Setya Novanto kembali jadi tersangka, Wasekjen akui internal Golkar bergejolak
Merdeka.com - Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Maman Abdurrahman menegaskan partainya tak akan mengganti Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto meski ditetapkan kembali menjadi tersangka oleh KPK. Meski demikian, dia tak menampik status tersangka yang disandang kembali oleh Setya Novanto mempengaruhi kondisi internal Partai Golkar.
"Kalau terkait internal memang Golkar ini kan bisa dibilang partai yang dinamikanya terus tinggi. Terkait mengenai status Ketua Umum kami memang kita harus akui ini tidak bisa dihindari akan mempengaruhi kondisi internal partai kita," katanya dalam acara diskusi di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (11/11).
Dia mengatakan konflik internal yang sempat terjadi di Golkar dua tahun lalu antara Aburizal Bakrie (Ical) dan Agung Laksono menjadi pelajaran bagi partainya dalam mengambil setiap keputusan.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa yang dituduh meminta KPK menghentikan kasus e-KTP Setya Novanto? Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto buka suara terkait pernyataan mantan Ketua KPK Agus Rahardjo soal Jokowi telah meminta dirinya untuk menstop kasus e-KTP dengan terpidana Setya Novanto (Setnov).
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Siapa yang akan menjadi pemimpin Golkar di masa depan? Selanjutnya Menko Airlangga mengatakan bahwa calon ASN yang direkrut tentu bisa mengisi posisi kunci sebagai future leaders dan memegang jabatan kritikal yang akan menjalankan birokrasi berkelas dunia dalam Visi Indonesia Maju 2045.
"Namun memang konflik kurang lebih 2 tahun lalu yg berkepanjangan selama 1 tahun 8 bulan lalu menjadi pertimbangan mendasar bagi partai kita dalam mengambil keputusan baik di internal maupun eksternal," katanya.
Menurutnya, Golkar mengedepankan sistem dan konstitusi partai dalam roda organisasi. Sampai saat ini tidak ada satu dasar konstitusi apapun yang bisa mendorong Ketua Umum Partai Golkar diganti.
"Artinya Kita tidak ingin bermain dalam konteks opini, asumsi, dan framing media dengan apa yang terjadi. Karena kita harus menjaga kalau kita masuk dalam skeming media, justru ini bisa menjadi dampak buruk bagi partai kita. Karena itu standing poin kita di Partai Golkar," tegasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menanggapi isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal jadi dewan pembina Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaInternal Golkar kembali panas jelang Munas pemilihan ketua umum
Baca SelengkapnyaDia mengungkapkan bahwa Jokowi sempat heran soal namanya ramai masuk Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaTak menutup kemungkinan akan ada Munaslub apabila ada peristiwa besar di Partai Golkar.Reporter: Lisza Egeham
Baca SelengkapnyaAirlangga menyebut, jika pihak yang menggulirkan isu Munaslub tidak masuk dalam internal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaGolkar di bawah kepemimpinan Airlangga saat ini layaknya menjaga rumah kosong. Karena KIB sudah tidak lagi berjalan.
Baca SelengkapnyaGolkar tengah menjadi perbincangan hangat usai Ketua Umum partai berlogo beringin ini mundur. Ini sejumlah fakta menarik Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto mengundurkan diri dari Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) sejak 10 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, jika isu Munaslub sering terjadi di Partai Golkar menjelang penyelenggaraan Pemilu.
Baca SelengkapnyaAirlangga menanggapi muncul nama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Agus Gumiwang, hingga Bahlil Lahadalia jadi calon Ketum Golkar.
Baca SelengkapnyaDalam konferensi pers, Idrus mendesak Airlangga segera melepas jabatannya sebagai ketua umum DPP Partai Golkar
Baca Selengkapnya