Jokowi diminta tak perlu ragu copot menteri yang tak sejalan
Merdeka.com - Pengamat Politik Lingkar Mardani (LIMA) Ray Rangkuti menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) perlu kembali melakukan reshuffle kabinet. Salah satu yang perlu dicopot merupakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Asman Abnur yang merupakan kader Partai Amanat Nasional (PAN).
Menurut Ray, selama ini PAN sebagai koalisi justru menjadi sandungan Jokowi dalam pemerintahan. Misalnya dalam aksi bela islam yang dikenal dengan aksi 411 dan 212. Tokoh PAN Amien Rais ada dalam aksi tersebut dan mengkritik keras pemerintahan.
"Presiden butuh konsolidasi karena itu kenapa PAN didorong keluar karena bagian dari konsolidasi. Ya sudahlah yang tidak bisa sejalan keluar," ujar Ray di kantor PARA Syndicate, Jakarta Selatan, Jumat (17/11).
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Siapa menteri Jokowi yang terlibat korupsi? Para Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi Dua periode pemerintahan Presiden Jokowi setidaknya ada bebarapa menteri yang terjerat kasus korupsi.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Bagaimana tanggapan Jokowi soal Kabinet Prabowo? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian. 'Kabinet yang akan datang ditanyakan dong kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih,' kata Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5).
-
Siapa menteri Jokowi yang dipanggil MK? Empat menteri itu meliputi Menteri Koordinator (Menko) Pembangunan Manusia, dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
Ray menilai dari segi kinerja sesungguhnya kinerja Asman Abnur cukup baik. Namun, dalam politik, Jokowi perlu mempertegas batasan siapa yang menjadi musuh, siapa yang jadi teman.
"Menterinya bagus tidak ada masalah, masalahnya itu perilaku dan sikap partainya. Ini yang repot dan berimbas kepada yang bersangkutan," ucapnya.
Ray menambahkan dengan dijalankan itu maka membuka peluang partai lain untuk masuk dalam kabinet.
"Dengan mengeluarkan PAN mungkin bisa menarik partai lain atau tidak, memberi jatah baru partai lain," kata dia.
Selain itu, Ray menilai menteri bidang ekonomi juga perlu disoroti oleh kepala negara. Salah satunya, dia menilai Jokowi harus mempertimbangkan kinerja Menko Perekonomian Darmin Nasution. Hal itu perlu dilakukan untuk memperbaiki kekurangan dalam bidang ekonomi di dua tahun masa akhir jabatannya.
"Ekonomi paling tinggi, lantas itulah yang harus digenjot Jokowi. Nah sektor ekonomi ini rasa-rasanya tidak akan ada pergantian kecuali mungkin Darmin Nasution, saya ga tau, karena Darmin Nasution itu agak mulai banyak dikritik orang ya kinerjanya dan sebagainya," ujarnya. (mdk/rzk)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo sepakat dengan Menko Marves Luhut Binsar Padjaitan agar kabinet Prabowo-Gibran tak diisi oleh orang toxic.
Baca SelengkapnyaRay juga menyebut ada keuntungan lain dari sisi elektoral yang bisa didapat dari Mahfud jika keluar dari kabinet.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaAri menyebut kondisi kabinet saat ini masih baik-baik saja.
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, pilihan mengundurkan diri lebih baik.
Baca SelengkapnyaPaloh tak masalah apabila partainya kembali kehilangan jatah menteri di kabinet Jokowi.
Baca SelengkapnyaWacana reshuffle kabinet muncul usai Presiden Jokowi bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) ternyata sempat mengobrol dengan Ketua Umum NasDem Surya Paloh sebelum melakukan reshuffle kabinet.
Baca SelengkapnyaIsu Sri Mulyani akan mundur dari kabinet Indonesia Maju diembuskan oleh ekonom senior, Faisal Basri.
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan, saat ini Indonesia menghadapi tantangan ekonomi seperti nilai tukar rupiah yang lemah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merespons heboh kabar beberapa menteri di Kabinet Indonesia Maju akan mundur
Baca Selengkapnya