Pilgub Bali, duet Pastikerta ikut klaim unggul sementara
Merdeka.com - Pemenang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali nampaknya belum bisa diprediksi. Setelah pasangan Anak Agung Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan mengklaim unggul, duet I Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta tidak mau kalah, dan menyatakan memimpin dalam perolehan hitung cepat.
Klaim pasangan Pastika-Sudikerta didasarkan pada hitung cepat diambil dari seluruh TPS di Bali. Tim sukses mereka juga tidak mau kalah dalam menyatakan keunggulan sementara itu.
"Dari real count (hitung cepat) kami, Pastika-Sudikerta unggul," kata ketua tim pemenangan Pastika-Sudikerta, Made Mudarta, Rabu (15/5).
-
Kenapa persaingan Pilgub Sulteng sangat ketat? Dari dua skenario 3 calon ini terlihat bahwa persaingan ketat terjadi antara Ahmad M Ali dan Anwar Hafid. Selisih keduanya hanya 0.8-4.3 persen tergantung komposisi calon yang bersaing,' papar Deni.
-
Siapa yang paling unggul dalam simulasi Pilgub Jateng? Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia Djayadi Hanan, menjelaskan jika dilakukan simulasi tiga pasangan maka duet Kaesang-Ahmad Luthfi akan unggul sebesar 41,9 persen.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Bagaimana Prabowo-Gibran unggul dalam Pilpres? Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, Prabowo-Gibran unggul dengan suara sah sebanyak 96.214.691 dari total suara sah nasional, atau setara dengan 58,6%. Keduanya juga dilaporkan unggul di 36 Provinsi.
Berdasarkan perhitungan Made itu, Pastika-Sudikerta unggul dengan perolehan suara 51,68 persen. Sedangkan lawannya, pasangan Puspayoga-Sukrawan hanya meraup suara 48,32 persen.
Sebelumnya, pasangan Puspayoga-Sukrawan mengklaim menang lebih dulu dari hasil hitung cepat. Menurut perhitungan internal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, mereka mengaku memimpin dengan perolehan suara 50,07 persen. Sedangkan suara pasangan Pastika-Sudikerta hanya mencapai 49,93 persen.
Atas segala klaim itu, Mangku Pastika meminta para pendukungnya tenang dan tetap mengawal surat suara dari tempat pemungutan suara.
"Tugas kita saat ini adalah mengawal surat suara dari TPS ke kantor desa atau kelurahan, guna dilakukan penghitungan surat suara manual," kata Pastika.
Meski dibilang unggul sementara, Pastika memilih menunggu hasil penghitungan surat suara resmi dari KPU.
"Karena itu perlu waktu untuk pengumumannya," ujar Pastika. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahkan, sejumlah lembaga survei meyakini Prabowo-Gibran menang satu putaran
Baca SelengkapnyaPasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang telak di lumbung suara PDI Perjuangan yakni Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaSelain PDIP, Koster dan Nyoman diusung Hanura, Perindo, PKB, PPP, PBB, Partai Ummat, Partai Gelora dan Partai Buruh.
Baca SelengkapnyaHal itu termasuk perhitungan internal PDIP hasilnya masih dihitung di TPS yang ada di Bali.
Baca SelengkapnyaHasil quick count lembaga survei KedaiKOPI pasangan capres dan cawapres Prabowo dan Gibran unggul dari lawannya di Bali.
Baca SelengkapnyaHasil hitung cepat lembaga survei Kedai Kopi untuk 70 persen suara masuk menunjukkan, suara Prabowo Gibran dan Ganjar Mahfud saling susul di Bali
Baca SelengkapnyaPasangan Prabowo-Gibran meraih 46,69 persen ditempel ketat Ganjar-Mahfud 46,51 persen.
Baca SelengkapnyaSoal perolehan suara Prabowo-Gibran di hitung cepat yang mencapai 59%, JK menilai hasil itu hanya hitungan sementara bukan merupakan hasil akhir Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya"Jadi untuk DPR Provinsi Bali sudah selesai dan kita sudah buatkan SK penghitungan suaranya juga dan tentu akan menunggu SK dari KPU RI."
Baca SelengkapnyaSirekap sendiri sempat eror, KPU beralasan karena sedang ada sinkron data
Baca SelengkapnyaHasil undian ini, dipimpin langsung oleh Ketua KPU Bali, I Dewa Gede Lidartawan.
Baca SelengkapnyaPengundian nomor urut itu berlangsung cukup meriah, dengan diawali pentas musik, budaya serta doa bersama.
Baca Selengkapnya