Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pendaftaran pasangan Herman-Mawardi di KPU Sumsel diwarnai adu mulut

Pendaftaran pasangan Herman-Mawardi di KPU Sumsel diwarnai adu mulut Herman Deru-Mawardi Yahya. ©2018 Merdeka.com/Irwanto

Merdeka.com - Proses pendaftaran pasangan Herman Deru-Mawardi Yahya (HD-MY) dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Selatan di Komisi Pemilihan Umum (KPU), sempat diwarnai adu mulut. Namun, berkas pencalonan pasangan ini akhirnya tetap diterima karena dianggap memenuhi persyaratan.

Peristiwa itu terjadi saat Bawaslu Sumsel memeriksa seluruh berkas yang diserahkan pasangan calon, Selasa (9/1). Salah seorang anggota Bawaslu menanyakan keabsahan surat mandat penyerahan berkas dari Partai Hanura kepada Ketua DPP Partai Hanura Korwil Sumsel Babel Fauzih H Amroh dan Wakil Sekjen DPP Hanura, Hendri Zainuddin.

Pasalnya, mandat tersebut ditandatangani oleh Wasekjen DPP Hanura yang mestinya atas nama Sekjen partai. Mandat dilakukan lantaran Ketua DPD Partai Hanura, Mularis Djahri, absen dalam penyerahan berkas.

Terjadilah perdebatan antara anggota Bawaslu dan penerima mandat. Pemberian mandat tersebut karena terjadi pengambilalihan dukungan dari kewenangan DPD menjadi kewenangan pusat DPP.

Setelah beberapa menit adu mulut mempertahankan argumen masing-masing, berkas pencalonan HD-MY akhirnya diterima komisioner KPU Sumsel karena memenuhi persyaratan. Pasangan ini diusung Partai Nasdem, Partai Hanura, dan Partai Amanat Nasional.

Ketua KPU Sumsel, Aspahani mengatakan, tim verifikasi melihat berkas dukungan tersebut ditandatangani wasekjen partai yang mestinya harus ditandatangani sekjen. Namun, setelah ditunjukkan surat mandat penandatanganan dari sekjen DPP Hanura ke wasekjen, persoalan itu dianggap selesai dan dapat diterima.

"Sekjennya berada di luar, jadi diserahkan ke wasekjen. Secara aturan sah-sah saja, apalagi dengan ditunjukkan bukti-bukti kuat," ungkap Aspahani.

Dengan demikian, pasangan HD-MY akan melanjutkan ke tahap tes kesehatan. Namun, KPU Sumsel akan meneliti lebih lanjut berkas yang ada. "Sejauh ini tidak ada masalah lagi, tidak ada yang kurang. Jika nantinya kurang lengkap akan diinformasikan kepada paslon," ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPP Partai Hanura Korwil Sumsel Babel, Fauzih H Amroh mengatakan, pengambilalihan wewenang tersebut lantaran Ketua DPD Partai Hanura, Mularis Djahri sedang berada di luar kota sehingga tak bisa mewakili dari partainya.

"Ini sesuai PKPU No 3 tahun 2017 Pasal 29 ayat 1-3 bisa diambil alih DPP untuk pendaftaran bakal calon. Perwakilan ini bukan karena adanya pembangkangan Ketua DPD Hanura Sumsel, tidak ada masalah," pungkasnya. (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Galaunya Herman Deru usai Berpisah dengan Mawardi Yahya di Pilgub Sumsel, Sekarang Lirik Siapa?
Galaunya Herman Deru usai Berpisah dengan Mawardi Yahya di Pilgub Sumsel, Sekarang Lirik Siapa?

Galaunya Herman Deru usai Berpisah dengan Mawardi Yahya di Pilgub Sumsel, Sekarang Lirik Siapa?

Baca Selengkapnya
Jadi Paslon Pertama Daftar KPU, Herman Deru: Hasil Kajian Ilmiah Kami Menangkan Pilgub Sumsel
Jadi Paslon Pertama Daftar KPU, Herman Deru: Hasil Kajian Ilmiah Kami Menangkan Pilgub Sumsel

Herman Deru optimistis dapat menjadi pemenang dalam pilkada Sumsel

Baca Selengkapnya
Peta Pilgub Sumsel 2024, Petahana Cerai dan Sibuk Cari Pasangan Baru
Peta Pilgub Sumsel 2024, Petahana Cerai dan Sibuk Cari Pasangan Baru

Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan 2024 diprediksi bakal terjadi saling tantang antarpetahana setelah "bercerai".

Baca Selengkapnya
Kenakan Kemeja Biru Muda ala Prabowo-Gibran, Pasangan Matahati Daftar ke KPU Sumsel
Kenakan Kemeja Biru Muda ala Prabowo-Gibran, Pasangan Matahati Daftar ke KPU Sumsel

Pasangan Mawardi Yahya-RA Noeringhati mengklaim sejalan lurus dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Jumlah Dukungan Suara Imbang, Ini 2 Paslon yang Resmi Bertarung di Pilgub Sumbar
Jumlah Dukungan Suara Imbang, Ini 2 Paslon yang Resmi Bertarung di Pilgub Sumbar

KPU Sumbar menetapkan dua paslon sebagai peserta pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat

Baca Selengkapnya
Sudirman-Fatmawati Resmi Daftar Pilkada Sulsel, Tunjuk Eks Ketua TPD Prabowo-Gibran Pimpin Tim Pemenangan
Sudirman-Fatmawati Resmi Daftar Pilkada Sulsel, Tunjuk Eks Ketua TPD Prabowo-Gibran Pimpin Tim Pemenangan

Pasangan dengan tagline Andalan Hati ini mengaku diusung sepuluh partai politik.

Baca Selengkapnya
Politikus PDIP Mundur Sebagai Bacagub, Petahana Saling Tantang di Pilgub Sumsel
Politikus PDIP Mundur Sebagai Bacagub, Petahana Saling Tantang di Pilgub Sumsel

Heri Amalindo merupakan politikus PDIP yang juga menjabat Bupati Penukal Abab Lematang Ilir. Dia sebelumnya telah mendapatkan dukungan dari PAN, PKB, dan Hanura

Baca Selengkapnya
Sowan ke Jokowi, Cagub Sumsel Dapat Arahan Agar Menang di Pilgub
Sowan ke Jokowi, Cagub Sumsel Dapat Arahan Agar Menang di Pilgub

Pasangan Cik Ujang di Pilgub Sumsel mengaku jika kedatangannya ke rumah Jokowi untuk melaporkan perkembangan menjelang Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei Terbaru Pilkada Sumsel 2024: Siapa Paling Dipilih Warga?
Hasil Survei Terbaru Pilkada Sumsel 2024: Siapa Paling Dipilih Warga?

Lalu siapa calon gubernur dan calon Wakil gubernur yang paling dipilih masyarakat Sumsel?

Baca Selengkapnya
Diusung 6 Partai, Edy Rahmayadi-Hasan Basari Daftar ke KPU Sumut Bakal Lawan Bobby Nasution
Diusung 6 Partai, Edy Rahmayadi-Hasan Basari Daftar ke KPU Sumut Bakal Lawan Bobby Nasution

Mereka kompak menggunakan kemeja putih serta memakai peci warna hitam.

Baca Selengkapnya
Pilkada Jember: Hendy-Firjaun Nomor Urut 01, Fawait-Djoko 02
Pilkada Jember: Hendy-Firjaun Nomor Urut 01, Fawait-Djoko 02

Pengundian nomor urut itu berlangsung cukup meriah, dengan diawali pentas musik, budaya serta doa bersama.

Baca Selengkapnya
Dua Bakal Cagub Cawagub Jateng Lolos Kesehatan, tapi Berkas Pendaftaran Masih Kurang
Dua Bakal Cagub Cawagub Jateng Lolos Kesehatan, tapi Berkas Pendaftaran Masih Kurang

Dokumen pendaftaran paling banyak belum memenuhi syarat milik bakal cagub Andika Perkasa, dan bakal cawagub Hendrar Prihadi diusung PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya