PPP Ungkap Mekanisme Menentukan Capres dan Cawapres yang Diusung KIB
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani mengungkapkan mekanisme yang akan dilakukan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dalam menentukan sosok capres dan cawapres. Dia mengakui, bahwa KIB sudah memasuki pembahasan mekanisme tersebut.
“Jadi saya kira kita akan mulai bicara tentang proses dan mekanisme yang akan digunakan,” kata Arsul, kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip Kamis (1/12).
Dia menjelaskan, terdapat dua opsi mekanisme dalam penunjukan capres KIB. Pertama, tiap sosok yang dicapreskan mendatangi atau bertemu dengan ketiga partai yang tergabung dalam KIB sekaligus.
-
Siapa yang membuka peluang bersatu di putaran kedua pilpres 2024? Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Anies Baswedan membuka wacana bersatu di putaran kedua pilpres 2024.
-
Bagaimana cara memilih capres dan cawapres? Untuk dapat berpartisipasi dalam pemilu Presiden 2024, setiap warga negara Indonesia harus memenuhi syarat-syarat berikut ini: Genap berumur 17 tahun atau lebih pada hari pemungutan suara, sudah kawin, atau sudah pernah kawin; Tidak sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap; Berdomisili di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dibuktikan dengan KTP-el;Berdomisili di luar negeri yang dibuktikan dengan KTP-el, paspor dan atau surat perjalanan laksana paspor;Dalam hal pemilih belum mempunyai KTP-el sebagaimana dimaksud dalam huruf c dan d, dapat menggunakan kartu keluarga;Tidak sedang menjadi prajurit Tentara Nasional Indonesia atau anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Siapa saja yang ikut dalam pilpres 2024? Dari beberapa daerah yang sudah dibacakan, pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dari pasangan nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar dan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
-
Siapa saja yang bisa dipilih di Pemilu 2024? Masyarakat akan memilih Presiden dan Wakil Presiden, serta anggota DPR, DPD, dan DPRD untuk periode mendatang.
-
Siapa saja capres dan cawapres 2024? Ada tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan bertarung dalam pemilu 2024 ini, yaitu:Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 1 dan diusung oleh empat partai koalisi, yakni Partai Nasdem, PKS, PKB, dan Partai Ummat. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 2 dan diusung oleh delapan partai politik pengusung. Mereka adalah Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, PBB, Garuda, dan Gelora.Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 3 dan diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hanura.
-
Bagaimana cara politikus maju capres? Sejumlah kandidat maju sebagai capres dengan tujuan ingin menang. Tapi ada juga yang maju karena alasan ingin membantu memperkuat posisi partainya di parlemen sebagai bagian dari upaya mencetak pemimpin jika terjadi kebuntuan politik.
Opsi kedua, kata Arsul, capres bertemu dengan masing-masing partai. Sebab, bisa jadi ada komitmen atau kesepakatan antara partai dengan capres tersebut.
Kendati demikian, dia menegaskan, bahwa pembahasan capres dan cawapres di KIB belum mengerucut ke arah sosok atau tokoh yang akan diusung. Pembahasan baru mulai pada tahap mekanisme.
"Belum orang loh, bagaimana kira-kira nanti proses untuk sampai ke pada pencalonan presiden. Kan harus dibuat dulu mekanisme itu tadi. Itu yang harus disepakati," imbuh Arsul.
Diketahui, ketiga ketua umum partai politik yang tergabung dalam KIB menggelar malam malam bersama atau dinner di kawasan Jakarta.
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi alias Awiek mengatakan, salah satu pembicaraan dalam pertemuan ini adalah pembahasan calon presiden (capres) yang akan diusung KIB.
"Salah satunya itu (bahas capres). Tapi soal keputusan nanti ada mekanisme resminya. Dinner hanya sebatas obrolan, update perkembangan," tutup Awiek.
(mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Format Debat Cawapres Diubah, Mahfud MD: Terserah KPU Saja, Saya Siap Saja
Baca SelengkapnyaPembentukan badan ad hoc untuk Pilkada Serentak 2024 terdiri dari PPK, PPS di tingkat desa dan kelurahan serta KPPS.
Baca SelengkapnyaTerkait dengan hal tersebut pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga terkait untuk mempersiapkan syarat dokumen yang akan digunakan.
Baca SelengkapnyaPerubahan format terletak pada sesi debat Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang harus didampingi pasangannya alias Calon Presiden (Capres).
Baca SelengkapnyaGiat ini dimulai dengan gala dinner bersama tiga pasangan capres-cawapres dan pimpinan partai politik koalisi pengusung.
Baca SelengkapnyaPKB mempunyai syarat Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bisa menjadi calon presiden atau calon wakil presiden.
Baca SelengkapnyaPara ketua umum parpol KIM kumpul untuk membahas deklarasi capres-cawapres yang akan dilaksanakan Senin (23/10) besok.
Baca SelengkapnyaPendukung tiga pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden saling adu keras yel-yel jelang pengundian nomor urut Capres-Cawapres.
Baca SelengkapnyaDebat bakal berlangsung sebanyak lima kali. Dengan porsi tiga kali debat Capres dan dua kali debat Cawapres.
Baca SelengkapnyaPKB membentuk tim petunjuk teknis penjaringan calon kepala daerah di Sulsel.
Baca SelengkapnyaKPU Putuskan Debat Cawapres Harus Didampingi Capres
Baca SelengkapnyaViral isu seorang tokoh mengurus dua SKCK untuk Capres dan Cawapres.
Baca Selengkapnya