PKS: Seskab bukan urusi koalisi partai tapi kabinet
Merdeka.com - Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid mengomentari pertemuan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung dengan para Sekretaris Jenderal partai koalisi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hidayat menilai, seharusnya pertemuan itu dilakukan di luar Kantor Kementerian Sekretaris Kabinet.
"Harusnya kan juga mementingkan fatsun dan aturan aturan, terkait masalah dengan dukungan program pemerintah alangkah lebih elok kalau Seskab pun selenggarakan di luar kantor Seskab," kata Hidayat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/5).
Menurut Hidayat, pertemuan itu menimbulkan pertanyaan. Sebab, tidak seharusnya Seskab bertemu dengan petinggi partai politik saat berkantor.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Dimana pertemuan Jokowi dengan Presiden JAPINDA berlangsung? Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Presiden Japan-Indonesia Association (JAPINDA), Fukuda Yasuo, di Imperial Hotel, Tokyo, Jepang.
-
Apa yang ditekankan Prabowo di sidang kabinet? Prabowo turut mengulas peringatan tegasnya kepada jajaran dalam sidang kabinet pertama beberapa waktu lalu, yang menekankan tekat kuat merealisasikan program makan bergizi gratis bagi siswa di sekolah dan ibu hamil.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Apa yang disoroti Prabowo di rapat kabinet? Prabowo menyinggung soal makan bergizi gratis diragukan banyak pihak. Prabowo menegaskan, program itu memang tidak bisa langsung berjalan sempurna. Apalagi di tahap-tahap awal.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
"Ketika ini diselenggarakan di kantor Seskab, itu menimbulkan pertanyaan karena Seskab bukan mengurusi koalisi partai-partai tapi mengurusi kabinet, kabinet itu adalah negara," ujarnya.
Wakil Ketua MPR ini menambahkan, jika pertemuan dilangsungkan dengan menggunakan fasilitas kenegaraan akan menambah kegaduhan. Karena tidak seharusnya pertemuan politik dilakukan dalam ranah pemerintahan.
"Maksud saya parpol pasti punya anggaran. Kita tidak picky menambah kegaduhan. Marilah berpolitik secara elegan, mana yang kewenangan negara lakukan, mana yang kewenangan parpol lakukan, kewenangan rakyat lakukan, semua ada aturannya dan fatsun politik dipentingkan," ucapnya.
Diketahui, Sekretaris Kabinet Pramono Anung melakukan pertemuan khusus dengan sembilan sekretaris jenderal partai politik pada Senin (7/5) siang. Pertemuan tersebut digelar di Gedung Sekretariat Kabinet, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Pramono menyebut, pertemuan itu merupakan inisiatifnya.
"Inisiatornya dari saya. Saya ini yaitu Pramono Anung Wibowo, Sekretaris Kabinet," ucapnya di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (7/5).
Mantan Sekjen PDIP itu mengungkapkan, pertemuan dia dengan sekjen parpol dalam rangka menyampaikan capaian kerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Dia berharap, para sekjen bisa menyampaikan kepada masyarakat apa saja yang sudah dilakukan pemerintah.
"Supaya semuanya tahu apa yang sudah dilakukan oleh pemerintah," ujar dia.
Pramono membantah jika pertemuan ini dianggap sebagai upaya pemerintah untuk berpolitik. Menurutnya, dalam berdemokrasi sah-sah saja pemerintah menyampaikan hasil capaian kerjanya.
"Dalam tradisi demokrasi kan biasa-biasa saja," kata Pramono.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasto menduga terjadi fragmentasi atau perpecahan di jajaran menteri KIM.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku sengaja tidak memenuhi panggilan dari Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) untuk mengklarifikasi konflik dengan PKB.
Baca SelengkapnyaPresiden Terpilih Prabowo Subianto mengumpulkan sejumlah ketua umum partai serta menteri di kantor Kemenhan.
Baca SelengkapnyaJokowi ternyata sempat bertemu dengan para ketua umum partai politik pendukungnya
Baca SelengkapnyaSaid membeberkan pembicaraan antara Megawati dengan Prabowo adalah untuk sama-sama membicarakan visi kenegaraan.
Baca SelengkapnyaDemokrat menilai sangat wajar jika Jokowi bertemu dengan para ketua umum partai politik
Baca SelengkapnyaAndi Gani memastikan Jokowi tak ikut campur dalam kisruh internal Kadin.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai NasDem beri penjelasan ketidakhadiran Anies dalam rapat pemenangan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto telah mulai menyeleksi calon-calon menterinya dengan memanggil sejumlah tokoh ke rumah pribadinya di Hambalang.
Baca SelengkapnyaPertemuan SBY dan Jokowi didorong oleh para partai politik yang tergabung di KIM
Baca SelengkapnyaMenteri PDIP dan PKB Tak Hadir Bukber di Istana, Menkominfo Budi Arie: Jangan Didramatisir
Baca SelengkapnyaKetum PKB Muhaimin Iskandar menjawab ketika disinggung soal jatah di Kabinet Prabowo
Baca Selengkapnya