Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Ahok dinilai bikin kabinet Jokowi terbelah

Kasus Ahok dinilai bikin kabinet Jokowi terbelah Jokowi makan bersama Megawati. ©Setpres RI/Laily

Merdeka.com - Direktur Lingkar Madani, Ray Rangkuti menilai, kasus penistaan agama yang menjerat Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama bakal berdampak pada soliditas kabinet Jokowi-JK. Apalagi, dalam koalisi partai di Pilgub DKI, parpol pendukung pemerintah tak satu suara alias terpecah.

"Itu erat kaitannya dengan sikap partai. Kalau partainya memang bersikap bersama Jokowi dalam kasus Ahok ini, tentu sang menteri akan ikut. Sebaliknya kalau partainya mendua, maka menterinya juga mendua," kata Ray, Kamis (24/11).

Ray mengatakan, kegaduhan yang muncul akibat kasus Ahok membuat Jokowi bisa melihat dengan jelas siapa kawan setia dan mana yang bukan. Termasuk di dalam lingkaran pemerintahan sendiri.

Orang lain juga bertanya?

Karena itu, Ray tak heran jika peta koalisi pemerintahan kembali berubah dalam waktu dekat. Pertemuan Jokowi dengan pimpinan sejumlah partai politik baru-baru ini merupakan sinyal kuat akan adanya perubahan tersebut.

"Presiden menegaskan bahwa ketua-ketua partai yang ditemuinya adalah teman koalisi. Dan di saat yang sama menempatkan posisi partai-partai yang tidak ditemui sebagai kelompok sebelah (oposisi)," jelas Ray lagi.

Perubahan tersebut tentu saja bakal diikuti dengan perombakan kabinet. "Dengan begitu, Jokowi bukan saja telah memberi pemetaan kawan dan pihak oposisi. Tapi sekaligus mencopot jabatan menteri-menteri yang dianggap tidak loyal," terang dia.

Sementara itu Pengamat LIPI, Syamsuddin Haris menilai, menteri tak perlu terjun langsung untuk menenangkan situasi politik terkini. Justru, kata dia, Presiden Jokowi yang memang harusnya turun gunung mendinginkan suasana. Menteri tak perlu bersikap.

"Menteri kan cuma pembantu presiden. Jadi memang harus presiden yang turun langsung bertemu tokoh-tokoh tersebut. Kalau menteri yang dikirim untuk ketemu tokoh-tokoh tersebut, malah dianggap tidak serius," kata Syamsuddin saat berbincang dengan merdeka.com.

Syamsuddin menilai, memang situasi saat ini cenderung mengkhawatirkan. Terlebih, kata dia, para pendemo cenderung memaksakan kehendak dalam kasus Ahok.

"Mungkin cukup genting karena sebagian tuntutan pendemo bersifat pemaksaan kehendak," tegas dia. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan

Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Disinggung Ridwan Kamil Paling Banyak Gusur, Ternyata Ahok Belum Kader PDIP Saat Jadi Gubernur Jakarta
Disinggung Ridwan Kamil Paling Banyak Gusur, Ternyata Ahok Belum Kader PDIP Saat Jadi Gubernur Jakarta

Ridwan Kamil menyinggung mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam menata kota.

Baca Selengkapnya
Hasto Duga Ada Perpecahan di Kabinet Jokowi, PSI: Jangan Memperkeruh Suasana Politik
Hasto Duga Ada Perpecahan di Kabinet Jokowi, PSI: Jangan Memperkeruh Suasana Politik

Hasto menduga terjadi fragmentasi atau perpecahan di jajaran menteri KIM.

Baca Selengkapnya
Mungkinkah Duet Anies-Ahok Terwujud di Pilgub Jakarta?
Mungkinkah Duet Anies-Ahok Terwujud di Pilgub Jakarta?

Keduanya pernah menjadi gubernur. Akankan berpotensi menang jika keduanya berduet?

Baca Selengkapnya
Ahok Siap Lawan Ridwan Kamil Jika Diusung PDIP Maju Pilkada Jakarta 2024
Ahok Siap Lawan Ridwan Kamil Jika Diusung PDIP Maju Pilkada Jakarta 2024

Ahok menyerahkan keputusan pencalonan Pilkada Jakarta kepada Tim Desk Pilkada DPP PDIP, Sekjen PDIP dan nantinya akan diputuskan oleh Megawati Soekarnoputri

Baca Selengkapnya
Ahok: Secara Prinsip, Sulit PDIP untuk Mendukung Anies Baswedan
Ahok: Secara Prinsip, Sulit PDIP untuk Mendukung Anies Baswedan

Walaupun keputusan akhirnya tetap akan berada di Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya
Ahok Umumkan Siap Maju Pilkada Jakarta: Kalau Warga Beri Kesempatan untuk Selesaikan Pekerjaan
Ahok Umumkan Siap Maju Pilkada Jakarta: Kalau Warga Beri Kesempatan untuk Selesaikan Pekerjaan

Ketua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Sempat Kesal Masih Gubernur Aktif & Teman Presiden Masuk Bui
VIDEO: Ahok Sempat Kesal Masih Gubernur Aktif & Teman Presiden Masuk Bui "Saya Terlalu Sombong"

Mantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Istana Buka Fakta Suasana Kabinet Jokowi di Tengah Isu Perpecahan Menteri
VIDEO: Istana Buka Fakta Suasana Kabinet Jokowi di Tengah Isu Perpecahan Menteri

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana meluruskan kabar tersebut.

Baca Selengkapnya
Isu Keretakan Hubungan PDIP dan Jokowi Berbahaya dan Berdampak ke Publik
Isu Keretakan Hubungan PDIP dan Jokowi Berbahaya dan Berdampak ke Publik

Gangguan politik ini menimbulkan tantangan besar, terutama dengan adanya kampanye presiden yang akan datang pada bulan November dan pemilihan selanjutnya.

Baca Selengkapnya
Pengamat Soal Rencana Hak Angket Pemilu: Keliatannya Layu Sebelum Berkembang, akan Diblok Koalisi Pemerintah
Pengamat Soal Rencana Hak Angket Pemilu: Keliatannya Layu Sebelum Berkembang, akan Diblok Koalisi Pemerintah

"Keliatannya bisa jadi usulan hak angket ini akan layu sebelum berkembang, akan diblok, ya akan di bendung oleh kubu koalisi pemerintahan Jokowi,"

Baca Selengkapnya
VIDEO: RK Sebut Ahok 'Raja' Gusur Warga Saat Jadi Gubernur Jakarta, Ternyata ini Faktanya
VIDEO: RK Sebut Ahok 'Raja' Gusur Warga Saat Jadi Gubernur Jakarta, Ternyata ini Faktanya

Berdasarkan penelusuran merdeka.com, ketika menjadi Wagub Jakarta mendampingi Jokowi, Ahok tercatat sebagai kader Gerindra.

Baca Selengkapnya