PDIP hormati keputusan Cak Imin jika tak dukung Jokowi di Pilpres 2019
Merdeka.com - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan akan menghormati keputusan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) apabila tidak memberi dukungan kepada Joko Widodo di Pilpres 2019. PDIP sampai saat ini masih menunggu pernyataan sikap politik Cak Imin.
Hasto mengatakan dukungan parlemen penting untuk menjamin efektivitas pemerintahan. Karena itu PDIP terus menjalin dialog dengan partai politik lainnya. Untuk saat ini, menurutnya, kekuatan partai sudah cukup kuat.
"Sekiranya parpol-parpol yang saat ini sudah sampaikan dukungannya yakni ada PDIP, Golkar, PPP, NasDem, Hanura, kemudian kalau nanti ditambah PKB, itu sudah merupakan kekuatan di atas 50 persen," kata Hasto di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Rabu (11/7).
-
Mengapa PDIP akan menunggu penghitungan KPU sebelum menentukan sikap? Maka, sikap kami, kami tunggu proses penghitungan berjenjang, karena ada proses satu bulan, artinya tim khusus itu punya kerja waktu satu bulan,' imbuh Hasto.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Kenapa PDIP belum memutuskan calon untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Apa tanggapan PDIP soal Jokowi di Golkar? 'Dari manuver-manuver ini kan terbaca bahwa series cawe-cawe yang berlangsung selama ini dan kemungkinan ke depan, tidak lebih tidak kurang dari cara bagaimana agar bisa tetap berkuasa baik itu secara langsung maupun tidak langsung,' imbuh dia.
-
Apa keputusan politik yang akan diambil oleh PDIP? Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah mengatakan, partainya siap berada di dalam pemerintahan ataupun mengambil jarak dengan pemerintah sebagai oposisi.
PKB sendiri belum juga menyatakan dukungan kepada koalisi Jokowi. Sementara Cak Imin getol mendeklarasikan pasangan Jokowi-Imin. Hasto menyebutkan akan menghormati apapun nanti keputusan politik Cak Imin.
"Kami meyakini Cak Imin dalam waktu dekat juga akan menyampaikan sikap politiknya apakah akan memberikan dukungan atau enggak kami menghormati apapun sikap dari setiap parpol apapun baik PKB, PAN, Gerindra juga PKS," kata Hasto.
Untuk koalisi saat ini, Hasto meyakini akan terus solid. Meski sinyal ditunjukan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dengan bertemu ketua umum partai. Terbaru, Airlangga melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
"Tidak pernah, tidak ada yang saling meninggalkan," kata Hasto.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin merupakan salah satu tokoh yang pernah mengusulkan Jokowi tiga periode.
Baca SelengkapnyaNamun, Cak Imin membenarkan terkait adanya politikus PDIP yang mengungkap terus berkomunikasi dengan PKB
Baca SelengkapnyaPDIP telah merencanakan pertemuan antara Cak Imin dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaDukungan Khofifah terhadap pasangan Prabowo-Gibran tidak memiliki pengaruh.
Baca SelengkapnyaSuara Jawa Timur masih akan dimenangkan oleh Cak Imin dan Anies Baswedan bersama PKB.
Baca SelengkapnyaTidak banyak yang dikatakan Jokowi saat diminta tanggapan terkait rasa sedih PDIP.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan PKB hingga kini akan tetap bersama Gerindra.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyebut, bahwa dirinya dan koalisi memahami masalah bangsa.
Baca SelengkapnyaDasco pun turut mendoakan PKB agar lancar dalam melaksanakan Muktamar
Baca SelengkapnyaCak Imin juga telah memberikan bocoran pada cagub yang bakal diusung PKB.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyatakan partainya akan menentukan pasangan yang diusung pada limit waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaCak Imin menyatakan semua telah diserahkan kepada Desk Pilkada PKB.
Baca Selengkapnya