagai perwakilan generasi milenial untuk memastikan kita tidak terjebak dalam konsep yang sama lagi," ucap Emil, Minggu (22/4).

Bupati non-aktif Trenggalek ini menyebut, generasi milenial tumbuh bersamaan dengan berkembangnya teknologi informasi. Ini memengaruhi pola pikir dan kehidupan anak muda.

"Revolusinya terjadi dan sangat mempengaruhi psikologis serta gaya mereka," sambungnya.

Orientasi terhadap pemanfaatan teknologi dan ilmu pengetahuan, menjadi sangat tinggi. "Jadi konsepnya ke depan, itu bukan lagi orang mencari pekerjaan ke perusahaan-perusahaan. Anak muda ini galau karena banyak perusahaan bertumbangan, tergerus akan perkembangan zaman."

Lantas apa strateginya? Emli memberi gambaran tentang program yang disebut Milenial Job Center. Program ini bertujuan membangun kesempatan bagi siapapun (generasi milenial) untuk mendapatkan mentoring.

"Juga untuk mendapatkan kredibilitas di bidang yang mumpuni seperti desainer, marketer, event organizer maupun profesi-profesi lainnya. Sehingga mereka bisa membangun kredibilitas dan track record yang baik," tutur Cawagub yang juga wakil ketua umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten se Indonesia (Apkasi) tersebut.

"Harapan saya, kepemimpinan di Jawa Timur nanti adalah kepemimpinan yang bisa menjawab tantangan tersebut. Jadi kepemimpinan yang bisa memastikan pemuda itu benar benar ada dari pusat pembangunan kita," tegas Emil.

Cawagub yang piawai memainkan musik Jazz ini juga menyampaikan, anak muda akan dilibatkan dalam pembangunan jika Emil terpilih memimpin Jawa Timur bersama Khofifah Indar Parawansa.

"Saya sebagai kepala daerah pernah melakukan pembatalan satu konsep yang sudah matang. Karena setelah saya rembuk dengan teman-teman perwakilan muda, mereka menawarkan konsep lain yang jauh lebih baik."

Pembatalan ini, katanya, bukan perkara mudah. Dia dikritisi karena mengikuti pola pikir anak-anak. Tapi Emil punya pandangan lain.

"Bagi saya, membangun itu ingin anak muda benar-benar dilibatkan, bahkan mulai tahap perencanaan," tegasnya.

Meski berharap banyak pada kelompok milenial di Pilgub Jawa Timur nanti, Emil tetap meminta para generasi muda untuk tetap kritis dan melihat dulu track record calon pemimpin yang akan dipilih.

"Misalnya mencari tahu lewat mesin pencari google," katanya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesan Emil Dardak untuk Generasi ‘Zilenial’, Agar Tak Kalah dengan Perkembangan Zaman
Pesan Emil Dardak untuk Generasi ‘Zilenial’, Agar Tak Kalah dengan Perkembangan Zaman

Hal ini penting dilakukan demi menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks

Baca Selengkapnya
Gibran dan Masa Depan Indonesia di Tangan Millenial
Gibran dan Masa Depan Indonesia di Tangan Millenial

Millenial dianggap menjadi penentu masa depan Indonesia

Baca Selengkapnya
Said Abdullah: Politikus dan Partai Tidak Bisa Abaikan Ide Anak Muda
Said Abdullah: Politikus dan Partai Tidak Bisa Abaikan Ide Anak Muda

Said menyebut politikus dalam mengambil kebijakan tidak boleh hanya menggunakan pola pikir orang-orang di generasinya saja.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Ajak Gen Z Tak Golput: Jangan Sampai Diatur Orang Tidak Kompeten
Ridwan Kamil Ajak Gen Z Tak Golput: Jangan Sampai Diatur Orang Tidak Kompeten

"Kamu tuh harus menentukan masa depan kamu, jangan sampai diatur sama orang-orang yang tidak kompeten,” ujar Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya
Perubahan Iklim Jadi Tantangan Generasi Muda Capai Indonesia Emas 2045
Perubahan Iklim Jadi Tantangan Generasi Muda Capai Indonesia Emas 2045

Pemerintah perlu mengajak seluruh elemen untuk berkontribusi dalam adaptasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
Pemilu 2024: Generasi Z dan Milenial jadi Pemilih Terbanyak
Pemilu 2024: Generasi Z dan Milenial jadi Pemilih Terbanyak

Situasi tersebut harus disikapi dengan upaya serius untuk menstimulasi wawasan kebangsaan bagi generasi muda.

Baca Selengkapnya
FOTO: H-7 Pemilu 2024, Aktivis Lingkungan Ingatkan 'Salah Pilih Susah Pulih'
FOTO: H-7 Pemilu 2024, Aktivis Lingkungan Ingatkan 'Salah Pilih Susah Pulih'

Aktivis menyerukan kepada para pemilih untuk mencermati visi misi, gagasan, serta rekam jejak para capres-cawapres, partai politik, dan calon legislatif.

Baca Selengkapnya
Ketum KNPI Luncurkan Gerakan Demokrasi Cerdas, Ajak Pemuda Tangkal Hoaks dan Awasi Pemilu
Ketum KNPI Luncurkan Gerakan Demokrasi Cerdas, Ajak Pemuda Tangkal Hoaks dan Awasi Pemilu

Gerakan ini dimaksudkan untuk menciptakan Pemilu damai.

Baca Selengkapnya
Bicara Anak Muda Berpolitik, Cak Imin Ingin Media Sosial Diisi Gagasan dan Ide
Bicara Anak Muda Berpolitik, Cak Imin Ingin Media Sosial Diisi Gagasan dan Ide

Anak muda alergi politik ada andil para politisi dan pemerintah.

Baca Selengkapnya
KPU: Pemilih Muda Masuk Kategori Melek Teknologi, Mudah Terpapar Disinformasi
KPU: Pemilih Muda Masuk Kategori Melek Teknologi, Mudah Terpapar Disinformasi

Demi meningkatkan kualitas dan kuantitas pemilu 2024, diperlukan adanya partisipasi dari masyarakat yang rasional, mandiri, dan berdaulat.

Baca Selengkapnya
Bahaya Berita Bohong Ancam Keutuhan Bangsa, Harus Dihentikan!
Bahaya Berita Bohong Ancam Keutuhan Bangsa, Harus Dihentikan!

Konten negatif berupa berita bohong dan intoleransi dapat merusak keutuhan bangsa.

Baca Selengkapnya
Pesan Bupati Trenggalek untuk Generasi Muda: Bisa Berkontribusi untuk Indonesia
Pesan Bupati Trenggalek untuk Generasi Muda: Bisa Berkontribusi untuk Indonesia

Bupati Trenggalek berharap anak muda bisa berkontribusi untuk Indonesia jadi lebih baik

Baca Selengkapnya