PDIP Bongkar Dugaan Operasi Selamatkan Partai Tertentu: Suara Parpol Kecil Diambil dan Dialihkan
Politikus PDIP Deddy Yevry Sitorus menerima laporan dugaan potensi pelimpahan suara untuk memenuhi syarat lolos ambang batas parlemen partai tertentu.
PDIP menyampaikan, partai tersebut saat ini tengah dekat dengan Istana.
PDIP Bongkar Dugaan Operasi Selamatkan Partai Tertentu: Suara Parpol Kecil Diambil dan Dialihkan
Politikus PDIP Deddy Yevry Sitorus menerima laporan dugaan potensi pelimpahan suara untuk memenuhi syarat lolos ambang batas parlemen atau parliamentary threshold 4 persen terhadap salah satu partai politik.
Hal itu disampaikan lantaran proses rekapitulasi saat ini diberhentikan sementara pada tingkat kecamatan.
"Satu, mencurigai ini ada operasi untuk menyelamatkan partai tertentu yang udah kebelet pengen masuk DPR," kata Deddy saat dikonfirmasi, Senin (19/2).
Dia menyampaikan, partai tersebut saat ini tengah dekat dengan Istana. Sehingga, menurut Deddy, partai-partai yang berpotensi tak lolos parlemen akan dilimpahkan suaranya untuk partai tersebut.
"Saya dengar kabar bahwa ada operasi agar suara partai kecil akan diambil untuk dialihkan, terutama Partai Perindo, Gelora dan Partai Ummat," ungkap dia.
Deddy mengaku menerima informasi tersebut dari masyarakat yang terlibat dalam proses pengawalan suara di bawah. Dia ingin masyarakat secara luas ikut mengawal potensi kecurangan seiring keputusan KPU menghentikan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.
Padahal, kata Deddy, KPU tidak memenuhi syarat force majeure untuk mengambil keputusan tersebut. Dia menilai, penghentian rekapitulasi suara dengan alasan Sirekap hanya mengada-ada.
"Sirekap itu dimatiin, dibuang, dikubur enggak ada urusan sama penghitungan suara. Tiap tahun itu penghitungan mereka itu selalu bermasalah. Enggak tahu saya untuk apa dibuat-buat, buang-buang anggaran," ucap dia.
Dia khawatir penghentian rekapitulasi di kecamatan justru berpotensi memunculkan banyak kecurangan utak-atik suara. Deddy mengingatkan bahwa perolehan suara semua partai saat ini akan berpengaruh pada pencalonan presiden di pemilu berikutnya.
"Yang mau diambil itu suara partai-partai kecil yang tidak lolos threshold. Itu saya sampaikan ke publik supaya jaga-jaga. Supaya partai-partai yang saya sebut itu tidak dirugikan. Karena itu nanti berpengaruh untuk pemilu berikutnya. Treshold untuk presiden,"
imbuh Deddy.
merdeka.com
- Bocah Tenggelam di Area Lomba Layar PON Aceh-Sumut, Begini Kronologi Lengkapnya
- Cerita Turis Jerman Kagum Lihat Langsung IKN
- Forum Kreator Era AI Diharapkan Bisa Berbagi Pengalaman Gunakan AI
- Nikita Mirzani akan Diperiksa terkait Kasus Dugaan Aborsi Anaknya Besok
- Kampanye di Kolaka, Cagub ASR Jelaskan Tiga Program Dasar Sejahterakan Rakyat Sultra
Berita Terpopuler
-
Arsjad Rasjid Minta Bantuan Jokowi Atasi Kisruh Pengangkatan Anindya Bakrie Sebagai Ketua Kadin
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Pimpinan KPK 'Curhat' Sulit Bertemu Jokowi, Istana Jelaskan Alasannya
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Ahmad Luthfi Ungkap Pesan Jokowi untuk Dirinya, Tuntaskan Masalah di Jateng
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Prabowo Ucapkan Kata Menyentuh Bikin Jokowi Terharu, Luhut Datang Beri Hormat
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Menohok Pesan Jokowi Depan Prabowo "Jangan Bikin Kebijakan Ekstrem Rugikan Rakyat!"
merdeka.com 15 Sep 2024