Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Soal Pemantau Pemilu Asing, TKN Minta BPN Percayakan ke KPU

Soal Pemantau Pemilu Asing, TKN Minta BPN Percayakan ke KPU rosan roeslani. ©2015 kadin-indonesia.or.id

Merdeka.com - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf meminta Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga percaya terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait pemantau Pemilu asing. TKN berharap persoalan pemantau Pemilu asing tak dijadikan apabila Prabowo-Sandiaga kalah dalam Pilpres 2019.

"Jadi kita sudah ada KPU, kita percayakan pada KPU semua kebijakan-kebijakan dari KPU udah kita hormati," kata Wakil Ketua TKN Rosan Roeslani di The Hall, Senayan City, Jakarta, Rabu (27/3).

Menurut dia, tidak ada upaya sama sekali dari calon presiden petahana nomor urut 01, Jokowi untuk melakukan intervensi seperti yang dikhawatirkan oleh BPN. Sebab, selain sudah mempercayakan proses Pemilu sepenuhnya kepada KPU, TKN juga tidak pernah dengan sengaja membesar-besarkan atau mempermasalahkan suatu hal.

"Coba lihat kita selama ini enggak ada kan membuat suatu hal yang sifatnya satu settingan atau satu hoaks enggak adalah. Semuanya kita membawa adem, kita lihat bapak presiden aja, itu kan personal dari cara kampanye kita, cara kampanye yang santun, cara kampanye yang baik, tanpa kampanye yang membuat masyarakat ini resah," tandas Rosan.

Sebelumnya, BPN sempat meminta semua pihak untuk tidak melakukan intimidasi atau intervensi kepada pemantau Pemilu asing. Juru Bicara BPN, Faldo Maldini mengatakan, ia justru ragu bahwa pihak penguasa yang akan mengintervensi para pemantau asing tersebut.

"Pemantau asing itu kan sudah biasa dalam tradisi demokrasi modern. Pemilu Amerika Serikat juga mengundang pemantau dari Indonesia, kami berharap pemantau asingnya memang datang dengan upaya untuk mencari fakta dan jangan ada intimidasi kepada mereka," ucap Faldo Maldini, melalui pesan singkat, Rabu (27/3).

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI saat ini sudah mulai membuka pendaftaran untuk pemantau pemilu 2019. Tim pemantau ini nantinya bukan hanya dari Indonesia saja, tapi juga dari lembaga luar negeri dengan pemantau warga negara asing (WNA).

"Laporan yang dilaporkan kemarin ya itu kurang lebih ada 120 delegasi, 120 orang, itu rinciannya macam-macam ada yang dari KPU-KPU negara-negara di luar Indonesia ya, kemudian ada internasional NGO, pemantau pemilu kemudian ada dari negara-negara sahabat yang ada di Indonesia," kata Ketua KPU Arief Budiman di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (26/3).

Adapun Bawaslu merilis 51 lembaga pemantau Pemilu. Dari jumlah tersebut, terdapat dua lembaga pemantau Pemilu asing yakni Asia Democracy Network dan Asian Network For Free Election.

Reporter: Ratu Annisaa SuryasumiratSumber: Liputan6.com

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: TKN Blak-blakan Ada Upaya Jegal Prabowo Menang 1 Putaran, Kecurangan Besar Malaysia
VIDEO: TKN Blak-blakan Ada Upaya Jegal Prabowo Menang 1 Putaran, Kecurangan Besar Malaysia

Tim Kemenangan Nasional (TKN) Prabowo Gibran blak-blakan potensi kecurangan besar pemungutan suara di Malaysia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: TKN Blak-blakan Ada Upaya Jegal Prabowo Menang 1 Putaran, Kecurangan Besar Malaysia
VIDEO: TKN Blak-blakan Ada Upaya Jegal Prabowo Menang 1 Putaran, Kecurangan Besar Malaysia

Tim Kemenangan Nasional (TKN) Prabowo Gibran blak-blakan potensi kecurangan besar pemungutan suara di Malaysia

Baca Selengkapnya
TKN Ungkap Dugaan Kecurangan Pemilu 2024 di Malaysia
TKN Ungkap Dugaan Kecurangan Pemilu 2024 di Malaysia

Kubu Prabowo-Gibran langsung mengirimkan tim ke Malaysia untuk mencari faktanya.

Baca Selengkapnya
Respons TPN Ganjar-Mahfud soal Surat Suara di Malaysia Telah Tercoblos
Respons TPN Ganjar-Mahfud soal Surat Suara di Malaysia Telah Tercoblos

"Harus dilihat kembali, jangan sampai juga ada rekayasa" kata Arsjad

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keras! AMIN Sebut 'Kecurangan' Pemilu 2024 Belum Pernah Terjadi Sebelumnya Dalam Sejarah
VIDEO: Keras! AMIN Sebut 'Kecurangan' Pemilu 2024 Belum Pernah Terjadi Sebelumnya Dalam Sejarah

KPU) telah resmi menetapkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming menjadi pemenang Pilpres.

Baca Selengkapnya
Berbekal Video, TKN Prabowo-Gibran Ungkap Dugaan Potensi Kecurangan Pemilu di Malaysia
Berbekal Video, TKN Prabowo-Gibran Ungkap Dugaan Potensi Kecurangan Pemilu di Malaysia

TKN Prabowo-Gibran mengungkap dugaan potensi kecurangan PPLN di Malaysia

Baca Selengkapnya
Kubu Anies-Muhaimin Serahkan Kesimpulan Sengketa Pilpres, Harap Putusan Hakim MK Tak Sebatas Hasil Selisih Suara
Kubu Anies-Muhaimin Serahkan Kesimpulan Sengketa Pilpres, Harap Putusan Hakim MK Tak Sebatas Hasil Selisih Suara

Tim Hukum AMIN menilai Prabowo-Gibran tidak dapat ditetapkan sebagai calon presiden-wakil presiden apabila gugatan sengketa Pilpres 2024 dikabulkan MK.

Baca Selengkapnya
Klaim Pemilu 2024 Lebih Baik dari Sebelumnya, Gerindra Anggap Tidak Perlu Hak Angket DPR
Klaim Pemilu 2024 Lebih Baik dari Sebelumnya, Gerindra Anggap Tidak Perlu Hak Angket DPR

Gerindra menilai hak angket itu tidak perlu dilakukan apalagi baru sebatas wacana.

Baca Selengkapnya
Viral Mobil Pelat Merah Bawa Baliho Ganjar-Mahfud, Ini Kata TKN Prabowo-Gibran
Viral Mobil Pelat Merah Bawa Baliho Ganjar-Mahfud, Ini Kata TKN Prabowo-Gibran

Video di media sosial yang memperlihatkan mobil berpelat merah tengah menurunkan baliho Ganjar-Mahfud untuk dipasang di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
Ini Jawaban KPU soal Intervensi Aparat Penegakan Hukum Dalam Pemilu 2024
Ini Jawaban KPU soal Intervensi Aparat Penegakan Hukum Dalam Pemilu 2024

Sebagaimana disebutkan dari kubu 01 yang menyebut adanya keterlibatan aparat penegak hukum di pemilu 2024 baik dari awal hingga putusan hasil rekapitulasi suara

Baca Selengkapnya
Pilpres 2024, Mantan Wakil Ketua KPK: Adrenalin Saya Terpacu Lawan Kecurangan
Pilpres 2024, Mantan Wakil Ketua KPK: Adrenalin Saya Terpacu Lawan Kecurangan

Bambang Widjojanto mengaku bersemangat melawan dugaan kecurangan di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
FOTO: TKN Prabowo-Gibran Beberkan Modus Kejahatan Merusak Surat Suara Pilpres hingga Sebut Sejumlah Parpol Jadi Target Kecurangan
FOTO: TKN Prabowo-Gibran Beberkan Modus Kejahatan Merusak Surat Suara Pilpres hingga Sebut Sejumlah Parpol Jadi Target Kecurangan

Habiburokhman menjelaskan modus kecurangan yang dilakukan dengan cara merusak surat suara menggunakan paku di sisi meja saat perhitungan surat suara.

Baca Selengkapnya