Ketika Imam Masjid di Poso Beberkan Sederet Program Keagamaan Ahmad Ali untuk Sulteng
Bakal calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Ahmad Ali mendapatkan dukungan dan doa dari para imam masjid di Kabupaten Poso menjelang Pilkada 2024.
Bakal calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Ahmad Ali mendapatkan dukungan dan doa dari para imam masjid di Kabupaten Poso menjelang Pilkada 2024.
Para imam masjid mengapresiasi Ahmad Ali dalam komitmennya mensejahterakan para imam dan umat Islam, melalui program pemberangkatan umrah serta pembangunan masjid.
Salah satu imam Masjid Alugoro Ustad Kasmuri menyatakan program Ahmad Ali tersebut bagian dari menebar kebaikan. Dia mendoakan Ahmad Ali sukses di Pilkada Sulteng.
"Kami mendoakan agar Ahmad Ali diberikan kemudahan dalam segala hal dan terpilih sebagai gubernur," kata Kasmuri dalam keterangannya, Minggu (22/9).
Di sisi lain, Imam Masjid Raya Kelurahan Gebang Rejo Muhamadin mengatakan Ahmad Ali telah memberangkatkan sekitar 20 imam masjid di Kabupaten Poso untuk umrah. Menurut dia, program itu bentuk kepedulian Ali terhadap kesejahteraan para tokoh agama.
"Kebaikan beliau sudah lama kami rasakan, jauh sebelum Pilkada ini, beliau tidak hanya memberangkatkan umrah, tapi juga turut membangun masjid di berbagai tempat. Kami berharap jika Ahmad Ali terpilih sebagai gubernur, kebaikannya akan semakin besar dan dirasakan lebih luas oleh masyarakat," ujarnya.
Ahmad Ali-Abdul Karim Borong Dukungan KIM
Dukungan dari para imam masjid ini semakin memperkuat posisi Ahmad Ali dalam kontestasi Pilkada 2024. Program-program bidang keagamaan ini diharapkan menjadi salah satu alasan utama masyarakat Sulawesi Tengah untuk memilih Ahmad Ali sebagai gubernur.
Diketahui, dalam pelaksanaan Pilkada 2024, Ahmad Ali berpasangan dengan Abdul Karim Aljufri. Pasangan Ahmad Ali-Abdul Karim memborong dukungan 8 partai politik yang tergabung dalam KIM.
Partai pendukung paslon ini di antaranya, Partai NasDem, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Persatuan Pembangun (PPP), Partai Perindo dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
